Kunci Jawaban

Apa Upaya-Upaya yang Anda Lakukan Untuk Mencapai Tujuan Tindak Lanjut Tersebut? Begini Jawabannya

Untuk mencapai tujuan tindak lanjut yang dimaksudkan, saya sebagai tenaga pendidik akan melakukan upaya-upaya berikut ini: 1. Mengidentifikasi perila

Tribunsumsel.com
Apa Upaya-Upaya yang Anda Lakukan Untuk Mencapai Tujuan Tindak Lanjut Tersebut? Begini Jawabannya 

TRIBUNSUMSEL.COM - Berikut ini merupakan contoh jawaban untuk soal Modul Kurikulum Merdeka yang tersaji dalam Platform Merdeka Mengajar (PMM) yakni berupa "Apa Upaya-Upaya yang Anda Lakukan Untuk Mencapai Tujuan Tindak Lanjut Tersebut?..." yang bisa Ibu/Bapak Guru gunakan sebagai panduan dan referensi.

=======

Modul Kurikulum Merdeka, Platform Merdeka Mengajar

Pertanyaan:

Apa Upaya-Upaya yang Anda Lakukan Untuk Mencapai Tujuan Tindak Lanjut Tersebut?

Alternatif Jawaban:

Untuk mencapai tujuan tindak lanjut yang dimaksudkan, saya sebagai tenaga pendidik akan melakukan upaya-upaya berikut ini:

1. Mengidentifikasi perilaku sesuai dengan kebutuhan

Upaya pertama yang perlu dilakukan oleh guru dalam mempelajari target perilaku peserta didik adalah mengidentifikasi perilaku sesuai dengan kebutuhan.

Guru harus memperhatikan perilaku peserta didik dengan cara melakukan observasi, analisis, dan berinteraksi langsung dengan mereka.

Dengan begitu, guru dapat memperoleh gambaran perilaku masing-masing peserta didik. Ketika melakukan observasi, guru juga harus aktif mengamati setiap perilaku peserta didik selama proses pembelajaran.

Gaya komunikasi dan cara mereka dalam menyelesaikan tugas juga harus diamati dengan seksama. Guru perlu berkomunikasi langsung dengan peserta didik untuk mengetahui gaya komunikasi yang digunakan, kesulitan, kekhawatiran, dan keluhan-keluhan yang mereka alami selama proses pembelajaran.

2. Melakukan kegiatan umpan balik

Kegiatan umpan balik guru merupakan tindakan atau informasi yang diberikan oleh guru untuk memberikan pengetahuan mengenai aspek kinerja atau pemahaman siswa.

Salah satu umpan balik dalam mempelajari target perilaku adalah dengan memberikan respon positif atas kinerja para peserta didik. Guru diharapkan dapat membangun respon yang konstruktif dengan peserta didik, baik secara personal maupun keseluruhan.

Tujuannya agar mereka dapat memahami apa saja perilaku yang salah dan benar. Kemudian, guru dapat memberikan arahan atau melakukan tindakan-tindakan perbaikan jika ada hal yang dianggap kurang sesuai.

3. Melakukan perencanaan kinerja yang baik

Membuat perencanaan kinerja yang baik adalah salah satu upaya dalam mempelajari target perilaku agar hasilnya sesuai harapan.

Guru perlu melakukan analisa kebutuhan kelas secara menyeluruh, salah satunya adalah dengan memperhatikan karakter siswa, tingkat pemahaman, dan tantangannya.

Selain itu, guru diharapkan dapat menentukan tujuan pembelajaran yang efektif agar pembelajaran dapat terukur, relevan, spesifik, dan terbatas waktu. Hal ini dapat digunakan sebagai pedoman konkret dalam menilai perilaku siswa.

Melakukan identifikasi indikator perilaku siswa juga hal yang perlu dilakukan. Indikator ini nantinya harus terus diamati, dipantau, dan diobservasi agar perilaku siswa mengalami perbaikan seiring berjalannya waktu.

4. Memahami Standar Kompetensi Guru:

Yang dapat dilakukan adalah memahami standar kompetensi guru. Kalian harus mengetahui secara menyeluruh standar kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang guru sesuai dengan kurikulum yang berlaku, sehingga dapat menetapkan target perilaku yang sesuai.

5. Studi Literatur:

Melakukan studi literatur untuk memahami teori-teori dan penelitian terkait dengan perilaku yang menjadi target. Membaca buku, artikel, dan penelitian terkini akan membantu membangun pemahaman yang kuat.

6. Focus Group Discussion:

Mengadakan focus group discussion dengan kelompok orang yang memiliki pengalaman atau pemahaman tentang perilaku yang sedang dipelajari. Diskusi kelompok dapat menghasilkan pandangan yang beragam dan mendalam.

7. Pengumpulan Data Kualitatif:

Mengumpulkan data kualitatif melalui wawancara mendalam, pengamatan partisipatif, atau analisis konten. Metode ini dapat memberikan wawasan yang mendalam tentang faktor-faktor yang memengaruhi perilaku.

8. Penggunaan Alat Evaluasi Psikometrik:

Menggunakan alat evaluasi psikometrik yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya untuk mengukur variabel-variabel yang terkait dengan perilaku. Misalnya, menggunakan kuesioner atau tes psikologis yang relevan.

9. Analisis Literasi Digital:

Jika target perilaku terkait dengan literasi digital atau penggunaan teknologi, dapat dilakukan analisis literasi digital untuk memahami tingkat kemampuan dan kebutuhan individu dalam konteks tersebut.

10. Pengembangan Model Konseptual:

Membangun model konseptual yang menggambarkan hubungan antar variabel dan faktor yang mempengaruhi perilaku. Model ini dapat memberikan pandangan holistik terhadap kerangka kerja yang mendukung studi.

11. Wawancara dan Observasi:

Melakukan wawancara dengan individu yang memiliki pengalaman atau pemahaman mendalam terkait perilaku yang menjadi target. Selain itu, melakukan observasi langsung untuk memahami konteks perilaku tersebut di lingkungan nyata.

12. Survei dan Penelitian:

Menyusun survei atau penelitian untuk mengumpulkan data dari populasi terkait. Melibatkan responden yang dapat memberikan wawasan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku dan variabel-variabel terkait.

**

Temukan artikel kunci jawaban lainnya di google news.

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved