Penyesalan Ashanty dan Anang Tampil Nyanyi Usai Kemenangan Timnas, Akui Tak Tahu Ada Selebrasi

TRIBUNSUMSEL.COM - Penyesalan Ashanty dan Anang Hermansyah tampil menyanyi usai kemenangan Timnas Indonesia.

Seperti diketahui, penampilan Anang Hermansyah dan Ashanty bernyanyi usai Timnas Indonesia menang atas Filipina di SUGBK, Senayan, Jakarta kini mendapat sorotan.

Anang bersama Ashanty dan timnya dinilai membawakan lagu yang tidak tepat dalam momentum bersejarah tersebut.

Pasalnya, ayah dari Aurel Hermansyah ini membawakan lagu berjudul "Rindu Ini".

Menanggapi hal itu, Ashanty dan Anang mengungkapkan penyesalannya yang tampil usai kemenangan Timnas.

Ashanty mengatakan, seharusnya ia dan suami tidak tampil, melainkan ikut menyanyi bersama suporter saja.

"Kita menyesal banget harusnya momen sakral ini kita bisa ikut menyanyi bareng suporter, kita menyesal banget atas ketidaktahuan kita," ucap Ashanty, dilansir Youtube Cumicumi, Kamis (13/6/2024).

Kendati begitu, Ashanty mengatakan hal ini menjadikannya pembelajaran untuk lebih baik lagi.

"Ini menjadi pembelajaran mudah-mudahan ini menjadi lebih baik," ujarnya.

Lebih lanjut, Ashanty juga mengaku tidak trauma dengan kejadian tersebut.

Namun ia menyayangkan tindakan haters yang membully hingga ke keluarga dan anaknya turut jadi imbas.

"Trauma gak, tapi hatersnya memanfaatin ngatain anak, cucu itu yang agak merasa kenanya ke yang lain-lain, kalau kita berdua gak masalah," terangnya.

Baca juga: Alasan Anang dan Ashanty Walk Out di GBK Usai Nyanyi di Laga Kemenangan Timnas Indonesia

Akui Tak Tahu Selebrasi

Ashanty juga mengakui kesalahan dirinya dan Anang Hermansyah karena tak tahu tradisi Timnas Indonesia dan suporter setiap selesai pertandingan.

"Memang salahnya kita tidak terlalu tahu tentang selebrasi-selebrasi kayak yang kalau menang harus gimana," kata Ashanty di Bandara Soekarno Hatta, Rabu (12/6/2024).

Baca juga: Ini Kata Anang Hermansyah Disoraki saat Nyanyi di GBK : yang Penting Indonesia Menang

Ashanty menyadari bahwa itu kesalahan dirinya Anang, namun ia merasa seharusnya pihak panitia bisa memberitahu sebelumnya.

"Kesalahan kami tidak mengerti itu dan harusnya diarahkan juga dong," beber Ashanty.

"Tapi harusnya kan di-brief yaa kalau menang gimana," terusnya.

Ashanty menuturkan bahwa dirinya dan Anang jarang menonton langsung ke stadion sehingga tak tahu seperti apa tradisi setelah pertandingan.

"Kita belum pernah lihat gimana cara mereka selebrasi tuh gimana, kita nonton biasanya kalau di tv udah selesai terus ada komentator yaudah kita matiin," ucapnya.

Anang dan Ashanty sempat jadi bulan-bulanan netizen di media sosia karena dianggap tampil di waktu yang tidak tepat.

Mereka tampil setelah pertandingan Indonesia vs Filipina yang justru dianggap para suporter mengganggu.

Salah satu yang jadi sorotan adalah ketika mereka membawakan lagu Rindu Ini yang dianggap tidak cocok dinyanyikan saat itu.

Anang Minta Maaf

Sementara disisi lain, lewat unggahanya Anang dan Ashanty meminta maaf dengan penampilannya yang bernyanyi usai Timnas menang.

Ia pun menceritakan awal mula diminta bernyanyi oleh pihak panitia.

"Kami Anang Ashanty beserta Management mengucapkan permohonan maaf yang sedalam-dalamnya kepada para pendukung sepakbola tanah air. Sedikit kami luruskan ceritanya agar tidak terjadi kesalahpahaman," jelasnya.

Anang dan Ashanty juga menegaskan bahwa pihaknya bukan menawarkan diri untuk bernyanyi, melainkan diminta oleh pihak panitia untuk menyanyi.

Ia pun sempat khawatir diminta bernyanyi karena lagunya merasa tidak cocok untuk dinyanyikan usai Timnas menang.

Namun karena mendukung Timnas, pasangan ini akhirnya memutuskan untuk mengambil tawaran bernyanyi dari panitia.

Meski begitu, lagu yang dibawakan Anang dan Ashanty ini berdasarkan pihak panitia. Dan diminta untuk menyanyikan satu lagu ciptaannya.

"Kami disini bukan menawarkan diri, namun diminta untuk menjadi pengisi acara di tgl 11 suatu kebanggan saat ditawari mengisi acara ini, walau jauh dilubuk hati kami yang paling dalam ada perasaan khawatir karena merasa lagu-lagu kami tidak cocok nyanyi di acara tersebut.

Namun karena kami sangat bangga dan support terhadap Timnas Indonesia, maka kami menerima dan mengikuti semua aturan dan ketentuan dari panitia penyelenggara," terangnya.

Tanpa Dibayar

Lebih lanjut, pasangan ini juga mengaku tampil bernyanyi tanpa dibayar sedikit pun karena sebagai bentuk cinta pada Indonesia khususnya Timnas Indonesia.

"Kami diundang sebagai pendukung acara untuk menyanyikan beberapa lagu yang telah ditentukan oleh panitia Penyelenggara dan PSSI, kami murni terlibat sebagai pendukung tanpa apa pembayaran sedikit pun karena ini sebagai bentuk cinta kami pada Indonesia khususnya Tim Nasional Indonesia," jelasnya.

Setelah menerima tawaran dari pihak penyelenggara PSSI, ia mengikuti intruksi dan pemilihan lagu sesuai dengan panitia.

"Lalu kami juga mengikuti semua intruksi yang ada baik dalam pemilihan lagu, durasi lagi, waktu check sound, sampai semua detail kami ikuti.

Sebelum kami menerima tawaran ini, kami melihat tgl 6 performance untuk kami jadikan pada saat kami perform, di half lagu Indonesia pusaka, lalu di akhir 1 lagi kebangsaan dan 1 lagu pribadinya.

Lalu kami memutuskan mengikuti yang sama, hanya saja saat itu mungkin euphorianya berbeda karena Indonesia-Irak bekondisinya juga berbeda dan saat itu artis perform disini berfikir kami akan melakukan hal yang sama tapi balik lagi tidak mau mengintervensi dan hanya mengikuti arahan," terangnya.

Ia juga menegaskan pihak panitia sudah mempunyai SOP dan menjalankan sesuai dengan yang telah disepakati.

"Panitia sudah punya SOP dan menjalankan acara sesuai yang mungkin sudah mereka sepakati.

Lagu yang sudah disepakati panitia penyelenggara sebagai berikut,

"Saat jeda (half time) 'Indonesia Pusaka', ini dinyanyika bukan pada saat libe tv jadi banyak yang mungkin tidak melihat.

Setelah pertandungan kita dibebaskan memilih 1 lagu kebangsaan dan kita memilih "Kebyar-kebyar'dan sudah di approve tanpa ada perdebatan apa pun, andai saja kemi diberikana arahan/masukan pasti kami akan mengikui," jelasnya.

"Dan jujur yang paling membuat kita galau sampai berkali-kali kita yakin kita bawain lagu kita? dikarenakan lagu kita semua slow dan cinta-cintaan akhirnya kita memilih lagu mas anang yang beat yaitu 'rindu ini' karena lagu terakhir diminta lagu dari penyanyi dan bebas memilih dan bukan lagu kebangsaan sampai akhirnya semua ini sudah di approve dan dijadikan rundown," sambungnya.

Lebih lanjut, pasangan ini juga mengatakan tidak ada niat sedikit pun untuk menodai malam kemenangan Timnas Indonesia.

"Tidak ada niatan sedikit pun untuk menodai malam kemenangan dengan menyanyikan lagu yang tidak sesuai, apa lagi pergi meninggalkan arena," tandasnya.

Sebelumnya, nama Anang Hermansyah trending di media sosial twitter (X) setelah Timnas Indonesia menang atas Filipina di SUGBK, Senayan, Jakarta.

Bukannya mendapat sambutan yang meriah, suporter Timnas Indonesia justru menyoraki penampilan Anang dan Ashanty.

Momen tersebut terjadi saat para pemain Timnas Indonesia sudah berkumpul di tengah lapangan.

Terlihat papan iklan elektronik yang berada di Stadion Gelora Bung Karno (SUGBK) juga langsung menampilkan tuliasan 'Anang & Friends'.

Namun bukannya mendapat sambutan gembira dai suporter Timnas Indonesia, aksi Anang justru disoraki satu studion.

Orangtua Aurel Hermansyah ini pun harus menghentikan penampilannya dan memilih walk out (WO) dari stadion setelah disoraki oleh suporter.

"Momen tersebut terjadi saat para pemain Timnas Indonesia sudah berkumpul di tengah lapangan." tulis akun X @kegblgnunfaedah.

Aksi dari Anang yang bernyanyi setelah laga Timnas Indonesia pun langsung menjadi trending topik di media sosial Twitter (X).

Banyak, netizen yang menyayangkan penampilan Anang karena dianggap mengganggu momen selebrasi Timnas Indonesia.

"Anang ashanty musiknya diputus dan walk out gara-gara di-boo satu stadion," tulis seorang netizen.

Aksi dari Anang yang bernyanyi setelah laga Timnas Indonesia pun langsung menjadi trending topik di media sosial Twitter (X).

Banyak, netizen yang menyayangkan penampilan Anang karena dianggap mengganggu momen selebrasi Timnas Indonesia.

Pasalnya, seperti biasa, para pemain Garuda bersama suporter akan menyanyikan lagu Indonesia Pusaka setelah pertandingan.

Yang punya ide mengundang Anang untuk karaoke setelah pertandingan timnas itu siapa sih?," kata netizen lainnya.

"Indonesia bikin sejarah untuk pertama kalinya, masuk babak ketiga kualifikasi piala dunia 2026 zona Asia. Dan menjadi wakil ASEAN satu-satunya di ronde ketiga itu. Tapi ini kenapa ada mas Anang karaokean pas ending woyyyy," komentar seorang warganet.

"Yang ngide Anang and Friends nyanyi siapa sih? Kenapa ga Klanting aja," kata warganet lainnya.

Awal Mula Anang Ashanty Nyanyi di GBK

Sebelum pertandingan berlangsung, Ashanty sempat membocorkan penampilannya tersebut melalui aku media sosial Instagram pribadinya.

Ashanty mengaku mendapat tawaran menyanyi untuk pertandingan Timnas Indonesia lawan Filipina.

Tawaran tersebut diberikan saat Ashanty mengantarkan putranya, Arsya yang terpilih dua kali menjadi pendamping garuda.

"Waktu tanggal 6 Juni antar Arsya jadi pendamping Garuda ditanya mau nonton tidak Indonesia VS Filipina? Mau banget dong," kata Ashanty.

"Terus ditanya sekalian nyanyi yah dua lagu kebangsaan satu lagu mas Anang yang beat? Langsung jawab siappppp!! Hehe demi Timnas," tulis Ashanty.

Ashanty pun sempat mendoakan Timnas Indonesia menang dalam pertandingan tersebut dan ternyata Skuad Garuda pun menang.

Sayangnya, penampilan pasangan suami istri ini pun gagal diselesaikan dengan baik.

Meski demikian, Ashanty tetap bergembira karena Timnas Indonesia berhasil memenangkan pertandingan.

"Alhamdulillah Indonesia menang," kata Ashanty dalam unggahan video di Instagramnya.

Terlepas dari insiden Anang, Timnas Indonesia dipastikan lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Kepastian tersebut didapat setelah Timnas Indonesia mengalahkan Filipina dengan skor 2-0 pada laga pamungkas Grup F.

Adapun dua gol dari Timnas Indonesia dicetak oleh Thom Haye (32') dan Rizky Ridho (56').

Kemenangan ini membuat Timnas Indonesia dipastikan lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 sebaagai runner-up Grup F dengan raihan 10 poin.

Selain itu, kelolosan ini membuat Timnas Indonesia otomatis mengantongi tiket Piala Asia 2027 di Arab Saudi tanpa melalui babak kualifikasi.

Tak hanya itu saja, dengan lolos ke putaran ketiga ini membuat Timnas Indonesia mengukir sejarah lain.

Yakni, untuk kali pertama berhasil lolos ke putaran ketiga.

Sebab, sebelumnya perjalanan Garuda di Kualifikasi Piala Dunia selalu terhenti di putaran kedua saja.

Selanjutnya, Timnas Indonesia akan tampil di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia yang dimulai September 2024 mendatang.

Sebanyak 18 negara ambil bagian di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Nantinya 18 negara itu akan dibagi dalam tiga grup, yang mana masing-masing grupnya berisikan enam negara.

Dua tim teratas yakni juara dan runner-up grup berhak langsung tampil ke putaran ketiga.

Sedangkan tim yang berada di posisi ketiga dan keempat akan lanjut ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Baca juga berita lainnya di Google News

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com