Kisah Nenek Eni Diusir Mantu dan Cucu
Sosok Cucu Diduga Tega Usir Nenek Eni Karena Ogah Tampung Hidup, Seorang Guru
Cucu dan menantu begitu tega mengusir Nenek Susilawati (56) dari rumahnya. disebut ogah menampung dan menghidupi nenek, cucu berprofesi sebagai guru
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
TRIBUNSUMSEL.COM - Seorang cucu dan menantu begitu tega mengusir Nenek Susilawati (56) dari rumahnya.
Sebelumnya, viral kisah Nenek Eni yang mengaku diusir oleh cucu dan menantunya hingga terpaksa tinggal di Dinas Sosial kota Bogor.
Cucu dan menantu nenek Eni itu disebut ogah menampung dan menghidupi sang nenek di rumahnya.
Nenek Eni mengaku ikut tinggal bersama di rumah anak perempuan, menantu dan cucunya.
Baca juga: Awal Mula Nenek Eni Diusir Cucu dan Menantu dari Rumah, Ogah Menampung Hidup, Sapinya Justru Diambil
Sang cucu yang tak diketahui namanya itu disebut sudah memiliki pekerjaan sebagai guru.
Dengan gaji yang didapat dari sekolah, sang cucu mengaku tidak mau berbagi memberikan makan kepada neneknya.
Pasalnya, uang hasil gajiannya hanya digunakan untuk makan sehari-hari untuk kedua orang tuanya.
Darisitulah, sang cucu tidak terima jika neneknya harus tinggal bersamanya dan memutuskan untuk mengusirnya.
Selama bertahun-tahun, Nenek Eni bekerja untuk mencukupi kehidupannya sendiri tanpa bantuan anak dan menantunya.
Dengan kondisi yang semakin menua, Nenek Eni pun tak lagi bekerja, yang membuatnya hanya menganggur di rumah.
Baca juga: Kisah Nenek Eni Diusir Cucu dan Mantu dari Rumah Cuma Karena Alasan Sepele, Anak Kandung Pasrah
Alhasil, nenek Eni pun menggantungkan kehidupannya ke anak perempuannya.
"Punya anak dua, satu di Jakarta, satu di Bogor. Selama ini nenek tinggal di Jakarta, kerja, kerja, kerja, lama-lama tua kan orang enggak mau (kasih kerjaan), sekarang nganggur, tinggal sama anak," ungkap nenek Eni dikutip pada Senin (23/10/2023).
"Sekarang yang kerja cucu nenek, jadi guru, cucu saya enggak mau hasil kerjanya dimakan orang lain, dia maunya kedua orangtuanya aja yang makan. Otomatis saya disuruh keluar sama cucu," pungkas nenek Eni.

Usut punya usut, ada dua hal yang menyebabkan nenek Eni diusir oleh sang cucu.
Pertama karena cucunya ogah menghidup nenek Eni.
Alasan kedua diduga karena persoalan sepele yakni sapi.
Kepada Dody, nenek Eni bercerita bahwa sapi yang ada di rumah anaknya itu adalah punyanya.
Entah kenapa sang menantu justru mengklaim sapi tersebut hingga akhirnya mengusir sang mertua.
"Saya ada sapi, saya bilang sama anak saya 'sapinya dijual aja ndok buat modal'. Tapi mantu saya enggak kasih, malah bilang sama anaknya suruh usir saya," imbuh nenek Eni menahan air mata.
"Lagi enak-enaknya nenek tiduran (cucu bilang) 'nek keluar kata bapak nenek pergi dari sini, ini rumah bapak, itu sapi bapak'. Enggak ada ujungnya kok bilang sapi. Itu sapi nenek, diurusin bapak, nanti dijual uangnya dibagi-bagi," sambungnya.
Baca juga: Tangis Pilu Nenek Eni Diusir Cucu dan Menantu, Disuruh Pergi saat Tiduran : Nek, Keluar kata Bapak
Tak lantas pergi, nenek Eni pun mengadu ke anak kandungnya bernama Rini soal perlakuan kasar cucu dan menantunya.
Akan tetapi bukannya membela, anak kandung nenek Eni malah pasrah sang ibu pergi.
"Anak saya pulang kerja, saya bilang 'itu anakmu, saya diusir'. (kata anak bu Eni) 'hah? itu kan mama saya itu masa diusir'," ungkap nenek Eni.
Usai kejadian itu, Nenek Eni kemudian beranjak ke Bogor menemui anak dan menantu perempuan lainnya.
Akan tetapi saat di Bogor, nenek Eni justru dimaki-maki oleh menantunya.
"Yang satu lagi anak saya di Bogor. Saya lupa alamatnya, di situ. (waktu nenek ke sana) mantu (perempuan) saya bilang 'udah enggak punya apa-apa ke mari', saya digituin. Katanya 'dulu punya uang di Rini, sekarang enggak punya apa-apa lari ke sini'," ungkap nenek Eni.
Usai bercerita soal menantunya yang tinggal di Kota Bogor, tangis nenek Eni pecah.
Sebab akibat kedatangan nenek Eni ke rumah, menantunya itu kini ogah pulang ke rumah.
Hidup nenek Eni semakin memilukan setelah tak dipedulikan oleh anak-anaknya.
Baca juga: Nasib Nenek Eni Diusir Cucu dan Mantu dari Rumah Bogor, Pilih Tinggal di Dinas Sosial Seorang Diri
Akibatnya, Nenek Eni kini terpaksa tinggal di Dinas Sosial di kota Bogor karena kebingungan mencari tempat berteduh.
Nenek Eni memutuskan demikian lantaran tak ingin bermasalah dan merasa takut dirinya semakin dibenci oleh menantunya.
"Enggak mau dulu, biarin di sini dulu. Anak saya takut sama suaminya," kata nenek Eni seraya menangis.
Kisah nenek Eni yang memilukan dibagikan Dody Wahyudin di laman media sosialnya.
Dody lantas mengirimkan pesan ke anak kandung nenek Eni agar menjemput ibunya itu di Dinsos Kota Bogor.
"Dan terjadi lagi, lansia terlantar tanpa arah tujuan. Jemputlah sekarang neneknya ada pada kami," pungkas Dody Wahyudin.
Baca berita lainnya di google news
Kisah Nenek Eni Diusir Mantu dan Cucu
Eni Susilawati
Nenek Diusir Cucu dan Menantu
Nenek Diusir Cucu dan Mantu
Tribunsumsel.com
Kondisi Nenek Eni yang Diusir Menantu dan Cucu, Kini Dijemput Anak, Dinsos Ungkap Permasalahan |
![]() |
---|
Penjelasan Dinsos Bogor Soal Nenek Eni Diusir Cucu dan Menantu Karena Risih, Dianggap Tidur Terus |
![]() |
---|
Akhir Nasib Nenek Eni Akhirnya Dijemput Keluarga Usai Diusir Cucu, Dinsos Bogor Ungkap Salah Paham |
![]() |
---|
Reaksi Anak Nenek Eni Diusir Cucu, Pasrah Ibu Pergi Karena Takut Suami Hingga Menantu Maki-maki |
![]() |
---|
Awal Mula Nenek Eni Diusir Cucu dan Menantu dari Rumah, Ogah Menampung Hidup, Sapinya Justru Diambil |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.