Berita Selebriti
Isak Tangis dan Lantunan Doa Ribuan Jamaah Iringi Pemakaman Habib Hasan, Adik: Berdakwah dari Hati
Jenazah Habib Hasan bin Ja'far Assegaf diiringi lantunan doa dan isak tangis ribuan jamaah saat prosesi pemakaman.
Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Kharisma Tri Saputra
TRIBUNSUMSEL.COM - Jenazah Habib Hasan bin Ja'far Assegaf diiringi lantunan doa dan isak tangis ribuan jamaah saat prosesi pemakaman.
Habib Hasan meninggal dunia selepas melakukan salat Duha pada pukul 09.00 WIB, pada Rabu (13/3/2024).
Adapun penyebab Habib Hasan meninggal dunia disebutkan sang adik, dugaan terkena serangan jantung.
Habib Hasan dimakamkan di area Masjid Nurul Musthofa Center, Cilodong, Kota Depok pada Kamis (14/3/2024) siang.
Adik Habib Hasan, Habib Abdullah bin Ja'far Assegaf mengucapkan syukur karena prosesi pemakaman sang kakak berjalan dengan lancar.
"Alhamdulillah proses pemakaman dari kemarin pagi sampe tadi siang takziah, kemudian pemakaman, semua berjalan lancar, sesuai schedule, ba'da shalat dzuhur langsung," kata Abdullah usai pemakaman. Dikutip dari Wartakotalive.com
Proses pemakaman Habib Hasan juga dihadiri ribuan pelayat dan ulama dari berbagai daerah.
Menurut Abdullah, ribuan jamaah yang hadir pada proses pemakaman Habib Hasan sebagai bukti bahwa dakwah kakaknya diterima di semua kalangan.
Kendati begitu, jamaah dan berbondong-bondong mengikuti prosesi pemakaman.
"Habib Hasan berdakwah dari hati beliau, maka masuk ke hati-hati anak muda sehingga mereka berbondong-bondong, mereka datang dan hadir," ujarnya.
Baca juga: Kisah Pernikahan Habib Hasan dan Syarifah Muznah Berawal Keinginan Sang Ibu, Dikaruniai 7 Anak
Isak Tangis Jamaah
Pengiringan jenazah dari dalam masjid ke tempat pemakaman. Massa yang ikut mengiringi menangis sembari dan melantunkan doa.
Beberapa di antaranya sembari mengabadikan momen duka menggunakan ponsel pribadinya.

Antusiasme massa yang mengiringi jenazah cukup tinggi. Sempat terjadi dorong mendorong di antara massa yang ingin mendekat dengan jenazah.
Situasi segera dikondusifkan oleh beberapa penjaga yang juga ikut mengawal pengantaran jenazah.
Baca juga: Allah, Allah, Ucapan Terakhir Habib Hasan Sebelum Meninggal, Masih Dalam Keadaan Berpuasa & Wudhu
Sekitar pukul 12.54 WIB, suara seorang pria dari speaker meminta seluruh pelayat yang hadir untuk tenang.
"Sebentar, dengarkan adzan terlebih dahulu," ucap dia. Setelah itu, terdengar suara pria lainnya yang mengambil alih microphone.
"Allahuakbar, Allahuakbar," suara seorang pria yang memimpin adzan terdengar menangis sembari tetap melanjutkan lantunan adzan.

Massa yang berada di luar ikut menangis mendengarnya, namun tetap khidmat.
Bahkan, jemaah salat jenazah rela salat di halaman masjid yang becek usai diguyur hujan deras.
Sekira pukul 12.30 WIB, jenazah Habib Hasan diantarkan ke tempat persemayaman terakhir yang berada di samping masjid.
Baca juga: Keinginan Habib Hasan Sebelum Meninggal Dunia Berencana Naik Haji Bersama Anak dan Istri Tahun Ini
Letak pusaran Habib Hasan berada persis di bawah kaki ibunya, yakni almarhumah Syarifah Ummi Fatmah Al Athos.
Proses pemakaman diawali dengan pembacaan tahlil dan surat Yasin yang diikuti oleh ribuan jemaah.
Keinginan Terakhir Habib Hasan
Sebelum meninggal dunia Habib Hasan ternyata berencana ingin menunaikan ibadah haji tahun ini bersama anak dan istrinya.
Namun keinginan itu tak terlaksana, Habib Hasan sudah meninggal dunia.
Disampaikan Habib Abdullah bin Ja'far Assegaf bahwa sang kakak tinggal menunggu keberangkatan haji pada 21 Juli 2024 nanti.
"Iya dan sudah termaktub haji. Tadi sempat ngobrol bersama travelnya, semua urusan visa dan lain sebagainya sudah ada dan sudah termaktub dari travel sudah tinggal berangkat tanggal 21 Juli 2024 nanti," jelas Habib Abdullah.
"Beliau pengen banget haji tahun ini," tambahnya.
Semetara kondisi istri Habib Hasan diceritakan Habib Abdullah masih syok.
Pasalnya, kepergian almarhum sangatlah cepat dan dalam usia masih muda. Sebelumnya, almarhum dan istri juga baru saja pergi bersama ke Hadramaut untuk menjemput anak-anak.
"Syok ditinggal, karena lagi benar-benar habis dibawa ke Hadramaut ngambil anakya terus kemana-mana sama beliau. Kemarin waktu buka puasa biasanya tahun lalu sendiri, kemarin bersama anak istrinya dibawa semua jadi benar-benar syok sekali. Kemarin lengkap di rumah umi," bebernya.
Habib Hasan akan dimakamkan di Gubah Umi Fatmah Al-Althos persis di samping masjid Nurul Musthofa Center, Kamis (14/3/2024) setelah waktu Dzuhur.
Pesan Terakhir Habib Hasan
Habib Abdullah mengungkapkan bahwa sang kakak memintanya untuk menjaga Majelis Taklim Nurul Mustofa.
Seperti diketahui, Habib Hasan Bin Jafar Assegaf dikenal sebagai pendiri dan pimpinan Majelis Taklim Nurul Mustofa.
"Di malam Selasa saya ngobrol panjang bersama beliau, beliau titip kepada saya Majelis Taklim Nurul Mustofa. Saya sudah dapat firasat sebenarnya," kata Habib Abdulah, dilansir dari Youtube Tribunjateng.com.
Bahkan, Habib Hasan sempat mengutarakan permintaan maaf dan mengisyaratkan jika dirinya sudah membereskan urusan duniawi.
"Dia bilang titip jaga (majelis Nurul Mustifa), bahkan beliau minta maaf dulu. Abdullah maafin ana, kalau ana ada salah ini bulan puasa. Titip anak-anak ana, ana sudah rapihin semua" ungkap Habib Abdullah.
"Titip Majelis Nurul Mustofa semoga semakin berkembang. Hari selasa kita buka puasa bersama, hari Rabunya dipanggail Allah Subhanahu wa ta'ala."
Selain itu, Habib Abdullah mengatakan, sebelum meninggal dunia, sang kakak sempat menyampaikan beberapa wasiat.
Salah satunya, Habib Hasan ingin dimakamkan di dekat makam almarhum ibunya.
"Salah satu wasiat beliau, beliau minta dimakamin di bawah kaki ibunya, dari awal sudah dia hitung disini tempat saya meninggal nanti, itu (diucapkan) ketika meninggalnya umi," ujar Habib Abdullah, dilansir dari Youtube DH ENTERTAINMENT NEWS.
"Waktu itu dia manggil ana, nanti ana disini (di makam ibunya)," sambungnya.
Rencananya Habib Hasan bin Jafar Assegaf akan dimakamkan usai dzuhur pada Kamis, 14 Maret 2024.
Kronologi Meninggal Dunia
Diketahui, pimpinan majelis dzikir Nurul Mustofa meninggal di usia 47 tahun.
"Innalillahiwainnailaihirojiun, telah berpulang ke rahmatullah Al Habib Hasan bin Ja'far bin Umar bin Ja'far Assegaf, pimpinan majelis taklim Nurul Musthofa tadi habis menunaikan salat duha jam 9.01 WIB," ungkap keluarga besar Masjid Nurul Musthofa.
Ia mengatakan, bagi jemaah yang ingin melakukan takziah, bisa datang ke Masjid Nurul Musthofa Center.
Rencananya, jenazah Habib Hasan akan dimakamkan besok pada Kamis (14/3/2024) setelah salat Zuhur di Gubah Umi Fatmah.
"Insya Allah akan disalatkan dan juga disemayamkan di bawah kaki ibunda beliau esok hari (Kamis 14 Maret 2024) ba'da zuhur di Gubah Umi Fatmah, Al-Athos, di Masjid Nurul Musthofa Center, Cilodong, Depok," ujarnya.
"Sekali lagi, saya keluarga besar dari majlis nurul musthofa menginformasikan kepada semuanya para pecinta habib ja'far dan Nurul Musthofa bahwasanya guru kita tercinta tadi pagi ba'da salat duha telah berpulang ke rahmatullah," tuturnya.
"Semoga beliau diberikan oleh Allah SWT tempat yang layak bersama rasulullah SAW," tambahnya.
Wajah Berseri dan Wangi
Kepergian Habib Hasan bin Ja'far Assegaf tak pelak menyisahkan duka yang mendalam bagi jemaahnya.
Salah satunya Syakir Daulay yang begitu sedih atas kepergian sang habib.
Lewat Instagram miliknya, Syakir mengungkapkan detik-detik sang habib menghembuskan napas terakhir.
Ia mengatakan, Habib Hasan bin Ja'far Assegaf meninggal dalam keadaan tersenyum, wajahnya pun berseri-seri, serta wangi selepas dimandikan.
Lebih lanjut, Syakir Daulay juga tak menyangka berada di sisi Habib Hasan bin Ja'far Assegaf di momen berpulangnya.
"Habib... I Love u, meninggal dalam keadaan tersenyum, berseri seri, dan wangi, selepas mandi. terimakasih ya Rabb telah mengizinkan diri yang hina ini disamping beliau saat beliau menghembuskan nafas terakhir dan berpulang keharibaan mu," tulis Syakir, Rabu (13/3/2024).
Syakr mengaku sosok Habib Hasan sangat berati dalam kehidupannya.
"Ya rabb, kali ini saja ya rab. izinkan aku menangis...
Dan Izinkan semua tau, bahwa hari ini akhirnya aku menangis juga sejadi jadinya, bukan karena aku tidak terima, tapi agar semua tau betapa sangat berarti nya beliau dalam hidupku," lanjutnya.
Adik Zikri Daulay berdoa agar dilapangkan kuburnya bersama baginda SAW.
"Ya rabb jadikan kubur nya Roudhoh min riyadhil jannah, bersama kakeknya Baginda Rasulullah SAW, dan izinkan kami kelak bisa kembali berkumpul bercanda tawa bersama beliau di surga Mu
Al Fatihah," tutupnya.
Baca juga berita lainnya di Google News
Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com
Bantahan Reza Arap Berpacaran dengan Lula Lahfah, Sebut hanya Kebutuhan Film |
![]() |
---|
Detik-detik Aktor Song Young-kyu Ditemukan Meninggal di Mobil, Polisi Sebut Tak Ada Kekerasan |
![]() |
---|
DJ Bravy Ungkap Alasan Erika Carlina Tolak Dj Panda Temui Anak di RS, Batasi Tamu |
![]() |
---|
VIDEO Sosok Dhofin Anak Ibnu Jamil Lolos Akmil 2025, Punya Banyak Rekam Jejak Prestasi |
![]() |
---|
Momen Dj Panda Kepergok Menangis Diduga usai Ditolak Jenguk Erika Carlina dan Sang Anak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.