Seputar Islam

Bolehkah Sahur untuk Berpuasa tapi Belum Mandi Wajib? Ini Penjelasan Menurut Ulama Berdasarkan Hadis

“Nabi Nabi SAW pernah mandi junub saat memasuki waktu subuh dan beliau tidak meng-qadha (puasa pada hari tersebut).” (HR Muslim).

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
tribunsumsel/lisma
Bolehkah Sahur untuk Berpuasa sebelum Mandi Wajib? Ini Penjelasannya Menurut Ulama Berdasarkan Hadis.  

TRIBUNSUMSEL.COM --Bolehkah Sahur untuk Berpuasa tapi Belum Mandi Wajib? Ini Penjelasan Menurut Ulama Berdasarkan Hadits.

Fiqih tentang puasa masih menjadi pertanyaan sebagian besar masyarakat muslim. Hal ini karena terkait dengan kegiatan sehari-hari. 

Salah satunya tentang bolehkah puasa (makan sahur) sebelum mandi wajib? Apakah puasanya hari itu sah atau lebih baik tidak dilanjutkan dan mengqadhanya?

Jawabannya adalah boleh, bahkan puasanya juga sah. Selain itu, jika menjalankan puasa sebelum mandi wajib puasanya juga tidak perlu diganti.

Begini penjelasannya menurut ulama berdasarkan hadits.

Dalam hadis yang diriwayatkan dari Ummu Salamah RA yang berkata: “Nabi Nabi SAW pernah mandi junub saat memasuki waktu subuh dan beliau tidak meng-qadha (puasa pada hari tersebut).” (HR Muslim).

Mayoritas ulama fikih menyimpulkan bahwa mandi wajib setelah imsak atau subuh tidak mempengaruhi sah atau tidaknya puasa.


Ini karena, mandi wajib lebih terkait dengan pensucian diri sebelum shalat.

Sedangkan puasa Ramadhan, dalilnya lebih menekankan pada larangan berhubungan badan di siang hari.

Selain itu, dalam syarat sah puasa juga tidak ada ketentuan harus suci dari hadats kecil maupun besar.

Untuk menekankan jawaban dari pertanyaan bolehkah puasa sebelum mandi wajib ini dipertegas lagi di salah satu hadist yang diriwayatkan oleh Imam Malik dan AL-Muwathatha’:

Dari Aisyah RA:

“Seorang lelaki berhenti di pintu lalu berkata kepada Rasulullah SAW (sedangkan aku ikut mendengar), ‘Wahai Rasulullah, aku masih junub ketika masuk waktu subuh, padahal aku ingin berpuasa.’ Lantas Nabi SAW bersabda, ‘Aku juga pernah pada Subuh tengah junub dan aku ingin berpuasa maka aku pun mandi dan berpuasa.

Laki-laki itu berkata lagi,

‘Wahai Rasulullah, Anda tidak sama seperti kami. Allah telah mengampuni dosa-dosa Anda yang telah lampau maupun yang akan datang.’ Rasulullah SAW pun marah, dan beliau bersabda, ‘Demi Allah! Aku sangat berharap agar aku menjadi orang yang paling takut kepada Allah dibandingkan kalian semua.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved