Berita Viral

Motif DN Wanita Tusuk Penjaga Toko Baju di Tangerang Hingga Tewas, Sempat Cekcok Diduga Soal Utang

Motif DN, wanita yang tusuk penjaga toko hingga tewas bersimbah darah dikuak.

Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Weni Wahyuny
Ig@kabarnegri/Kompas.com
Motif DN, wanita yang tusuk penjaga toko hingga tewas bersimbah darah dikuak. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Motif DN, wanita yang tusuk penjaga toko hingga tewas bersimbah darah dikuak.

Diketahui, peristiwa ini terjadi di Ruko Boutique, Jalan Borobudur, Bencongan, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Senin (1/4/2024).

Korban RA ditemukan tewas bersimbah darah ditikam oleh seorang wanita bermobil berinisial DN.

Kejadian itu bermula ketika RA tengah mengepel lantai. Namun, DN tiba-tiba masuk ke ruko tersebut tanpa melepaskan sandal.

Di sinilah, cekcok antara korban dengan pelaku terjadi. Keduanya lalu dilerai oleh saksi.

Akan tetapi, DN justru langsung mengambil senjata tajam dari mobil Toyota Yaris putih miliknya dan menusuk penusuk perut korban hingga tewas.

Adapun motif lain pelaku, warga sekitar menduga akibat perselisihan utang piutang.

Pasalnya warga sempat melihat pelaku yang juga sesama wanita terlibat cekcok dengan korban sebelum peristiwa naas itu terjadi.

Kendati demikian ia mengaku tidak mengenal pelaku yang nekat membunuh perempuan di tengah lokasi yang ramai tersebut.

"Kayanya sih masalahnya karena utang, soalnya mereka sempat debat dulu, baru pelaku masuk ke mobil ambil senjata tajam buat menusuk korban," ujar salah seorang warga sekitar bernama Yani kepada Tribuntangerang.com, Senin (1/4/2024).

"Kalau liat dari wajah sih enggak kenal pelakunya itu siapa, kayanya bukan orang sini, karena dia pake pakaian kayak gamis begitu," sambungnya.

Sementara kini pelaku berinisial DN yang kini sudah menyerahkan diri ke pihak kepoliisan.

Baca juga: Sosok DN Wanita yang Tusuk Penjaga Toko di Tangerang Usai Ditegur Masuk Toko Pakai Sandal

Kronologi Wanita Tusuk Penjaga Toko di Tangerang, Ambil Sajam Tak Terima Ditegur Masuk Pakai Sandal
Kronologi Wanita Tusuk Penjaga Toko di Tangerang, Ambil Sajam Tak Terima Ditegur Masuk Pakai Sandal (instagram/kabarnegri)

Berawal Cekcok

Kepada Kompas.com, Kepala Seksi Humas Polres Tangerang Selatan AKP Muhamad Agil mengatakan, korban tewas ditusuk pelaku berinisial DN.

"Sebelum ditemukan tewas, korban bersama pelaku, terlibat pertengkaran di ruko pada pukul 10.15 WIB," ujar Agil saat dikonfirmasi.

Kejadian itu bermula ketika RS tengah mengepel lantai. Namun, DN tiba-tiba masuk ke ruko tersebut tanpa melepaskan sandal.

"Kemudian ditegur oleh korban, tetapi pelaku tidak terima dan mengucapkan kata-kata kasar," ungkap Agil.

Baca juga: Viral Penjaga Toko Baju di Tangerang Tewas Ditusuk Wanita usai Tegur Masuk Toko Pakai Sandal

Seorang wanita pengendara Yaris putih diduga menusuk seorang penjaga toko busana di Tangerang.
Seorang wanita pengendara Yaris putih diduga menusuk seorang penjaga toko busana di Tangerang. (Instagram @kabarnegri)

Di sinilah, cekcok antara korban dengan pelaku terjadi. Keduanya lalu dilerai oleh saksi. Akan tetapi, DN justru langsung mengambil senjata tajam dari mobil Toyota Yaris putih miliknya.

"Setelah mengambil sajam tersebut, pelaku langsung menusukan sajam ke bagian perut (korban) sebanyak satu kali,” tutur Agil.

"Melihat kejadian trsebut, saksi sempat memegang sajam tetapi pelaku langsung melarikan diri dengan mobil," lanjut dia.

Pelaku juga sempat dikejar oleh pengemudi ojek online, tetapi tak tertangkap. Sementara korban dalam kondisi tewas bersimbah darah. Tak berselang lama, kata Agil, polisi langsung menangkap DN.

"Tim gabungan Sat Reskrim Polres Tangerang Selatan bersama Polsek Kelapa Dua sudah berhasil mengamankan pelaku. Seorang perempuan inisial DN," jelas dia.

Kini, jenazah korban telah berada di RSUD Kabupaten Tangerang untuk diotopsi.

Detik-detik Penusukan

Peristiwa penusukan penjaga toko busana membuat gempar warga sekitar.

Sebab pelaku yang merupakan seorang wanita tersebut melakukan aksinya ketika kondisi sekitar lokasi cukup ramai.

Bahkan sebelum melakukan aksi penusukan itu, pelaku sempat menabrak beberapa kendaraan sepeda motor.

Hal ini diceritakan oleh Yani seorang saksi mata kejadian tersebut, dilansir dari Tribun Tangerang.

Kata dia, kejadian penusukan hingga mengakibatkan korban tewas bersimbah darah itu terjadi pada pukul 10.00 WIB.

Sebelum peristiwa penusukan terjadi pelaku diketahui mengemudikan kendaraan roda empat dengan nopol B 1568 CZE secara ugal-ugalan.

Bahkan, sepeda motor yang tengah membawa muatan tabung gas 3 kilogram (kg) turut ditabrak oleh pelaku.

Setelah berhenti, pelaku pun keluar dari mobil dan menghampiri korban yang tengah menjaga toko busana.

Pelaku pun langsung menusuk korban hingga jatuh tersungkur bersimbah darah.

Melihat korban tersungkur, pelaku pun berusaha melarikan diri, saat kejadian banyak warga yang menyaksikan.

Warga pun sempat berupaya menangkap pelaku, hanya saja pelaku mengancam warga dengan senjata tajam.

Melihat banyak warga yang berusaha menangkapnya, pelaku pun panik hingga berupaya melarikan diri.

Beberapa kendaraan sepeda motor yang berusaha menghalangi pelaku untuk kabur pun ditabrak oleh pelaku.

"Warga udah tendang-tendangin mobilnya buat berhentiin dia, motor yang ditabrak tadi juga udah nutupin jalan biar enggak kabur. Tapi pelaku justru maju mundur kencang sampe nabrakin warga biar bisa lari," kata Yani salah satu warga sekitar.

"Pelaku sempat ngancem warga yang mau menangkapnya dengan mengancungkan samurai yang dia punya waktu mau masuk ke dalam mobil," sambungnya.

Menurut Yani, pelaku akhirnya bisa berhasil ditangkap saat tengah melarikan diri lantaran menabrak sebuah mobil dari arah berlawanan.

"Pelaku akhirnya ketangkap di depan sana, katanya nabrak mobil Pajero terus dikeluarin sama warga yang mengejar dia," ungkap Yani.

Sementara itu, korban tergeletak di pinggir jalan, tidak jauh dari lokasi mobil pelaku.

Baca juga berita lainnya di Google News

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved