Menantu Otak Pembunuhan Mertua

Sosok M, Ibu Mertua Dibunuh Menantu di Kendari, Kematiannya Sempat Direkayasa jadi Korban Begal

Inilah sosok M, ibu mertua yang dibunuh oleh ND, menantu di Kendari, Sulawesi Tenggara dengan alasan tewas dibegal, ternyata dibunuh karena cekcok..

Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Weni Wahyuny
TribunnewsSultra.com/ La Ode Ari
Menantu jadi otak pembunuhan mertua di Kendari (kanan) - Kematian M sempat direkayasa oleh sang menantu jadi korban begal 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri

TRIBUNSUMSEL.COM - Inilah sosok mertua yang dibunuh oleh ND, menantunya di Kendari, Sulawesi Tenggara.

Sosok mertua yang dibunuh oleh ND berinisial M (52).

Diketahui jika M awalnya diduga tewas karena jadi korban begal.

Ia meninggal dunia dengan sembilan luka tusuk.

Peristiwa kelam itu terjadi pada bulan suci Ramadan, tepatnya tiga hari menjelang lebaran Idul Fitri, Minggu (7/4/2024) lalu.

Kematian M yang diduga karena begal itu diungkap oleh ND sang menantu.

Saat itu sang menantu mengaku dibegal oleh sekelompok orang.

Sampai mertuanya menjadi korban gegara dihabisi oleh pembegal.

Namun ternyata, kasus tersebut bukanlah pembegalan melainkan pembunuhan berencana oleh ND sendiri.

Suami dari ND, yakni IR menyebut jika tak menyangka sang istri tega membunuh ibunya.

IR yang tiba di Markas Kepolisian Resor Kota atau Polresta Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) hanya dapat menangis.

Bahkan , IR yang mengenakan kaus hitam bermotif tampak ingin masuk ke Ruangan Unit PPA Reskrim tempat ND diperiksa tetap menangis saat dirangkul oleh personel Reskrim Polresta Kendari.

"Saya mau lihat saya punya istri, pembunuh memang dia itu," ucapnya.

Baca juga: ND, Menantu di Kendari jadi Otak Pembunuhan Mertua, Sempat Drama Nangis Sebut Korban Tewas Dibegal

IR mengungkapkan jika sang istri tidak menyukai sang ibu yang menjadi korban pembunuhan berencana hingga meninggal dunia dengan sembilan tusukan.

IR mengaku dirinya dan sang istri sering kali bertengkar.

“Saya dengan istriku sering bertengkar, bukan sering tiap kali,” katanya kepada TribunnewsSultra.com, Selasa (16/4/2024).

Namun, belum diketahui motif ND mengotaki pembunuhan mertuanya.

Ia hanya menjelaskan bahwa istrinya tersebut tidak menyukai ketika IR berkomunikasi dengan keluarganya.

“Memang ini orang (ND) tidak mau kalau saya berhubungan dengan keluargaku,” jelasnya.

Baca juga: Tangis Pilu Suami ND Usai Tahu Istrinya Otaki Pembunuhan Sang Ibu, Akui Keduanya Sering Bertengkar

Sementara itu, keluarga korban M terlihat mendatangi Polresta Kendari.

Mereka menyaksikan penangkapan pelaku pembunuhan yang terjadi di Jalan Madusila, Kelurahan Anduonohu, Kecamatan Poasia.

Berdasarkan pengungkapan polisi, ND dan rekannya CM merencanakan pembunuhan tersebut dengan modus seolah jadi korban pembegalan.

Saat ini, ND dan CM masih menjalani pemeriksaan di Ruang Reskrim Polresta Kendari.

Lebih jauh, dalam rekaman video viral yang beredar di sejumlah media anonim, terlihat sang menantu duduk histeris.

Ia menangis sambil terduduk.

Suara tangisannya pun nampak bergetar.

Wanita yang menguncir rambutnya tersebut mengelap air matanya.

Wanita bernisial N itu pun berada di sebuah ruangan yang diberi sekat tirai.

ND, Menantu di Kendari, Sulawesi Tenggara jadi otak pembunuhan mertuanya sendiri, M (52). Semula korban diduga tewas karena jadi korban begal
ND, Menantu di Kendari, Sulawesi Tenggara jadi otak pembunuhan mertuanya sendiri, M (52). Semula korban diduga tewas karena jadi korban begal (TribunnewsSultra.com/ La Ode Ari)

Di hadapannya ada seorang pria yang juga menangis histeris sampai terbaring.

Namun ternyata tangisan tersebut hanya sebuah drama.

Kapolresta Kendari Kombes Pol Aris Tri Yunarko, mengatakan, otak dari pembunuhan tersebut adalah menantu korban sendiri.

“Menantunya sendiri yang merencanakan pembunuhan,” katanya saat dikonfirmasi TribunnewsSultra.com.

Polresta Kendari mengungkap kasus begal sadis di Jalan Madusila, Kendari, Sultra, Selasa (16/4/2024).

Termasuk dengan sosok pelaku yang beraksi sebagai pembegal di tempat kejadian perkara tepatnya di Jalan Madusila, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara beberapa waktu lalu.

Seperti diketahui dalam kejadian pembegalan tersebut menyebabkan seorang ibu rumah tangga (IRT) asal Kabupaten Konawe, Provinsi Sultra, berinisial M (51) tewas dengan sembilan luka tusuk.

Baca juga: Sosok Roy Sumule Bos Sopir Bus Bawa Pemudik Kelaparan ke Rumah Mertua di Hari Lebaran,Beri Apresiasi

M saat itu bersama anak menantunya ND sedang berkendara menggunakan mobil melaju dari Indogrosir menuju Pasar Sentral Kota melewati jalan arah ke Lapulu.

Sumber TribunnewsSultra.com yang dikonfirmasi mengatakan ada dua orang yang diamankan, salah satunya menantu korban begal tersebut.

"Iye itu perempuan berinisial N," ujar sumber tersebut saat dikonfirmasi TribunnewsSultra.com, pada Selasa (16/4/2024).

Saat ini, menantu korban bersama pelaku lainnya sosok lelaki berinisial CM sudah diamankan di Mako Polresta Kendari.

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

(*)

Baca juga berita lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved