Bus PO Haryanto Seruduk Mobil Pajero

Sosok Haji Haryanto Pemilik Bus PO Haryanto Beri Klarifikasi Soal Tabrakan, Bantah Kabur

Inilah sosok Haji Haryanto selaku pemilik bus PO Haryanto vs Pajero Sport di ruas tol Batang, tegas membantah kabur dan siap bertanggung jawab..

Tribun Jateng/Rifqi Gozali
Sosok Haji Haryanto Pemilik Bus PO Haryanto Beri Klarifikasi soal tabrakan, Bantah Kabur dan Siap Tanggung Jawab 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri

TRIBUNSUMSEL.COM - Inilah sosok Haji Haryanto selaku pemilik bus PO Haryanto vs Pajero Sport di ruas tol Batang, Jawa Tengah.

Baca juga: Detik Detik Bus PO Haryanto Seruduk Mobil Pajero di Tol Batang, Rekaman CCTV Ungkap Fakta Sebenarnya

Sosok Haji Haryanto kini dengan tegas membantah jika bus PO Haryanto disebut kabur usai menabrak mobil Pajero di tol Batang.

Bus PO Haryanto Seruduk Mobil Pajero di Tol Batang, Bantah Tabrak Lari, Ngaku Langsung Bantu Korban
Bus PO Haryanto Seruduk Mobil Pajero di Tol Batang, Bantah Tabrak Lari, Ngaku Langsung Bantu Korban (instagram/haryantomania_ig)

Bahkan Haji Haryanto mengaku jika pihaknya siap bertanggungjawab menyelesaikan masalah ini.

“Orang-orang saya (sopir dan perwakilan PO Haryanto) datang membesuk (korban). Kan kecelakaan tidak bisa langsung selesai hari itu. Selesaikan dulu di kantor polisi, kan ada penyidiknya. Dan kami tidak bisa sepihak harus ganti, apalagi minta gantinya berlebih-lebihan, kan negara kami negara hukum," kata Haji Haryanto saat ditemui di Garasi PO Haryanto di Ngembal Kulon Kudus, Jumat (5/1/2024) dilansir dari Tribun Jateng.

Selain itu Haji Haryanto juga menuturkan jika dalam kejadian tersebut sopirnya tidak melarikan diri.

Sopir yang mengemudikan bus Haryanto menabrak Pajero dari belakang saat di tol memang seketika tidak berhenti karena di jalan tol

Namun Bus mencari tempat aman untuk berhenti sekitar 100 meter dari lokasi kecelakaan.

"Kami amankan penumpang, evakuasi supaya tidak ada korban lain," kata Haryanto.

Haryanto melanjutkan, jika informasi yang beredar di media sosial mengatakan bahwa pihaknya lari dari tanggung jawab pihaknya bisa menuntut balik.

Pasalnya, setelah kejadian pihaknya telah menjenguk korban saat di rumah sakit.

Untuk menyelesaikan masalah ini proses mediasi dengan pihak korban berlangsung di Polres Batang.

"Hari ini kami ada pertemuan (mediasi). Kami sudah bertemu dengan pihak korban. Mungkin mintanya berlebihan, ya selesaikan saja di kantor polisi. Kita ada hukum. Urusan kendaraan rusak kan ada bengkelnya," katanya.

Baca juga: Kronologi Bus PO Haryanto Seruduk Mobil Pajero di Tol Batang, Kecepatan Tinggi di Jalur Lambat

Baca juga: Keseharian Afendi Diduga ODGJ Ditinju Pemuda, Dikenal Baik & Sering Bantu Warga, Kini Alami Trauma

Sosok Rian Mahendra, anak pemilik Bus PO Haryanto muncul buka suara usai busnya terlibat kecelakaan dengan mobil Pajero di Tol Batang, Jawa Tengah.
Sosok Rian Mahendra, anak pemilik Bus PO Haryanto muncul buka suara usai busnya terlibat kecelakaan dengan mobil Pajero di Tol Batang, Jawa Tengah. (Ig@rianmahendra83)

Disisi lain, Rian Mahendra selaku anak pemilik bus PO Haryanto juga buka suara.

Rian Mahendra membantah jika pihaknya disebut tidak bertanggung jawab dalam kecelakaan tersebut.

Ia menjelaskan bahwa pihaknya sudah melakukan itikad baik terkait insiden itu.

"Tanpa mengurangi rasa hormat dan rasa duka kepada pihak korban.. tapi fitnahan2 anda dan pernyataan2 bohong anda terhadap media dan publik telah menimbulkan banyak ujaran kebencian yg ditujukan kepada keluarga secara personal dan juga perusahaan," jelas Rian dalam Instagramnya, Jumat (5/1/2024).

Baca juga: Kondisi Korban Mobil Pajero Diseruduk Bus PO Haryanto di Tol Batang, Patah Tulang Pinggul dan Kaki 

Ia pun menegaskan bahwa bus tidak kabur seperti yang diungkap pengendara dalam curhatan.

"Sejak driver bis mengalami kecelakaan dengan anda karna kelalaian dia dalam mengemudi.. sejak awal bis tidak kabur.. (tapi anda tulis bis pergi begitu saja meninggalkan saya dan anak -> bisa diliat poto bis yg parkir dan berhenti didepan mobil dan area tkp),"

Rian juga menunjukkan bukti sebuah foto yang memperlihatkan dua orang berbaju putih untuk mewakili Bus PO Haryanto menemui korban.

Dalam potret ity terlihat dua orang yang mewakili bus PO Hatyanyo bertemu langsung dengan suami korba di ruang rumah sakit.

"Sejak awal pengurus sudah mengurus kejadian anda hingga anda bisa mendapatkan perawatan yg layak (tapi anda tulis tidak ada itikad baik utk tanggung jawab)

Sejak awal pengurus sudah mendatangi anda utk mengucapkan permintaan maaf dan belasungkawa.. (tapi anda tulis narasi didatangi 4 orang bertubuh kekar seolah2 mereka mengintimidasi anda padahal dr poto kita bisa liat suami anda yg kekar melipat tangan dan mendominasi keadaan)," jelasnya.

Kondisi Korban Mobil Pajero Diseruduk Bus PO Haryanto di Tol Batang, Patah Tulang Pinggul dan Kaki 
Kondisi Korban Mobil Pajero Diseruduk Bus PO Haryanto di Tol Batang, Patah Tulang Pinggul dan Kaki  (instagram/haryantomania_ig)

Lebih lanjut, Rian mengatakan bahwa pihak bus PO Haryanto akan menyelesaikan masalah ini sampai tuntas.

Bahkan ia menyebut kasus tersebut saat ini telah ditangani oleh pihak kepolisian.

"Anda berhak mau minta ganti rugi jangankan 1M .. 20M pun silahkan.. anda layak karna kerugian imateril itu tidak ternilai.. tapi yg jadi masalah disini.. penanggung jawab utama di mata hukum itu Pihak Driver.. drivernya mampu atau tidak.. Pak Haji pemilik perusahaan mampu nggak membantu hingga nominal segitu.. kalo mereka gak mampu berarti kan akan ada musyawarah kekeluargaan dan medisi dalam hal ini.. kalo gak ketemu juga polisi pasti akan membawa masalah ini ke persidangan dan DRIVER pasti akan mempertanggung jawabkan kelalaian di hadapan hukum..

Ini negara hukum ada proses dan birokrasi utk menangani ini semua.. jangan mentang2 anda merasa berat mendapatkan ganti rugi sesuai keinginan anda terus anda merasa pantas memviral kan berita2 bohong dan fitnah kepada publik," terangnya.

Menurutnya, jika pihak bus Po Haryanto tak bertanggung jawab tidak mungkin saat ini korban dirawat di rumah sakit.

"Sebagai tambahan.. kalo pak haji ga punya hati nurani seperti yg anda bilang.. anda akan berada dipuskesmas bukan dirawat di rumah sakit dan kamar yg mahal.. kalo pak haji ga punya hati nurani.. beliau tidak akan menawarkan nominal uang pengganti kerugian.. beliau cukup membiarkan proses hukum berjalan dan menumbalkan DRIVER nya ke meja hukum.. banyak perusahaan2 diluar sana yg kalo kecelakaan korban cuma dapet jasa raharja tanpa bantuan sepeserpun dr pihak perusahaan

aduh maaf mas , maaf pak . saya ikut kemakan fitnah . astaga . buta saya bener bener buta nelen mntah mentah berita yg beredar . kejam sekali memang media, . sekali lagi sya minta maaf pak, mas." tutupnya.

Bus PO Haryanto Tanggung Jawab ke Korban

Lebih jauh, perwakilan manajemen PO Haryanto Muhammad Syafiq mengatakan, kejadian tersebut sudah ditangani oleh pihak kepolisian.

Pihaknya bahkan telah mengutus karyawan untuk mengurusi kecelakaan tersebut.

"Adanya permintaan ganti rugi Rp 1 miliar saja tidak mau, kami memutuskan untuk tetap bertanggung jawab. Kami negosiasi yang mana ada kesepakatan terbaik yang tidak merugikan korban dan tidak memberatkan kami juga," kata Syafiq.

Anak pemilik bus PO Haryanto akhirnya buka suara usai viral kecelakaan bus PO Haryanto dan mobil Pajero di Tol Batang.
Anak pemilik bus PO Haryanto akhirnya buka suara usai viral kecelakaan bus PO Haryanto dan mobil Pajero di Tol Batang. (Ig@rianmahendra83)

Ia juga mengungkap kerugian yang dialami akibat kejadian kecelakaan tersebut kondisi bus ringsek di bagian depan sehingga tidak bisa berjalan jauh.

Meski demikian, beruntung sopir dan penumpang dalam keadaan baik.

"Itu bus Jakarta-Cepu. Saat kejadian ful penumpang karena waktu liburan," kata Syafiq.

Adanya kabar di media sosial perihal pihak PO Haryanto mengutus orang berbadan besar untuk menemui korban dipastikan itu tidak benar.

Menurut Syafiq, memang pihaknya mengutus karyawannya untuk menemui korban saat dirawat di rumah sakit.

Tapi dia memastikan bahwa karyawan tersebut berbadan kurus. Kedatangannya itu, katanya, sebagai bentuk iktikad baik sekaligus permohonan maaf atas kejadian tersebut.

"Kami dari PO Haryanto itu memang mengirimkan petugas kami namanya Mas Sus kebetulan bertugas di rumah makan Gringsing karena posisi terdekat dengan lokasi dan rumah sakit.

Baca juga: Ngaku Omzet Triliunan, Pinkan Mambo Ungkap Isi Saldo ATM Suami Tinggal Rp 7.500, Arya Khan: Cukuplah

Mas Sus orangnya kecil. Tujuannya kami menjenguk itikad baik kami minta maaf dan untuk mediasi awal mau bagaimana seperti itu," katanya.

Diketahui kecelakaan yang melibatkan PO Haryanto dengan Pajero hitan itu terjadi pada 24 Desember 2022 di ruas tol Semarang-Batang.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Hanya saja salah seorang penumpang Pajero mengalami luka dan patah tulang.

Baca juga berita lainnya di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved