Bus Siswa SMP Lampung Masuk Jurang
Kondisi Siswa MIN 1 Lampung Kecelakaan Bus Terperosok ke Jurang, Terluka Berat Kena Serpihan Kaca
Terkuak kondisi siswa MIN 1 Lampung yang alami kecelakaan bus terperosok ke jurang, beberapa terluka berat karena terkena serpihan kaca...
Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Kharisma Tri Saputra
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri
TRIBUNSUMSEL.COM - Terkuak kondisi siswa MIN 1 Lampung yang alami kecelakaan bus terperosok ke jurang.
Diketahui jika beberapa korban terluka berat kena serpihan kaca bus terperosok ke jurang di jalan Lintas Barat (Jalinbar) Tanggamus, Lampung.
Baca juga: Bus Rombongan Siswa MIN 1 Lampung Kecelakaan Terperosok ke Jurang, Korban Tertatih Selamatkan Diri
Dilansir dari sejumlah sumber, bus itu membawa rombongan study tour sebanyak 42 orang yang terdiri dari 29 anak-anak dan 13 orang guru pendamping.
Akibat dari kejadian ini, 5 penumpang mengalami luka berat.
Kemudian 8 penumpang luka sedang dan 29 lain mengalami luka ringan.
Para korban yang telah dirujuk ke Rumah Sakit yakni terdiri dari dua anak murid bernama Yoga (12) dan Dede (12) serta dua orang guru pendamping bernama Muklis (55) dan Yumarti (30) serta sopir bus bernama Moris (53).

Sedangkan satu murid bernama Dafa (11) juga direncanakan akan dirujuk ke RS, namun sedang menunggu keluarga korban terlebih dahulu.
Menurut Dokter Risdianto yang menangani enam korban tersebut, para korban banyak yang mengalami luka robek dan beberapa luka akibat terkena serpihan kaca.
Kemudian, terdapat pula korban yang mengalami patah tulang akibat kecelakaan yang terjadi pada malam tadi.
"Korban ini datang sekitar pukul 02.00 WIB malam," ungkap Risdianto, Rabu (22/5/2024) dilansir dari Tribun Lampung.
Risdianto juga mengungkapkan, dari enam korban yang dilarikan ke RSUD Batin Mangungan, dua orang diantaranya merupakan anak-anak.
Dua anak-anak yang dilarikan ke RSUD Batin Mangungan Kecamatan Kota Agung bernama Dede dan Yoga.
Masing-masing dari dua anak tersebut masih berusia 12 tahun.
Dimana kedua anak tersebut terlihat mengalami luka di bagian wajah mereka.
Kemudian untuk empat korban lainnya bernama, Yuniarti, Indillah, Mukhlis, dan Jamaluddin.
Baca juga: Dugaan Penyebab Singapore Airlines Alami Turbulensi Buat Penumpang Terlempar, Ada Clear Air
Baca juga: Aksi Bos Rental Mobil Sekap Mantan Karyawan di Priok, Tak Terima Korban Buka Usaha Setelah Dipecat
Sebelumnya diberitakan bus sekolah tersebut terperosok di Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Pekon Sedayu Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus, Rabu (22/5/2024) pukul 01.30 WIB.
Alhasil, bus masuk ke dalam jurang dengan kedalaman 6 meter.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun peristiwa nahas tersebut berawal ketika bus pariwisata dari Krui hendak menuju Bandar Lampung.
Namun sesampainya di lokasi sekira pukul 01.30 WIB dengan kondisi jalan menikung dan menurun kendaraan tersebut diduga mengalami gagal fungsi pengereman (rem blong).
Akibatnya kendaraan itu tidak bisa menikung dengan sempurna sehingga terperosok ke dalam jurang.
Plt.Kepala Dinas Kesehatan Pesisir Barat Suryadi melalui Sekretaris Rully Hanafi mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Tanggamus.
"Kita langsung berkoordinasi dengan Dinkes Tanggamus dan lintas sektor terkait evakuasi serta upaya P3K terhadap korban serta penanganan pertolongan tingkat lanjutan,"ungkapnya, Rabu (22/5/2024).
Pihaknya juga langsung menuju lokasi kejadian serta melakukan pendampingan upaya penanganan korban.
Dijelaskannya, jumlah keseluruhan penumpang yang ada didalam bus yang membawa murid MIN 1 Pesisir Barat untuk study tour ke Bandar Lampung itu sebanyak 42 orang.
Adapun rincian penumpang tersebut yakni terdiri dari 29 anak murid dan 13 guru pendamping.
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa,"ucapnya.
Sebelumnya, diketahui jika bus rombongan siswa MIN 1 Lampung itu mengalami kecelakaan masuk jurang pada Rabu (22/5/2024) dini hari hingga membuat para korban tertatih menyelamatkan dirinya dilansir dari akun X @RadioElshinta, Rabu (22/5/2024).
Kecelakaan tersebut terjadi saat bus berada di Tanjakan Sedayu Kota Agung Tanggamus, Lampung.
Dalam video yang beredar pula tampak para korban yang tertatih berusaha menyelamatkan diri dari bus yang masuk ke jurang dalam keadaan gelap.
Pilunya, beberapa siswa terduduk di dekat bodi bus dan ada yang merintih kesakitan.
"Innalilahiwainnailaihi Rojiun, terjadi laka (kecelakaan) bus masuk ke dalam. Ya Allah ya Rabbi," ujar si perekam itu.
"Tolong panggil ambulans," katanya lagi.
Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com
(*)
Baca juga berita lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.