Kunci Jawaban

Kunci Jawaban Soal PAI Kelas 10 SMA Halaman 235 Kurikulum Merdeka: Penilaian Pengetahuan

Artikel ini berisi kunci jawaban soal PAI Kelas 10 SMA halaman 235 kurikulum merdeka, lengkap.

Tribun Sumsel
Kunci Jawaban Soal PAI Kelas 10 SMA Halaman 235 Kurikulum Merdeka: Penilaian Pengetahuan 

Laporan content writer intern Tribun Sumsel Juliyana, Mahasiswa FKIP Universitas PGRI Palembang

TRIBUNSUMSEL.COM -Simak kunci jawaban Pendidikan Agama Islam kelas 10 SMA  kurikulum merdeka tentang BAB 8

Dalam kunci jawaban terdapat 5 soal pada halaman 235 BAB 8  pertanyaan terkait : 2. Penilaian Pengetahuan, dibagian soal B

Sebelum melihat kunci jawaban Buku Pendidikan Agama Islam Halaman 235 ini siswa diharapkan bisa mengerjakan soal secara mandiri

Kunci jawaban Pendidikan Agama Islam kelas 1 SMA Halaman 231-235 dalam artikel ini bisa digunakan orang tua untuk menjadi panduan atau mengoreksi pekerjaan siswa.

Berikut kunci jawaban buku Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 10 SMA halaman 231-235 kurikulum merdeka.

1. Mengapa seorang mukmin harus menghindari sikap temperamental (ghadhab) dalam kehidupan sehari-hari? Jelaskan!

2. Mengapa orang yang berbadan kekar dan perkasa belum tentu bisa disebut sebagai orang yang kuat? Bagaimanakah ciri orang yang kuat sesuai dengan sabda Rasulullah Saw.? Jelaskan!

3. Jelaskan manfaat membiasakan perilaku mujahaddah an-nafs dalam kehidupan sehari-hari!

4. Tuliskan kembali doa yang dianjurkan untuk dibaca pada saat kita sedang tersulut emosi. Apakah makna yang terkandung dalam doa tersebut?

5. Jelaskan hikmah membiasakan perilaku syaja’ah baik bagi diri sendiri, bagi keluarga maupun bagi bangsa dan negara!

[Kunci Jawaban]

1. Karena sikap tempramental (ghadab) merupakan akhlak yang tercela dan dapat menimbulkan kerusakan, diantaranya: Memutus hubungan silaturrahim. Menimbulkan pertengkaran dan perselisihan di antara manusi

2. Karena orang yang perkasa (kuat) di antara kamu?” Jawab kami: “orang yang mampu merobohkan lawannya”. Jawab Nabi: “bukan itu orang yang perkasa, melainkan seseorang yang mampu menguasai dirinya pada saat ia marah.

3. Menahan hawa nafsu dalam diri, memiliki beberapa manfaat atau kemuliaan yaitu: Mengendalikan hawa nafsu bisa membawa seseorang untuk lebih taat kepada Allah SWT. Mengendalikan nafsu bisa menghindarkan seseorang dari tenggelamnya nikmat dunia

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved