Berita Selebriti

Pesan Terakhir Habib Hasan Bin Jafar Assegaf, Sang Adik Dititipkan Jaga Majelis Nurul Musthofa

Sebelum menghembuskan nafas terakhirnya, Habib Hasan Bin Jafar Assegaf memberikan tanda-tanda berupa pesan terakhir, minta menjaga Majelis Taklim

|
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Moch Krisna
Ig@hassan_jafar_umar_assegaf
Sebelum menghembuskan nafas terakhirnya, Habib Hasan Bin Jafar Assegaf memberikan tanda-tanda berupa pesan terakhir, minta menjaga Majelis Taklim Nurul Mustofa. 

TRIBUNSUMSEL.COM- Sebelum menghembuskan nafas terakhirnya, Habib Hasan Bin Jafar Assegaf memberikan tanda-tanda berupa pesan terakhir.

Hal itu diungkap oleh adik Habib Hasan bin Jafar Assegaf, Habib Abdullah yang mengaku dititipkan pesan.

Baca juga: Sosok Habib Hasan Bin Jafar Assegaf Meninggal Dunia Usai Salat Duha, Pendiri Majelis Nurul Musthofa

Habib Abdullah mengungkapkan bahwa sang kakak memintanya untuk menjaga Majelis Taklim Nurul Mustofa.

Seperti diketahui, Habib Hasan Bin Jafar Assegaf dikenal sebagai pendiri dan pimpinan Majelis Taklim Nurul Mustofa.

"Di malam Selasa saya ngobrol panjang bersama beliau, beliau titip kepada saya Majelis Taklim Nurul Mustofa. Saya sudah dapat firasat sebenarnya," kata Habib Abdulah, dilansir dari Youtube Tribunjateng.com.

Bahkan, Habib Hasan sempat mengutarakan permintaan maaf dan mengisyaratkan jika dirinya sudah membereskan urusan duniawi.

"Dia bilang titip jaga (majelis Nurul Mustifa), bahkan beliau minta maaf dulu. Abdullah maafin ana, kalau ana ada salah ini bulan puasa. Titip anak-anak ana, ana sudah rapihin semua" ungkap Habib Abdullah.

"Titip Majelis Nurul Mustofa semoga semakin berkembang. Hari selasa kita buka puasa bersama, hari Rabunya dipanggail Allah Subhanahu wa ta'ala."

Baca juga: Detik-detik Habib Hasan Hembuskan Napas Terakhir, Syakir Daulay Sebut Wajah Berseri-seri dan Wangi

Selain itu, Habib Abdullah mengatakan, sebelum meninggal dunia, sang kakak sempat menyampaikan beberapa wasiat.

Salah satunya, Habib Hasan ingin dimakamkan di dekat makam almarhum ibunya.

"Salah satu wasiat beliau, beliau minta dimakamin di bawah kaki ibunya, dari awal sudah dia hitung disini tempat saya meninggal nanti, itu (diucapkan) ketika meninggalnya umi," ujar Habib Abdullah, dilansir dari Youtube DH ENTERTAINMENT NEWS.

"Waktu itu dia manggil ana, nanti ana disini (di makam ibunya)," sambungnya.

Terungkap wasiat terakhir Habib Hasan Bin Jafar Assegaf sebelum tutup usia Rabu 13 Maret 2024. ingin dimakamkan di dekat makam almarhum ibunya
Terungkap wasiat terakhir Habib Hasan Bin Jafar Assegaf sebelum tutup usia Rabu 13 Maret 2024. ingin dimakamkan di dekat makam almarhum ibunya (Ig@hassan_jafar_umar_assegaf)

Rencananya Habib Hasan bin Jafar Assegaf akan dimakamkan usai dzuhur pada Kamis, 14 Maret 2024.

"Insya Allah bada dzuhur besok, karena masih menunggu yang dari Singapura, dari luar kota, mereka minta ditunggu sampai besok," kata Habib Abdullah.

Ribuan pelayat berdatangan ke rumah duka almarhum Habib Hasan bin Jafar Assegaf di Kompleks Masjid Nurul Musthofa, Kecamatan Cilodong, Kota Depok.

Melansir dari unggahan Instagram @mahabbah_abahguru_, sejumlah pelayat terisak tangis memeluk hingga menciumi Keranda jenazah sang ulama.

Mereka pelan-pelan menurunkan keranda jenazah Habib Hasan saat tiba di rumah duka.

Tak hanya orang dewasa, anak-anak pun ikut serta dalam kerumunan untuk mendoakan pendiri Majelis Nurul Musthofa tersebut.

Pantauan WartaKotalive.com, para pelayat bergantian membacakan kalimat tahlil dan surat Yasin.

Selain itu, karangan bunga juga mulai terpampang di rumah duka, termasuk dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.

Baca juga: Penyebab Habib Hasan Bin Jafar Assegaf Meninggal Dunia Usai Salat Duha, Sempat Imami Salat Tarawih

Seorang pelayat, Ahmad Zayadi Nursali mengaku datang datang dari Jatibening, Kota Bekasi untuk mendoakan langsung Habib Hasan.

“Datang sama keponakan ba'da Dzuhur, sampai sini ya jam 13.00 WIB,” kata Zayadi di lokasi.

Zayadi mengenang sosok Habib Hasan sebagai ulama yang terus memotivasi untuk memperbanyak shalawat kepada Nabi Muhammad SAW.

Sosok Habib Hasan bin Ja'far Assegaf

Mengutip dari situs Rabithah Alawiyah, Habib Hasan bin Ja’far Assegaf merupakan pendiri dan pimpinan Majelis Taklim Nurul Musthofa, Jakarta Selatan.

Namanya sudah tak asing lagi bagi umat Islam yang ada di Indonesia.

Habib Hasan bin Ja’far Assegaf biasa dipanggil dengan sebutan Habib Hasan merupakan anak sulung Habib Ja’far Assegaf.

Dia lahir di Kramat Empang, Bogor pada 26 Februari 1977.

Habib Hasan mempunyai empat saudara kandung, yakni Habib Hasan bin Ja’far Assegaf, Habib Abdulloh bin Ja’far Assegaf, Habib Musthofa bin Ja’far Assegaf dan Habib Sami bin Ja’far Assegaf.

Baca juga: Postingan Terakhir Habib Hasan Sebelum Meninggal Dunia Banjir Ucapan Duka, Ingatkan Amal Soleh

Habib Hasan mulai berusaha bisa mengaji pada Syaikh Usman Baraja sewaktu kecil, dan mempelajari ilmu-ilmu Islam pada syaikh-syaikh yang lain.

Sehingga ia menguasai pengetahuan Islam dan dapat menjadi pemimpin majelis taklim Nurul Musthofa Jakarta selatan.

Habib Hasan memulai pendidikan resmi seperti biasa (SD, SMP, dan SMA) dan selanjutnya dilanjutkan di IAIN Sunan Ampel Malang.

Selepas menuntut pengetahuan yang ia cari dari kota Malang, kemudian Habib Hasan memutuskan berusaha bisa bersama alim ulama di Jakarta dengan para Kiyai-Kiyai dan para Habaib (para Habib).

Pada tahun 1997 untuk pertama kalinya Habib Hasan bin Ja’far Assegaf berdakwah, yang dimulai di daerah Sukabumi, Jawa Barat.

Di sana Habib Hasan berdakwah dengan izin Allah SWT mendapatkan jama’ah sebanyak lima ratus orang, lalu Habib Hasan pulang ke Bogor dikarenakan Umi dari Habib Hasan sakit.

Pada tahun 2001 jama’ah Habib Hasan bin Ja’far Assegaf terus bertambah mulai dari seratus jama’ah lalu bertambah menjadi 150 orang, sampai akhirnya menjadi 500 jama’ah yang menghadiri pengajian ini.

Tahun yang sama Habib Hasan kedatangan para habib mulai dari Habib Anis AlHabsyi, yang memberikan ijazah maulid Simthuddurrar.

Saat itu pula pengajian ini diberi nama Majelis Ta’lim Nurul Musthofa yang sebelumya bernama Al-Irfan.

Baca berita lainnya di google news

(*)

Ikuti dan Bergabung di Saluran "Whatsapp Tribunsumsel.com

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved