Pulang Tryout Tour Jawa, Tim Sriwijaya FC Wajib Latihan di Rumah, Latih Kerja Otot & Jantung jadi PR

Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG ---- Pasca menyudahi Tryout Tour Jawa, Kamis (24/8/2023) skuad tim Sriwijaya FC libur latihan bareng hingga Senin (28/8/2023).

Mereka baru akan kembali latihan tim pada Selasa (29/8/2023) di Palembang.

"Selanjutnya sepulang dari Tour Jawa ini, kita latihan individu di rumah, dan kembali latihan hari Selasa (29/8/2023). Semoga di sana ada lapangan yang digunakan dalam 6 kali seminggu. Karena sejauh ini kondisi tim sudah cukup sangat baik dalam hal komunikasi taktikal," demikian pesan Coach Yoyo usai bubaran di Yogyakarta lalu.

Baca juga: Sriwijaya FC Punya 6 Pemain Bertahan Kuat Untuk Liga 2, Fajar Zainul Muttaqin Jadi Rekrutan Terakhir

Pelatih Fisik Sriwijaya FC, Dino Sefrianto mengatakan pihaknya telah membekali materi para pemain selama melaksanakan latihan individu.

"Latihan individu di rumah ini tujuannya adalah meskipun mereka libur (latihan tim) tetapi tetap menjaga level kebugaran. Saya sudah kasih desain trainingnya, materi latihannya," ungkap Coach Dino.

Mulai Sabtu (26/8/2023) para pemain Sriwijaya FC diwajibkan melakukan latihan menjaga power otot berupa latihan di gym.

Kemudian Minggu (27/8/2023) punggawa Laskar Wong Kito diminta untuk menjaga Kardionya dengan melakukan latihan interval box to box.

"Spesifik latihan tambahannya. Misal. Pemain winger melakukan latihan crossing. Pemain belakang melakukan latihan bola-bola intersep. Baik bola dari bawah, bola-bola long ball maupun bola-bola trupas," kata Dino.

Selanjutnya hari Senin (28/8/2023) mereka diminta latihan ngegym untuk menjaga power otot lagi.

Intinya kerja otot dan kerja jantung agar tetap menjaga level kebugaran.

"Saya pikir tetap masih terus kita maintenance. Yang kurang kita tingkatkan. Karena kita akan mengarungi kompetisi ini sampai lima bulan. Artinya target kita lolos ke 12 besar dulu," kata Dino.

Baca juga: Coach Yoyo Dipuji Manajemen Sriwijaya FC, Buat Persaingan Tim Muda dan Senior Maksimal

Ia mengingatkan jika fisik ini mendukung daripada komunikasi keputusan eksekusi di dalam permainan sepakbola sesuai dengan desain planing pelatih.

"Per posisi kita berusaha untuk mereka level fitnesnya itu sesuai dengan kebutuhan di posisi masing-masing. Kalau individual training di dasar sepakbola. Tapi kalau latihan timnya kita sudah dengan dasar fisik sepakbola," terangnya.

Mereka juga saat latihan bersama tim akan melakukan one day one training satu hari satu kali. Artinya melakukan latihan tambahan sendiri dengan tetap dipantau pelatih.