Berita Viral

Berulah Lagi, Emak-emak Viral Minta Sedekah Lempari Warga dengan Batu di Bogor, Satpol PP Mengejar

Terungkap keberadaan emak-emak viral minta sedekah, kini sudah berkeliaran di Kota Bogor atau tepatnya di kawasan Komplek Kopasgat Lawang Gintung.

TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat
Terungkap keberadaan emak-emak viral minta sedekah, kini sudah berkeliaran di Kota Bogor atau tepatnya di kawasan Komplek Kopasgat Lawang Gintung, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Minggu (28/4/2024). 

TRIBUNSUMSEL.COM - Terungkap keberadaan emak-emak viral minta sedekah, kini sudah berkeliaran di Kota Bogor atau tepatnya di kawasan Komplek Kopasgat Lawang Gintung, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Minggu (28/4/2024).

Seperti diketahui, wanita paruh baya itu sebelumnya diamankan pihak kepolisian wilayah Sukabumi, pada Jumat (26/4/2024).

Emak-emak yang berinisial R ini viral dimedia sosial lantaran dinilai meresahkan karena maksa minta sedekah dan sumbangan ke rumah-rumah warga di Sukabumi.

Diduga jika R selama ini memiliki permasalahan dalam kesehatan mental.

Kini terungkap keberadaan emak-emak tersebut sudah berkeliaran di Bogor.

Di kawasan Lawang Gintung ini, pengemis ibu-ibu viral berkeliaran di wilayah RW 03 dan 04 sekaligus.

Saat berada di Lawang Gintung, pengemis ibu-ibu viral ini sambil membawa jinjingan pakaian.

Tak hanya itu, pengemis ini menggunakan kerudung serta masker yang menutupi wajahnya.

Sementara untuk pakaiannya terlihat rapi, ia menggunakan pakaian putih dengan motif bunga.

Hal ini diungkap oleh salah satu warga di lawan Gintung.

"Iya dia ke sini (Lawang Gitung RW 04). Ya seperti biasa kayak yang viral. Dia minta uang tapi marah-marah," kata Reza warga RW 04, dikutip dari TribunnewsBogor.com, Minggu (28/4/2024).

Baca juga: Emak-emak Viral Minta Sedekah Sudah Tiba di Bogor, Ngamuk ke Warga Gegara Tak Dikasih Uang

Sejumlah warga yang tidak mengetahui ibu-ibu ini viral memberikan sejumlah uang.

"Kalau yang gak tahu mah ngasih. Tapi ya itu, ngasih juga malah dimarahin karena kecil mungkin ngasihnya," ujarnya.

Emak-emak yang viral minta sedekah ternyata kini sudah sampai di Kota Bogor.
Emak-emak yang viral minta sedekah ternyata kini sudah sampai di Kota Bogor. (TikTok@mandogoso)

Kendati begitu, warga sekitar pun kompak dan akhirnya mengusir pengemis di kawasan ini.

"Ya warga langsung mengusir dari sini. Karena meresahkannya itu," ungkapnya.

Pengemis ini langsung menuju Kawasan RW 03 yang bersebelahan dengan RW 04.

Baca juga: Emak-emak Viral Minta Sedekah Kembali Berulah Diusir Warga Saat Beraksi, Kini Tak Berkutik

Di kawasan ini, pengemis ibu-ibu ini pun kembali marah-marah, malah sampai melempari warga dengan batu.

"Di sini baru hari ini dia datangnya. Nah, di sini dia meresahkan. Dia meminta uang tapi pas dikasih tidak sesuai keinginannya malah marah-marah," kata Ketua RW 04, Fani kepada TribunnewsBogor.com.

Emak-emak viral yang memaksa minta sedekah kini sudah sampai di Bogor.
Emak-emak viral yang memaksa minta sedekah kini sudah sampai di Bogor. (Ig@mood.jakarta)

Tak hanya itu, bahkan ibu-ibu ini marah sambil mengeluarkan kata-kata kasar.

"Ya marah-marah. Ngomongnya kasar juga kayak seperti yang viral di medsos itu. Dia juga ngaku hamba Allah lah. Masalahnya kan bukan hamba Allah-nya," ujarnya.

Pengemis ibu-ibu ini pun langsung diusir warga keluar dari Lawang Gintung.

Saat ini, pengemis ibu-ibu ini berjalan ke arah Sukasari.

Baca juga: Momen Pilu Seorang Ibu Gantikan Anaknya yang Meninggal Wisuda di UGJ Cirebon, Tangisnya Pecah

Sementara Satpol PP Kota Bogor pun kini dibuat sibuk dan langsung melakukan pengejaran untuk mengamankan pengemis ibu-ibu viral ini.

"Kita sudah koordinasi dengan Dinsos dan Unit Satpol PP Kecamatan yang ada juga sudah saya arahkan untuk menelusuri. Sekarang juga lagi kita kejar untuk kita amankan," kata Kasatpol PP Kota Bogor Agustian Syach saat dihubungi.

Emak-emak Ngamuk ke Warga

Selain itu, ema-emak ini ternyata juga sebelumnya cekcok dengan warga lain.

Hal ini diketahui lewat unggahanakun TikTok @mandogoso, yang memperlihat sosok emak-emak tersebut tengah mengamuk ke warga saat tak diberi uang.

"Sudah ya buk sudah," ucap perekam video,.

"Ibu yang jadi persoalan terus, udah sana pergi sebelum saya panggil RT loh buk," sambungnya.

Mendengar itu, emak-emak itu malah mengamuk hingga melontarkan ucapan kasar ke warga.

"Udah sana ya, sana," sahut warga yang emosi.

"Keluar dari sini, minta-minta kok maksa," sambungnya.

Tak lama kemudian, ibu tersebut dibawa salah satu warga untuk pergi dari tempat tersebut.

Sementara akun tersebut juga mengungkapkan bahwa emak-emak itu sebelumnya marah-marah ke warga lantaran tak dikasih uang.

"Udah sampai kota Bogor .. sama tetangga sebelumnya gak dikasih dan marah-marah, sama bokap dikasih masih ngomel-ngomel .. segala kata-kata s3T*n keluar, gimana ga emosi !," tulisnya.

Sebelumnya, R sendiri ditangkap karena dinilai meresahkan karena maksa minta sedekah dan sumbangan ke rumah-rumah warga.

Kini setelah beberapa kali melakukan perjalanan dari Ciputat ke Sukabumi, ia akhirnya diamankan polisi.

Hal tersebut berawal dari warga Sukabumi yang terganggu atas aksinya.

Seolah tak mau kecolongan, warga langsung menghubungi kepolisian untuk menciduk emak-emak tersebut, Jumat (26/4/2024).

Wanita paruh baya yang diduga berinisial R (55) itu pun langsung dibawa ke Aula Kelurahan Jayaraksa guna mediasi.

Saat diajak untuk duduk bersama aparat kepolisian dan perangkat kelurahan, terlihat emak-emak viral tersebut bersikap tenang.

Padahal sebelumnya, ia viral karena selalu mengamuk jika diajak berbicara oleh warga.

Bahkan dalam video saat menyambangi wilayah Cianjur, emak-emak tersebut masih dengan tabiat buruknya.

Yakni menghardik warga yang tidak memberikannya uang dan merekamnya diam-diam.

Bertingkah seperti pengemis, emak-emak tersebut rupanya ogah diviralkan.

"Saya datang ke sini, kamu yang meresahkan saya.

Orang baik tidak mungkin memviralkan.

Orang baik harus menutupi aib orang, bukan menyebarkan, berarti kamu orang jahat," ujar emak-emak viral tersebut dalam video warga yang viral di akun @visitcianjur pada Kamis (25/4/2024).

Diketahui, setelah dari Cianjur, emak-emak viral tersebut rupanya kembali mendatangi wilayah Sukabumi tepatnya di Perum Baros Kencana.

Tahu soal sosok emak-emak tersebut, warga pun langsung melapor ke Polsek Baros agar ditindaklanjuti.

Berdasarkan laporan warga, penyidik pun langsung mengamankan emak-emak tersebut.

Saat hendak digiring ke Aula Kelurahan Jayaraksa, emak-emak tersebut sempat memberontak.

Terlihat dari video viral di akuk @sukabumitoday, emak-emak tersebut mengamuk kala hendak diamankan pihak kepolisian.

"Jangan paksa saya, itu urusan saya mau pergi ke mana kek, karena saya mau mencari rezeki," ungkap emak-emak tersebut sambil berteriak.

Namun akhirnya emak-emak tersebut berhasil dibawa ke Aula kelurahan hingga bersedia dimediasi.

"Dalam menjaga Kamtibmas Polsek Baros merangkul Kelurahan Jayaraksa bersama-sama sambangi yang diduga seorang Ibu yang meminta sumbangan dengan paksa ke warga masyarakat dengan mediasi di aula kerurahan Jayaraksa," tulis akun Polsek Baros dilansir TribunnewsBogor.com.

Dalam mediasi tersebut, pihak kepolisian wilayah Baros dan Kelurahan Jayaraksa mengurai ultimatum kepada emak-emak tersebut.

Yakni agar tidak lagi membuar resah masyarakat dan segera meninggalkan wilayah Sukabumi.

Mendengar permintaan tersebut, emak-emak viral itu tak lantas setuju.

Ia pun mengajukan beberapa syarat ke polisi dan pihak kelurahan.

Salah satu syaratnya adalah dimintai bantuan untuk mengakomodasi emak-emak tersebut ke wilayah Bogor.

Emak-emak viral itu rupanya ingin melanjutkan perjalanannya ke arah Bogor.

Setuju dengan permintaan emak-emak tersebut, pihak kepolisian pun meminta persetujuan agar ia tidak akan kembali lagi ke wilayah Sukabumi.

Artinya emak-emak tersebut dilarang menyambangi lagi Sukabumi.

"Pihak Polsek Baros dan Kelurahan Jayaraksa menjembatani keinginan bersangkutan (emak-emak viral) akan melanjutkan perjalanan ke arah bogor," tulis akun Polsek Baros.

Lebih jauh, sebelumnya sosok R emak-emak viral tersebut nyatanya sudah jadi perbincangan sejak tahun 2023 lalu.

Di bulan September tahun 2023, emak-emak tersebut terekam berada di wilayah Bekasi.

Saat mendatangi wilayah Bekasi, ia terlihat memarahi warga yang ogah memberikannya uang.

Lalu di bulan Oktober 2023, emak-emak viral mendatangi rumah-rumah warga di wilayah Bandung.

Berikutnya di tanggal 3 Januari 2024, emak-emak viral tersebut terpantau berada di wilayah Perumahan Ciputat Baru, Tangerang Selatan.

Di wilayah tersebut, ia kembali ribut dengan warga yang tak mau memberikan sedekah minimal Rp10 ribu.

Selanjutnya di bulan Maret kemarin saat Ramadhan, emak-emak viral itu kembali terekam sedang berada di wilayah Bekasi.

Baca juga berita lainnya di Google News

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved