Berita Pertamina

Upaya Perlindungan PT Pertamina Hulu Energi Ogan Komering Berhasil Tingkatkan Keanekaragaman Hayati

Studi yang dilakukan di Desa Peninjauan, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan ini menunjukkan hasil positif dari usaha konservasi.

|
Editor: Sri Hidayatun
Dokumen Pertamina
Sebuah laporan penelitian terbaru yang diterbitkan di Journal of Global Sustainable Agriculture mengungkapkan peningkatan signifikan dalam keanekaragaman hayati di area konservasi yang dikelola oleh PT Pertamina Hulu Energi Ogan Komering (PHE OK). 

TRIBUNSUMSEL.COM,PALEMBANG- Sebuah laporan penelitian terbaru yang diterbitkan di Journal of Global Sustainable Agriculture mengungkapkan peningkatan signifikan dalam keanekaragaman hayati di area konservasi yang dikelola oleh PT Pertamina Hulu Energi Ogan Komering (PHE OK).

Studi yang dilakukan di Desa Peninjauan, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan ini menunjukkan hasil positif dari usaha konservasi yang telah berlangsung beberapa tahun terakhir.

Penelitian yang dipimpin oleh Dr. Jun Harbi dari Universitas Muhammadiyah Palembang, ini melibatkan penggunaan metode analisis vegetasi untuk mengukur beberapa parameter seperti Kerapatan, Dominansi, dan Indeks Keanekaragaman Shannon

Menurut hasil yang diperoleh, terjadi peningkatan nilai keanekaragaman dari kondisi tahun 2022 yang masih dalam kategori rendah menjadi sedang saat ini.

"Kami melihat peningkatan pada setiap nilai indikator keanekaragaman jenis dibandingkan tahun 2022, yang menandakan upaya perlindungan selama ini menghasilkan output yang positif," ujar Harbi dalam wawancara.

“Ini membuktikan bahwa tindakan konservatif dan manajemen yang baik dapat memperbaiki kondisi ekosistem secara signifikan," ujarnya.

Dalam penelitian ini, area konservasi PHE OK di Desa Peninjauan berhasil memperlihatkan peningkatan pada indeks kekayaan jenis vegetasi pada semua tingkatan pertumbuhan, mulai dari semai hingga pohon.

Baca juga: Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel &IT Palembang Bekali Warga Lapas Keahlian Bersertifikat

Nilai indeks kekayaan jenis untuk semai dan sapling masuk dalam kategori sedang, sedangkan untuk tingkat pancang dan pohon, masih berada pada kategori rendah.

“Perlu adanya pengkayaan jenis yang lebih intensif agar keanekaragaman hayati dapat meningkat lebih signifikan," tambah Harbi. Strategi ini diharapkan dapat mempercepat proses rehabilitasi hutan dan meningkatkan ketahanan ekosistem terhadap perubahan iklim serta tekanan lingkungan lainnya.

PT Pertamina Hulu Energi Ogan Komering, sebagai bagian dari usaha mereka dalam menjaga kelestarian lingkungan, terus berkomitmen untuk melindungi dan meningkatkan keanekaragaman hayati melalui rehabilitasi dan pengelolaan hutan sekunder.

Kegiatan ini juga sejalan dengan kebijakan pemerintah Indonesia dalam pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan dan pembangunan yang bertanggung jawab.

Laporan ini tidak hanya menyoroti keberhasilan PT PHE OK dalam upaya konservasinya, tetapi juga mendorong perusahaan lain untuk mengadopsi pendekatan serupa dalam pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan.

Melalui kerja keras dan dedikasi, PHE OK berharap dapat melanjutkan trend positif ini dan mencapai target keanekaragaman hayati yang lebih tinggi dalam beberapa tahun mendatang.

Baca berita menarik lainnya di google news

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA
    KOMENTAR

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved