Seputar Islam

Doa Memohon Ampunan dan Taubat Versi Abu Bakar, Allahumma Inni Zalamtu Nafsi Zulman Kasiran

Doa memohon ampunan dan taubat versi Abu Bakar, Allahumma inni zalamtu nafsi zulman kasiran yang mudah dihapalkan.

Penulis: Vanda Rosetiati | Editor: Vanda Rosetiati
GRAFIS TRIBUN SUMSEL/VANDA
Doa memohon ampunan dan taubat versi Abu Bakar, Allahumma inni zalamtu nafsi zulman kasiran yang mudah dihapalkan. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Doa memohon ampunan dan taubat versi Abu Bakar, Allahumma inni zalamtu nafsi zulman kasiran yang mudah dihapalkan.

Bacaan doa memohon ampunan dan taubat versi Abu Bakar ini berdasarkan Hadist Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam.

Dari Abu Bakr Ash Shiddiq, beliau berkata kepada Rasulullah.

عَلِّمْنِى دُعَاءً أَدْعُو بِهِ فِى صَلاَتِى . قَالَ « قُلِ :اللَّهُمَّ إِنِّى ظَلَمْتُ نَفْسِى ظُلْمًا كَثِيرًا وَلاَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلاَّ أَنْتَ ، فَاغْفِرْ لِى مَغْفِرَةً مِنْ عِنْدِكَ ، وَارْحَمْنِى إِنَّكَ أَنْتَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ »

"Ajarkanlah aku suatu doa yang bisa aku panjatkan saat sholat!” Maka beliau pun berkata: “Bacalah:

اَللَّهُمَّ إِنِّيْ ظَلَمْتُ نَفْسِيْ ظُلْمًا كَثِيْرًا، وَلاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْتَ، فَاغْفِرْ لِيْ مَغْفِرَةً مِنْ عِنْدِكَ وَارْحَمْنِيْ إِنَّكَ أَنْتَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ

Allahumma inni zalamtu nafsi zulman kasiran wala yaghfiruz-zunuba illa anta, faghfirli maghfiratan min indika wa-arhamni, innaka antal ghafururrahim.

Artinya:

Ya Allah, sesungguhnya aku telah mendzholimi (menganiaya) diriku sendiri dengan kedzholiman yang sangat banyak. Dan tidak ada yang dapat mengampuni segala dosa kecuali Engkau. Maka ampunilah aku dengan pengampunan dari sisi-Mu, dan rahmatilah aku. Sesungguhnya Engkau Maha Pengampun lagi Maha Penyayang [HR Bukhari 92/265), Muslim (2705) dan selain keduanya].


Doa yang diajarkan Nabi SAW kepada Abu Bakar RA tersebut dibaca setelah membaca bacaan tasyahud akhir dan sebelum salam.

== KETERANGAN DOA ==

Dikutip dari sayahafiz.com, berikut ini keterangan doa memohon ampunan versi Abu Bakar. 

Inni zalamtu nafsi zulman kasiran, artinya: aku telah menzalimi diriku sendiri dengan kezaliman yang besar. Maksud zalim adalah menempatkan sesuatu bukan pada tempatnya. Kezaliman yang paling besar adalah syirik kepada Allah, di bawahnya adalah dosa besar dan dosa kecil.

Faghfirli, artinya ampunilah aku. Maksudnya, tutupilah dosa-dosaku. Maghfar itu berasal dari sesuatu yang diletakkan di kepala pasukan perang untuk melindungi kepalanya.

Al Ghafur, artinya Maha Pengampun. Al-Ghafuur adalah di antara asmaul husna, merupakan kata mubalaghah, artinya Allah itu terus menutupi dosa yang dilakukan oleh hamba dan memaafkannya.

Ar Rahim, artinya Maha Penyayang. Ar-Rahiim juga di antara asmaul husna yang menunjukkan rahmat yang banyak, dan begitu sayangnya Allah kepada hamba-Nya yang beriman.

== FAEDAH HADIST ==

Pertama:

Dianjurkan untuk membaca doa ini sebelum salam. Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin mengatakan bahwa doa ini bisa jadi dibaca ketika sujud atau setelah tasyahud akhir (sebelum salam).

Kedua:

Setiap orang pasti memiliki kekurangan, sampai pula pada orang yang disifati Shiddiq semacam Abu Bakar. Oleh karena itu, tidak selayaknya seorang pun lalai dari beristighfar atau memohon ampunan kepada Allah.

Ketiga:

Ketika bertaubat dan memohon ampunan Allah hendaklah disertai dengan mengakui setiap dosa yang telah dilakukan.

Keempat:

Dianjurkannya mencari ilmu dari orang alim sebagaimana yang dilakukan oleh Abu Bakar pada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Kelima:

Hendaklah ketika memulai doa dimulai dengan pengakuan terhadap keadaan dirinya yang faqir (butuh pada Allah) dan penuh dosa. Inilah di antara wasilah dalam berdoa. Sebagaimana pula dilakukan oleh Nabi Musa ‘alaihis salamsebagaimana disebutkan dalam ayat,

رَبِّ إِنِّي لِمَا أَنْزَلْتَ إِلَيَّ مِنْ خَيْرٍ فَقِيرٌ

“Ya Rabbku, sesungguhnya aku sangat faqir yaitu memerlukan sesuatu kebaikan yang Engkau turunkan kepadaku.” (QS. Al-Qashshash: 24)

Keenam:

Yang mengampuni dosa hanyalah Allah. Sebagaimana Allah Ta’ala berfirman,

وَمَنْ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا اللَّهُ

"Dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah?" (QS. Ali Imron: 135)

Seandainya seluruh manusia bersatu untuk mengampuni satu dosa saja dari seorang hamba, tentu mereka tidak mampu. Karena yang mengampuni dosa hanyalah Allah.

Ketujuh:

Meminta ampunan dan rahmat Allah berkaitan dengan nama Allah Al-Ghofur (Maha Pengampun) dan Ar-Rohiim (Maha Penyayang). Oleh karena itu, ketika berdoa hendaklah permintaan dalam doa tersebut disesuaikan dengan nama dan sifat Allah yang sesuai.

Demikian Doa Memohon Ampunan dan Taubat Versi Abu Bakar, Allahumma Inni Zalamtu Nafsi Zulman Kasiran.

Baca juga: Apa Artinya Doa Robbana Faghfirlana Dzunubana Wakaffir Anna? Doa Memohon Ampunan di Surat Ali Imran

Baca berita lainnya langsung dari google news

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel.com

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved