Kebakaran di Gunung Lawu

Pikiran Hewan Peliharaan, Jadi Alasan Mbok Yem Tidak Mau Turun Dari Puncak Saat Gunung Lawu Terbakar

Alasan Mbok Yem Tidak Mau Turun Dari Puncak Saat Gunung Lawu Terbakar, Pikiran Hewan Peliharaan

Editor: Slamet Teguh
Kolase Tribunsumsel.com/ tiktok @jejakpendakiofficial/ Surya
Alasan Mbok Yem Tidak Mau Turun Dari Puncak Saat Gunung Lawu Terbakar, Pikiran Hewan Peliharaan 

Ia mengatakan, yang terbakar tersebut adalah warung di dekat lokasi warung Mbok Yem.

"Warung sekitarnya," ujarnya.

Ia juga menyampaikan bahwa Mbok Yem saat ini juga dalam kondisi sehat dan baik-baik saja.

Menurutnya para angggota kepolisian, relawan, dan petugas perhutani di Cemoro Sewu masih berupaya memadamkan api.

Adapun api di sekitar puncak di lingkungan warung Mbok Yem sudah padam.

Mbok Yem saat ini juga masih didampingi di atas Gunung Lawu.

"Kebetulan di atas didampingi Saudara Muis dan Saudara Kelik, untuk logistik sangat cukup," paparnya.

Sementara itu, ketika dihubungi terpisah, pengelola basecamp Gunung Lawu Eko Supardi juga menyebut bahwa warung Mbok Yem bukan yang terbakar sebagaimana disebutkan dalam video viral.

"Bukan warung Mbok Yem," ujarnya singkat kepada Kompas.com, Senin (2/10/2023).

Kapolres Ngawi, Jawa Timur AKBP Argo Wiyono menjelaskan beberapa area Gunung Lawu yang mengalami kebakaran.

"Untuk diketahui hutan yang terbakar adalah di wilayah Jogorogo, Kendal, Ngrambe, dan Sine," ujarnya kepada Kompas.com, Senin (2/10/2023).

Ia menyebut luasan wilayah yang terbakar sampai dengan saat ini mencapai 400-500 hektare.

"Saat ini memang telah terjadi kebakaran hutan di lereng Gunung Lawu. Upaya Polri bersama dengan TNI, Pemkab Ngawi dalam hal ini BPBD dan relawan serta masyarakat, dalam peristiwa tersebut adalah berusaha memadamkan api secara manual, dengan membuat ilaran/penyekat api agar tidak meluas," ujarnya.

Ia mengatakan, penyebab kebakaran di area hutan Gunung Lawu masih diselidiki dan akan dilakukan pendalaman lebih lanjut oleh Satreskrim Polres Ngawi.

Saat ini, diterapkan siaga tanggap darurat oleh Bupati Ngawi dengan melibatkan BNBP Jawa Timur.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved