Berita Selebriti

Tabiat Yudha, Kekasih Tamara Tyasmara Terungkap, Rizky Billar dan Putra Siregar Pernah jadi Korban

Tabiat Yudha Arfandi, kekasih Tamara Tyasmara dibongkar, ternyata pernah berulah.

Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Slamet Teguh
Ig@septiasiregar17/putrasiregar
Tabiat Yudha Arfandi, kekasih Tamara Tyasmara dibongkar, ternyata pernah berulah. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Tabiat Yudha Arfandi, kekasih Tamara Tyasmara dibongkar, ternyata pernah berulah.

Diketahui, Polda Metro Jaya menetapkan kekasih Tamara Tyasmara, Yudha Arfandi sebagai tersangka dalam kasus kematian Dante.

Hal ini terbukti berdasarkan rekaman CCTV di area kolam renang, kekasih Tamara Tyasmara sengaja tenggelamkan Dante hingga meninggal dunia.

Yudha Arfandi bahkan dijerat pasal berlapis lantaran terbukti tenggelamkan anak Tamara Tyasmara sebanyak 12 kali.

Kini tabiat Yudha Arfandi akhirnya dikuak, ternyata pernah lakukan pemukulan terhadap Rizky Billar hingga menyebabkan Putra Siregar di bui.

Hal ini disampaikan Putra Siregar melalui stroy Instagram miliknya, yang membongkar tabiat Yudha pernah membuatnya masuk bui.

Diketahui bahwa Putra Siregar sempat mendekam di tahanan dan mendapatkan vonis 6 bulan penjara bersama sahabatnya, Rico Valentino.

Keduanya dibui lantaran karena kasus penganiayaan dan pengeroyokan.

Kendati divonis bersalah, Putra menyebut bahwa dia dan Rico lah yang merupakan korban pengeroyokan. Salah satu pengeroyok itu tak lain adalah Yudha Arfandi.

Baca juga: Motif Yudha Arfandi Tega Tenggelamkan Dante, Tamara Tyasmara Bicara Dugaan Hubungannya Tak Direstui

Sempat menjadi korban YA, Putra juga turut menanggapi kasus Dante.

"Jadi salah satu yang paling bringan ngeroyokin temen gue yang gue amanin dalam mobil pun dia masih ngejer ke mobil, padahal temen gue udah penuh darah. Apakah dia dihukum waktu itu ? ya enggalah, lolos . Jadi supaya dia gal lolos lagi dari jeratan hukum mari kita kawal," tulis Putra Siregar.

Rizky Billar dan Putra Siregar ternyata pernah jadi korban Yudha Arfandi.
Rizky Billar dan Putra Siregar ternyata pernah jadi korban Yudha Arfandi.

Sementara, Septia Siregar juga menanggapi kasus Dante yang melibatkan YA. Pada Instagran Story miliknya ia mengunggah foto dirinya dan ibu Rico kala sang suami divonis bersalah.

"Yang dipukulin yang dipenjara. Sekarang yang mukulin jadi tersangka pembunuhan anak #justicefordante," tulis Septia di bawah foto itu.

Baca juga: Kejamnya Yudha Arfandi, 12 Kali Benamkan Dante di Kolam Renang, Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana

Tak hanya Putra Siregar, ternyata Rizky Billar juga mengaku korban pemukulan Yudha Arfandi.

Pada unggahan Instagram Story Septia, Rizky Billar mengaku bahwa dirinya juga pernah dikeroyok YA dan teman-temannya.

"Dia juga yang pernah keroyok aku bersama belasan temannya kak," ungkap suami Lesti Kejora.

Teganya Yudha Arfandi alias YA 12 kali benamkan Dante di kolam renang hingga meninggal dunia.
Teganya Yudha Arfandi alias YA 12 kali benamkan Dante di kolam renang hingga meninggal dunia. (Kompas.com)

Untuk diketahui, YA telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditangkap pada Jumat pagi.

Penangkapan didasarkan pada bukti berupa forensik digital rekaman kamera CCTV dari kolam renang.

Selain itu, penyidik sudah mengantongi hasil pemeriksaan forensik jenazah korban setelah proses ekshumasi dilakukan dan keterangan para saksi.

Baca juga: Histerisnya Tamara Tyasmara Tonton Rekaman CCTV Dante Ditenggelamkan, Marah Disebut Tutupi Kasus

YA Tenggalamkan Dante 12 Kali

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra mengungkap bagaimana tersangka Yudha Arfandi membenamkan Raden Andante Khalif Pramudityo alias Dante (6) kedalam air.

Menurut Wira, Yudha Arfandi membenamkan anak semata wayang Tamara Tyasmara tersebut sebanyak 12 kali di kolam renang.

Wira menyatakan aksi YA membenamkan Dante terekam kamera CCTV di lokasi kejadian.

"Di dalam rekaman tersebut, memuat adegan yang kurang lebih di mana korban ini dibenamkan kepalanya kurang lebih sebanyak 12 kali," ujar Wira di Mapolda Metro Jaya, Jumat (9/2/2024). Dikutip dari Kompas.com

Namun, Wira belum memberikan keterangan berkait kronologi peristiwa tersebut. Dia memastikan bahwa polisi bersama analisis digital Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri dan kedokteran forensik bakal mengungkap detail kasus kematian Dante.

"Untuk tindak lanjutnya kami akan melakukan pemeriksaan terhadap beberapa ahli, untuk mendukung dari pada pembuktian dalam kasus yang sedang kami tangani," kata Wira.

Sementara ini, penyidik juga masih menunggu hasil pemeriksaan dokter untuk mengetahui penyebab kematian Dante.

"Penyebab kematian nanti akan disampaikan lebih lanjut oleh tim dari kedokteran forensik," imbuhnya.

Untuk diketahui, YA telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditangkap pada Jumat pagi.
Penangkapan didasarkan pada bukti berupa forensik digital rekaman kamera CCTV dari kolam renang.

Selain itu, penyidik sudah mengantongi hasil pemeriksaan forensik jenazah korban setelah proses ekshumasi dilakukan dan keterangan para saksi.

"Berdasarkan bukti yang cukup dan hasil gelar perkara, maka dasar penangkapan saudara YA adalah karena yang bersangkutan patut disangka atau diduga melakukan tindak pidana kekerasan terhadap anak," papar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi.

Yudha Arfandi Dijerat Pasal Berlapis

Tersangka Yudha Arfandi dijerat dengan pasal berlapis dalam kasus meninggalnya Dante.

"Kemudian dilapis dengan pasal pembunuhan, dilapis dengan pasal pembunuhan berencana, dan juga pasal karena lalainya menyebabkan orang meninggal dunia sebagaimana di laporan polisi awal," ungkap Ade.

YA terancam dijerat dengan Pasal 76C juncto Pasal 80 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, dan atau Pasal 340 KUHP, dan atau Pasal 338 KUHP tentang Pembunuhan dan atau Pasal 359 KUHP tentang Kelalaian yang Menyebabkan Kematian.

Tamara Tyasmara Tak Menyangka

Sementara Tamara mengaku bahwa dirinya sama sekali tak menyangka orang yang dekat dengannya itu justru menjadi pelaku yang menenggelamkan buah hatinya hingga meninggal dunia.

Ia berharap agar penyidik segera mengungkap motif YA menenggelamkan anak semata wayangnya itu.

"Siapa si ada yang nyangka (orang dekat jadi pelaku), enggak mungkin ada yang nyangka. Sekarang kita mau tahu apa motifnya," jelasnya.

"Tidak sama sekali (melihat gerak-gerik mencurigakan pelaku)," imbuhnya.

Rekaman CCTV Detik-detik Dante Ditenggalamkan

Rekamanan CCTV Dante saat berada di kolam renang akhirnya dikuak.

Hal ini diunggah Instagram @lambe_danu, Jumat (9/2/2024) yang memperlihatkan detik-detik Dante tenggelam di kolam renang.

Dalam rekaman itu, Dante awalnya berada di area pinggir kolam renang dengan berpegang pada pembatas kolam renang.

Sementara terlihat, satu anak lainnya juga ada tak jauh dari Dante.

Tersangka sempat terlihat beberapa meter di belakang Dante dengan mengawasi keadaan sekitar.

Kemudian tersangka bergerak mendekati lalu diduga menenggelamkan tubuh Dante kedalam air hingga tidak terlihat pada permukaan air.

Setelah terlihat lemas, YA lalu menaikkan tubuh Dante ke pinggir kolam renang, seolah-olah memberikan bantuan kepada Dante.

Sementara seorang anak perempuan yang berada di dekat Dante dan YA hanya tampak mengamati.

Terlihat tubuh Dante yang sudah lemas hingga akhirnya dilarikan ke rumah sakit.

Namun nyawa Dante tak terselamatkan dan meninggal dunia.

 

 

Baca berita lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved