Seputar Islam

Arti Syafakallah Syifaan Ajilan Laa Ba’sa Thohurun Insyaalah, Doa dan Adab Menjenguk Orang Sakit  

Artinya: “Semoga Allah memberikan kesembuhan kepadamu. Tidak apa, semoga menjadi penghapus (dosa), jika Allah menghendakinya”.

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
tribunsumsel/lisma
Arti Syafakallah Syifaan Ajilan Laa Ba’sa Thohurun Insyaalah, Doa dan Adab Menjenguk Orang Sakit   

 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Berikut doa ringkas dan mudah dihapal untuk kita ucapkan ketika menjenguk orang sakit.


شَفَاكِ اللهُ

لاَ بَأْسَ، طَهُورٌ إِنْ شَاءَ الله 

Arab latin:

Syafakillah/syafakallah laa baksa thohuuron insya Allah...

Artinya: 
“Semoga Allah memberikan kesembuhan kepadamu. Tidak apa, semoga menjadi penghapus (dosa), jika Allah menghendakinya”.

Bacaan syafakillah yang lengkap untuk seorang perempuan yang sedang sakit:

"Syafakillah syifaan ajilan, syifaan la yughadiru ba'dahu saqaman."

Artinya:

 "Semoga Allah menyembuhkanmu secepatnya dengan kesembuhan yang tiada sakit selepasnya."

 

"Syafakillah syifaan ajilan, syifaan la yughadiru ba'dahu saqaman

Bacaan syafakallah yang lengkap untuk seorang laki-laki yang sedang sakit:

"Syafakillah syifaan ajilan, syifaan la yughadiru ba'dahu saqaman

Laa Ba’sa Thohurun Insyaalah adalah sebuah ungkapan dalam bahasa Arab di ambil dari hadits nabi didasarkan pada keyakinan dalam agama Islam bahwa penyakit adalah salah satu penghapus dosa.

Doa ini sangat baik diucapkan ketika menjenguk orang sakit.
لاَ بَأْسَ، طَهُورٌ إِنْ شَاءَ الله 

“Laa ba'sa thahuron insyaa Allah”

Artinya: “Tidak apa, semoga menjadi penghapus (dosa), jika Allah menghendakinya” (HR. Bukhari).


Rasulullah SAW bersabda:
 “Tidaklah menimpa seorang mukmin berupa rasa sakit (yang terus menerus), rasa capek, kekhawatiran, kesedihan, kesusahan hati atau sesuatu yang menyakiti, sampai duri yang menusuknya melainkan akan dihapuskan dosa-dosanya.” (HR. Al Bukhari dan Muslim)


Dari Ibnu Abbas radliyallahu anhuma, bahwasanya Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam masuk (ke rumah) seorang lelaki dalam rangka menjenguknya. Maka beliau bersabda: La ba’sa thohuurun insyaallah.” (Hr. Bukhari)

Dari hadits tersebut dapat dipahami bahwa ketika Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam berkunjung ke rumah seseorang yang sakit. Beliau mengucapkan "Laa Ba'sa Thohurun Insyaallah" untuk memberikan semangat dan penghiburan kepada orang yang sakit.

Nabi Muhammad SAW menyampaikan bahwa seseorang adalah untuk membersihkan diri (seperti mandi atau membersihkan tempat tidur) adalah suci dan tidak akan membahayakan kesehatan. Maka, arti Laa Ba’sa Thohurun Insyaallah sering dipahami sebagai, "Tidak ada bahaya. Ia merupakan penghapus (dosa) jika Allah menghendaki."

 

Doa Syafakillah/syafakallah laa baksa thohuuron insya Allah dianjurkan untuk diucapkan dengan tujuan untuk mendoakan dan membesarkan hati orang yang sakit. Selain itu, mengucapkan Laa Ba’sa Thohurun Insyaalah juga bertujuan agar si sakit mendapatkan kesabaran dan ketabahan dalam menghadapi cobaan.

Bagi si sakit, ketika mendapat ucapan doa dari yang menjenguk, dapat menjawabnya dengan jawaban sebagai berikut:


1. Mengamini atau membaca Aamiin


Menjawab dengan mengamini atau membaca Aamiin adalah respons yang sangat tepat. Dengan demikian, Anda mengkonfirmasi bahwa Anda setuju dengan doa tersebut dan berharap yang terbaik bagi orang yang sakit. Ini juga menunjukkan dukungan moral dan empati Anda.

2. Doa Tambahan
Selain mengamini, Anda juga dapat menambahkan doa lain untuk kesembuhan dan keberkahan bagi orang yang sakit. Anda dapat berdoa dengan kata-kata sederhana seperti, "Semoga Allah memberikan kesembuhan dan kesehatan yang sempurna," atau doa lain yang sesuai.

 

Berikut adab yang harus diperhatikan ketika hendak menjenguk orang sakit :

1. Niat yang tulus

Niat adalah kunci utama dalam Islam. Rasulullah saw bersabda : “Sesungguhnya, perbuatan itu (diterima) menurut niatnya.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Saat akan menjenguk orang sakit, niatkan untuk memberikan semangat, doakan agar mendapatkan kesembuhan.

2. Memperhatikan waktu yang tepat

Ketika seseorang hendak menjenguk orang yang sakit lalu bertemu dengan keluarganya, maka sebaiknya tanyakanlah pada keluarganya itu bagaimana keadaan atau kondisi orang yang sakit itu sebagai salah satu bentuk perhatian serta menjaga silaturahmi. Adab dalam menjenguk orang sakit juga mencakup pemilihan waktu yang tepat. Rasulullah saw bersabda:“ Hendaklah salah seorang di antara kalian mengunjungi saudaranya yang sakit di waktu pagi atau sore hari.” (HR. Muslim)

3. Berdoa untuk kesembuhan

Selanjutnya, selain menanyakan keadaan yang sakit maka berikan juga doa-doa seperti yang telah diterangkan di atas.

4. Berbicara dengan lemah lembut

Saat menjenguk orang sakit, kelembutan dan kehati-hatian dalam berbicara sangat penting. Allah Swt berfirman :

“Dan ucapkanlah kepada hamba-hamba-Ku agar mereka mengucapkan perkataan yang lebih lemah lembut. Sesungguhnya setan yang paling jahat di antara mereka adalah yang menimbulkan permusuhan.” (QS. Al-Isra: 53). 

Hindari membicarakan hal-hal yang dapat membuat pasien merasa khawatir atau menambah parah keadaannya.


Itulah Arti Syafakallah Syifaan Ajilan Laa Ba’sa Thohurun Insyaalah, Doa dan Adab Menjenguk Orang Sakit . (lis/berbagai sumber)

Baca juga: Lima Doa Agar Menang Lomba 17 Agustus, Baca Sebelum Tanding, Semangat 45 Berjuang Berusaha dan Doa

Baca juga: Contoh Susunan Acara dan Teks Doa Malam Tirakatan Sambut HUT RI 17 Agustus Bahasa Arab dan Artinya

Baca juga: Bacaan Doa Menjenguk Orang Sakit Lengkap Tulisan Latin dan Terjemahan Bahasa Indonesia

Baca juga: Doa Terhindar dari Sihir, Hipnotis, Kezaliman Manusia dan Semua Makhluk, Pesan Ustadzah Nella Lucky

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved