Kebakaran di Bukit Teletubbies
6 Orang Diamankan, Buntut Foto Prawedding Nyalakan Flare Picu Kebakaran di Bukit Teletubbies Bromo
Nasib enam orang yang nyalakan flare hingga picu kebakaran di Blok Savana Lembah Watangan atau Bukit Teletubbies di Savana Kaldera Tengger Gunung Brom
Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Weni Wahyuny
TRIBUNSUMSEL.COM - Nasib enam orang yang nyalakan flare hingga picu kebakaran di Blok Savana Lembah Watangan atau Bukit Teletubbies di Savana Kaldera Tengger Gunung Bromo.
Adapun kebakaran itu diduga dipicu oleh aktivitas prewedding di kawasan itu.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kala itu, sebanyak enam pengunjung tengah menggelar foto prewedding sembari menyalakan flare.
Percikan api yang berasal dari flare pengunjung itu menyulut kebakaran.
Hal ini juga dibenarkan oleh Kapolres Probolinggo, AKBP Wisnu Wardana melalui Kanit Pidum Satreskrim Polres Probolinggo, Aipda Eko Apriyanto membenarkan peristiwa ini.

Enam orang pengunjung tersebut sudah diamankan di Polsek Sukapura.
"Benar ada enam orang yang diamankan dan sempat dibawa ke Polsek Sukapura. Informasi sementara, kebakaran dikarenakan enam pengunjung menyalakan flare," kata Kapolres Probolinggo, AKBP Wisnu Wardana. Dilansir Tribunjatim.com.
Baca juga: Tangis Putri Ariani Lolos Final Americas Got Talent, Simon Cowell Singgung Golden Buzzer: Dia Layak
Adapun pengunjung itu terdiri dari dua perempuan dan empat laki-laki.
Saat ini penyidik masih melakukan pemeriksaan.
"Penyidik masih melakukan pemeriksaan. Nanti hasilnya akan segera kami sampaikan. Mohon waktu," jelasnya.
Ia melanjutkan, pihaknya berencana langsung akan menggelar rilis terkait hal ini.
"Apabila pemeriksaan telah tuntas dan sudah ada hasilnya, akan segera kami rilis," terangnya.
Baca juga: Kate Victoria Tantang Hotman Debat Setelah Sindir Surat Palsu Alvin Lim, Siap Dihukum Jika Salah
Kebakaran dipicu Aktivitas Prawedding
Kepala Bagian Tata Usaha BBTNBTS, Septi Eka Wardhani mengatakan wisata tersebut ditutup total sejak Rabu (6/9/2023) sampai dengan waktu yang belum ditentukan.
"Untuk kelancaran proses pemadaman dan memperhatikan keamanan pengunjung, maka kegiatan wisata Gunung Bromo ditutup secara total. Penutupan diberlakukan sejak Rabu tanggal 6 September 2023 mulai pukul 22.00 WIB sampai dengan batas waktu yang belum bisa ditentukan," kata Kepala Bagian Tata Usaha BBTNBTS, Septi Eka Wardhani. Dilansir Kompas.com, Kamis (7/9/2023).

Septi menegaskan, penutupan aktivitas wisata itu berlaku untuk seluruh jalur masuk TNBTS. Tujuannya, agar proses pemadam kebakaran yang dilakukan oleh tim gabungan lebih fokus dan segera bisa teratasi.
"Bagi pengunjung yang telah melakukan pembelian karcis melalui booking online, dapat mengajukan reschedule saat wisata kembali dibuka. Tata cara reschedule akan diinfokan pada kesempatan berikutnya," lanjutnya.
Padahal, pembukaan jalur wisata itu baru dibuka sehari, yakni sejak Selasa (5/9/2023) setelah kebakaran yang terjadi sejak Selasa (29/8/2023) berhasil dipadamkan.

Lebih lanjut, Septi mengatakan, kebakaran hutan yang terjadi sejak Rabu (6/9/2023) siang itu diduga dipicu oleh flare yang dibawa oleh oknum wisatawan saat melakukan sesi foto prewedding di savana Bukit Teletubbies.
"Sehingga diduga letupan apinya mengenai semak-semak lalu menjalari lahan," jelasnya.
Menurut Septi, wisatawan itu saat ini sudah diamankan jajaran Polres Probolinggo untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Kepastiannya nanti kita tunggu hasil pemeriksaan kepolisian," tuturnya.
Saat ini, tim gabungan sedang berusaha memadamkan kebakaran di kawasan tersabut dengan cara manual melalui metode gebyok atau dipukul menggunakan ranting pohon.
"Kalau luasan area terbakar masih kami identifikasi. Tim gabungan yang turut melakukan pemadaman terdiri dari sekitar 20 orang, meliputi petugas TNBTS, relawan Masyarakat Peduli Api (MPA), dan anggota TNI-Polri," pungkasnya.
Sebelumnya, viral di media sosial memperlihatkan pemotretan prewedding atau pranikah dengan latar belakang kebakaran diduga di kawasan Bukit Teletubbies Bromo Tengger Semeru, Jawa Timur.
Dalam keterangan video, tertulis terduga pelaku yang menyalakan flare telah diamankan di Polres Probolinggo untuk dimintai keterangan dalam rangka penyelidikan lebih lanjut.
Dalam narasi yang diucapkan di video tersebut, disebutkan orang-orang membuat kebakaran tapi mereka masih santai beraktivitas.
"Nih orang-orang sedang membuat kebakaran seperti ini tapi masih santai-santai. Nih orangnya! Nah, santai banget dong mereka. Wah, tidak mau tanggungjawab nih orangnya," ucap seseorang dalam video tersebut.
Setelah itu, video menunjukan pemandangan api yang menyala pada malam hari.
Api terlihat menjulur ke atas perbukitan.
Terlilhat seperti sebuah garis berbelok-belok dengan kobaran api.
"Ini gara-gara prewedmu, jadinya seperti ini. Malam-malam di Bromo karena ulahmu. Banyak yang kalian rugikan." ucap seseorang yang lain di video yang sama.
Baca berita lainnya di Google News
Kebakaran di Bukit Teletubbies
Bukit Teletubbies
Bukit Teletubbies Bromo
Prewed di Bukit Teletubbies
Gunung Bromo
Bromo
Manajer WO Tersangka, Nasib Pernikahan Calon Pengantin Prewedding Pakai Flare Picu Kebakaran Bromo |
![]() |
---|
Reaksi TNBTS Terkait Ancaman Dipolisikan oleh Kuasa Hukum Tersangka Kebakaran Bromo |
![]() |
---|
Minta Maaf Sebabkan Kawasan Bromo Kebakaran, Hendra Ngaku Berusaha Padamkan Api Pakai Air 5 Botol |
![]() |
---|
Pekerjaan Pratiwi Mandala Putri Calon Pengantin Prewed Pakai Flare Picu Kebakaran Bromo, Supplier |
![]() |
---|
Serangan Balik Pelaku Foto Prewedding di Bromo, Bakal Laporkan BBTNBTS, Sebut Lemah Pengawasan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.