Hari Anak Nasional

Hari Anak Nasional 23 Juli: Sejarah dan Latar Belakang Peringatannya

Artikel ini berisi penjelasan mengenai sejarah singkat Hari Anak Nasional yang diperingati setiap 23 Juli

Tribun Sumsel
Hari Anak Nasional 23 Juli: Sejarah dan Latar Belakang Peringatannya 

TRIBUNSUMSEL.COM- Tanggal 23 Juli diperingati sebagai Hari Anak Nasional (HAN) dan dirayakan setiap tahunnya.

Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) bermula dari Kongres Wanita Indonesia atau Kowani pada 1951.

Kongres itu sepakat memperingati Pekan Kanak-kanak setiap tanggal 18 Mei mulai 1952.

Namun pada 1953, Kowani mengubah tanggal peringatan Hari Kanak-kanak Indonesia tersebut menjad 1-3 Juli.

Perubahan tanggal itu dilakukan Kowani usai berdiskusi dengan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan dengan alasan agar dapat bertepatan dengan libur sekolah anak.

lihat foto20 Ucapan Hari Anak Nasional 23 Juli 2024, Menarik dan Berkesan Untuk Caption di Medsos
20 Ucapan Hari Anak Nasional 23 Juli 2024, Menarik dan Berkesan Untuk Caption di Medsos

Pada 1959, peringatan Pekan Kanak-kanak berubah menjadi 1-3 Juni bertepatan dengan Hari Anak Internasional. Perubahan tersebut atas saran dari Gerakan Wanita Indonesia atau Gerwani.

Kongres Kowani pada 24-28 Juni 1964 kemudian memperpanjang peringatan hari anak dari 1 hingga 6 Juni.

Tanggal 6 Juni dipilih Kowani karena sebagai bentuk penghormatan untuk hari lahir Presiden Pertama Indonesia Soekarno.

Selain itu, peringatan Pekan Kanak-kanak juga diganti menjadi Hari Kanak-kanak Nasional pada tanggal 1-6 Juni 1965.

Setelah Presiden Soeharto memerintah, tanggal peringatan Hari Kanak-kanak Nasional kembali diubah pada 1967.

Dewan Pimpinan Kowani kemudian mencabut tanggal peringatan 6 Juni dan kembali menggunakan nama Pekan Kanak-kanak dengan diperingati pada 18 Agustus.

Pada 26-28 Maret 1970, Kowani dan Gabungan Taman Kanak-Kanak Indonesia mengadakan kongres menetapkan Hari Kanak-kanak Nasional pada 17 Juni.

Pada 1980-an, peringatan Hari Kanak-Kanak berubah menjadi Hari Anak Nasional. Perubahan nama tersebut ditandani dengan rencana pembangunan Istana Anak-anak Indonesia di Taman Mini Indonesia Indah (TMII).

Dalam perkembangannya, banyak pihak yang mempertanyakan peringatan Hari Anak Nasional pada 17 Juni karena dinilai tidak memiliki nilai sejarah yang berkaitan dengan hari anak.

Lantas, pergantian tanggal perayaan Hari Anak Nasional kembali berubah pada 1984.

Setelah melakukan perundingan, pemerintah menetapkan tanggal 23 Juli sebagai peringatan Hari Anak Nasional.

Tanggal 23 Juli kemudian digunakan sampai sekarang sebagai peringatan Hari Anak Nasional.

Baca juga: 3 Link Unduh Kumpulan Poster, Gambar, Template Hari Anak Nasional 2024, Cocok Untuk IG, FB dan WA

Baca juga: Logo dan Tema Hari Anak Nasional 2024 Resmi KemenPPA, Unduh Pedoman HAN ke-40 Tahun 2024 File PDF

Baca juga: 17 Ucapan Hari Anak Nasional atau HAN 2024 dalam Bahasa Sunda, Singkat dan Berkesan Untuk Caption

Baca artikel dan berita Tribun Sumsel lainnya langsung dari google news

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved