Arti Kata Bahasa Arab

Arti Hadits Nabi La Yazalunnaasu Bikhairin Ma 'ajjalul Fitrah, Keutamaan Menyegerakan Berbuka Puasa

Manusia selalu dalam keadaan baik selama mereka segera berbuka (bila waktunya telah tiba)." (HR Bukhari)

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
tribunsumsel/lisma
Arti Hadits Nabi La Yazalunnaasu Bikhairin Ma 'ajjalul Fitrah, Keutamaan Menyegerakan Berbuka Puasa 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Arti Hadits Nabi La Yazalunnaasu Bikhairin Ma 'ajjalul Fitrah, Keutamaan Menyegerakan Berbuka Puasa.

Ada satu hadits nabi tentang menyegerakan berbuka puasa bila waktunya telah tiba.

Berikut bunyi haditsnya.

Sebagaimana Rasulullah meriwayatkan dalam sabdanya dari Sahl bin Sa'ad:


لَا يَزَالُ النَّاسُ بِخَيْرٍ مَا عَجَّلُوا الْفِطْرَ

Laa yazalunnaasu bikhairin ma 'ajjalul fithrah

Artinya:

"Manusia selalu dalam keadaan baik selama mereka segera berbuka (bila waktunya telah tiba)." (HR Bukhari)


Ibadah puasa dilaksanakan mulai dari azan subuh yang ditandai dengan terbitnya fajar hingga matahari terbenam atau tibanya waktu maghrib.


Menyegerakan berbuka puasa pada datangnya waktu bukan hanya semata telah merasa sangat lapar dan dahaga karena sudah menahannya sepanjang hari. Melainkan itu merupakan sunnah atau kebiasaan yang dilakukan oleh Nabi SAW.

Mengutip buku Al-Islam oleh Said Hawwa, Malik bin Amir Abu Athiyyah pernah berkata kepada Aisyah RA: "Ada dua orang di antara kami, yang satu menyegerakan berbuka dan mengakhirkan sahur, dan yang satunya lagi mengakhirkan berbuka puasa dan menyegerakan makan sahur."

Aisyah berkata, "Siapa di antara mereka berdua yang menyegerakan berbuka dan mengakhirkan sahur?" Aku menjawab, "Abdullah bin Mas'ud." Ia berkata, "Seperti itulah yang dahulu dikerjakan oleh Rasulullah." (HR Muslim, Abu Dawud, Tirmidzi, An-Nasa'i, & Ibnu Majah)


Raghib As-Sirjani dalam bukunya Nabi Sang Penyayang menjelaskan perihal bergegas dalam berbuka puasa yang merupakan bukti sayang Rasulullah kepada kaum muslim karena telah beribadah kepada Allah SWT, ditunjukkan dengan terdapatnya pahala yang lebih utama.

Dikutip dari baznas.com, dalam kitab Sahih Bukhari terdapat sebuah hadits yang menceritakan anjuran untuk berbuka puasa di awal waktu.

Menyegarakan berbuka puasa termasuk sunnah nabi.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved