Kejuaraan Asia Junior Bulu Tangkis 2024

Analisa Dokter Tirta Soal Meninggalnya Pebulutangkis Zhang Zhi Jie Kejang saat Tanding, Duga Jantung

Dokter Tirta menganalisa dugaan penyebab meninggalnya pebulutangkis asal China, Zhang Zhi Jie saat pertandingan di Asia Junior Championship (AJC) 2024

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
ig/dr.tirta
Dokter Tirta menganalisa dugaan penyebab meninggalnya pebulutangkis asal China, Zhang Zhi Jie saat pertandingan di Asia Junior Championship (AJC) 2024 

"Kalau kalian melakukan olahraga sebagai enthusiast, ya lakukanlah sesuai program dan nggak perlu push the limit," papar Dokter Tirta.

Alasan Panitia Tak Langsung Menolong

Sementara, Kabid Humas dan Media PP PBSI, Broto Happy Wondomisnowo mengatakan saat Zhang Zhi Jie tiba-tiba kolaps dalam pertandingan melawan Kazuma Kawano dari Jepang, tim medis dan dokter turnamen segera masuk untuk memberikan pertolongan pertama setelah mendapat panggilan dari wasit.

Menurut PBSI, tim medis memerlukan waktu 1 menit dan 20 detik untuk memberikan pertolongan pertama dari momen pingsannya Zhang.

Hal ini sebagaimana mengacu kepada peraturan pertandingan dari Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF).

"Call dari referee ini merupakan aturan sesuai SOP dan guidelines yang berlaku di setiap turnamen bulutangkis internasional dari BWF dan Badminton Asia. Tim medis masuk arena untuk melakukan pemeriksaan survey awal dan pertolongan awal sesuai prosedur," kata Kabid Humas dan Media PP PBSI, Broto Happy Wondomisnowo, saat memberikan keterangan pers, Senin (1/7/2024).

Setelah diberikan pertolongan pertama, dokter turnamen memutuskan untuk melarikan Zhang ke Rumah Sakit rujukan yaitu Rumah Sakit Pusat Angkatan Udara Dr. S Harjolukito yang berjarak 4,7 km dari GOR Amongrogo, Yogyakarta dengan durasi 10 menit.

"Hanya memerlukan waktu 1 menit 20 detik pada saat dokter pertama kali masuk lapangan hingga memutuskan untuk segera dibawa ke ambulans," imbuhnya.

Pebulutangkis Zhang Zi Jie meninggal dunia tepatnya di tengah ajang Kejuaraan Asia Junior 2024 yang berlangsung di Gor Amongrogo,Yogyakarta, Indonesia
Pebulutangkis Zhang Zi Jie meninggal dunia tepatnya di tengah ajang Kejuaraan Asia Junior 2024 yang berlangsung di Gor Amongrogo,Yogyakarta, Indonesia (ig/badmintonasia.official)

Zhang tidak menunjukkan tanda-tanda denyut nadi dan pernapasan secara spontan sehingga dilakukan prosedur pijat jantung luar setelah tiba di lokasi.

Kondisi Zhang belum membaik meski telah dilakukan penanganan pijat jantung luar dan dengan bantuan alat bantu napas selama tiga jam.

Pada pukul 20.50 WIB, tim medis menyatakan bahwa Zhang telah meninggal dunia karena tidak ada respons sirkulasi spontan dan mulai timbul tanda kematian sekunder.

Namun, pihak ofisial Tim China masih meminta tata laksana lebih lanjut sehingga korban dipindah ke RSUP Dr. Sardjito dan tiba dalam kondisi tidak bernapas.

Zhang kembali menerima penanganan resusitasi jantung paru selama 1,5 jam. Sayangnya, tidak ada respons sirkulasi spontan yang diharapkan.

Namun, nyawa Zhang tak dapat tertolong dan dia dinyatakan meninggal dunia pukul 23.20 WIB.

Adapun pemilihan Rumah Sakit Pusat Angkatan Udara Dr S Harjolukito sebagai rumah sakit rujukan sesuai dengan rekomendasi Badminton Asia terkait jarak dan fasilitas yang tersedia.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved