Sosok Majikan yang Diduga Kurung ART di Jakbar Hingga Tak Beri Makan Diungkap Ketua RT, Masih Lajang

TRIBUNSUMSEL.COM - Sosok majikan yang diduga sekap asisten rumah tangga (ART) di rumahnya  di Tanjung Duren, Jakarta Barat.

Kisah pilu yang dialami ART bernama Isabela Pule asal Nusa Tenggara Timur (NTT) di Jakarta Barat ini diduga mendapat perlakuan tak wajar dari majikannya.

Ia bahkan dikurung dan tak diberi makan oleh majikannya hingga kurus.

ART ini viral dimedia sosial lantaran nekat keluar lewat atap rumah meminta makan kepada warga karena kelaparan.

Menanggapi hal itu, ketua RT 15 RW 07 Kelurahan Grogol, Tanjung Duren, Jakarta Barat, Vina akhirnya buka suara terkait viralnya seorang asisten rumah tangga (ART) yang diduga disekap oleh majikan yang tinggal diwilayahnya.

Menurut Vina, peristiwa itu benar adanya. Sempat terjadi keramaian di salah satu rumah warga karena dugaan penyekapan tersebut.

Tak hanya disekap, ART itu juga diduga tidak diberi makan hingga tubuhnya kurus kering.

Adapun informasi itu, pertama kali ia ketahui dari petugas keamanan kompleks yang melapor kepadanya.

"Hansip saya bilang, 'Bu ini ada kasus di nomor 11, dengan masalah mbaknya (ART) kelaparan, ibu bisa datang'," ujar Vina saat ditemui di lokasi, Jumat (16/2/2024). Dikutip dari TribunnewsDepok.com

"Sampai saya datang ke lokasi, sudah ramai dan si mbak sedang makan di teras rumah tetangga seberang," imbuh dia.

Baca juga: Sosok Isabela Elu, ART Diduga Dikurung Majikan di Jakbar Hingga Kelaparan, Kini Lapor Polisi

Kini terungkap sosok majikan yang diduga sekap Isabela Pule, ART asaln NTT.

Lantas siapakah sosoknya ?

Diungkap oleh ketua RT, Vina bahwa rumah tempat ART bernama Isabela Pule (23) itu ditinggali oleh majikannya yang berjumlah dua orang dan sama-sama lajang.

Akan tetapi pada saat kejadian, lanjut Vina, salah satu majikan sedang pergi. Sementara satu laginya belum pulang kerja.

"Kalau yang resminya saya tau dua (orang), masih lajang," kata Vina.

Baca juga: Kejamnya Majikan di Jakbar Diduga Kurung ART hingga Tak Diberi Makan, Kabur Lewat Atap Rumah

Kendati demikian, Vina menyampaikan bahwa pihaknya tak tahu jika IP dipekerjakan di rumah tersebut, lantaran kedua majikannya tak pernah melapor.

"Emang mereka tertutup sih itu aja. Enggak pernah melapor iya. Saya enggak hitung sih (berapa lama tinggal di rumah tersebut, cuma ini rumahnya sangat lama punya keluarga mereka," ujarnya.

Sementara erkait hal itu, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Andri Kurniawan membenarkannya.

Menurut dia, pihaknya telah menerima laporan tentang dugaan penyekapan dan penganiayaan tersebut.

"Betul laporan sudah kami terima, akan kami tindak lanjuti secara profesional dan transparan. Untuk perkembangannya nanti kami sampaikan kembali," kata Andri saat dihubungi, Kamis (15/2/2024).

Dijelaskan Andri, ia belum bisa menjelaskan lebih detail terkait kronologi yang menimpa Isabela Elu tersebut.

"Sedang kami selidiki dari laporan tersebut," kata Andri.

Pasalnya, pihak polisi baru akan melakukan penyeledikan dan pemeriksaan.

"Untuk perkembangannya nanti kita sampaikan kembali. Saat ini dalam proses penyelidikan," pungkasnya.

Terkini, Andri belum menjelaskan hasil pemeriksaan dan kondisi terbaru dari Isabela.

"Nanti kami update," pungkasnya.

Sebelumnya, viral video yang menampilkan seorang asisten rumah tangga (ART) yang tidak diberi makan dan dikurung majikannya di kawasan Jakarta Barat.

Akun Instagram @NTT.update mengunggah video itu yang memperlihatkan seiorang ART tampak memakai kaos abu-abu dan berambut bondol.

Badan ART ini terlihat kurus kering.

Ia sedang memanjat tembok rumah karena dipanggil rekan satu kampungnya yang membawa bingkisan berwarna coklat.

"Berapa hari tidak makan?" Kata rekan ART saat merekam video itu.

Jawaban Isabela tidak terdengar jelas.

Selain itu, mereka saling mengobrol menggunakan bahasa daerah.

"Kasihan badan mu kurus begini," tutur rekan ART itu.

"Rambut siapa yang gunting?" tanyanya lagi.

"Saya sendiri," jawab korban.

"Yang benar sayangku, jujur. Kita ini dari NTT sama-sama," kata perempuan itu lagi.

Namun, ART itu tampak ketakutan bila ketahuan sang majikan.

ART itu juga memberikan isyarat untuk warga.

Beruntung, ART tersebut bisa keluar dari rumah tersebut dan dilindungi oleh warga.

Ia lantas diberi makanoleh para warga.

Baca juga berita lainnya di Google News

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com