SPKLU Bandara SMB II Palembang Diresmikan, Kedua di Indonesia

TRIBUNSUMSEL.COM,PALEMBANG – PT PLN (Persero) UID S2JB bersama dengan PT Angkasa Pura II Palembang, menggelar acara peresmian Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Bandar Udara Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang.

Acara ini merupakan langkah penting dalam mendukung upaya transisi menuju mobilitas berkelanjutan dan ramah lingkungan di Provinsi Sumatera Selatan.

Peresmian yang berlangsung pada hari ini dihadiri oleh Executive General Manager PT Angkasa Pura II Palembang, R. Iwan Winaya Mahdar, serta General Manager PLN UID S2JB, Amris Adnan dan juga Executive Vice President Penjualan & Pelayanan Pelanggan Retail, Tonny Bellamy.

Kehadiran pemerintah dalam acara ini juga sangat diapresiasi, dengan Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Sumatera Selatan yang diwakili oleh Kabid Ketenagalistrikan, Ir. Tulus Santoso, M.T. dan juga Ketua DPRD Provinsi Sumatera Selatan, Hj. R.A. Anita Noeringhati, S.H., M.H.

Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) ini bertujuan untuk memberikan akses yang lebih mudah bagi pemilik kendaraan listrik di Palembang dan sekitarnya untuk mengisi daya kendaraan.

Dengan adanya fasilitas ini, diharapkan masyarakat akan semakin termotivasi untuk beralih menuju kendaraan listrik yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan dalam jangka panjang.

Pada acara peresmian, R. Iwan Winaya Mahdar, Executive General Manager PT Angkasa Pura II Palembang menyampaikan rasa bangga karena dapat berkontribusi secara langsung dalam mendukung pengembangan infrastruktur kendaraan listrik di wilayah Sumatera Selatan ini. 

Baca juga: PLN UID S2JB Wujudkan Penantian Warga Dusun Saluran Nikmati Listrik

Baca juga: Program Light Up The Dream, PLN Terangi Indonesia Nyalakan Mimpi Anak Bangsa

“SPKLU di Bandar Udara Sultan Mahmud Badaruddin II merupakan SPKLU kedua di Indonesia yang berlokasi di Bandara setelah yang pertama di Bandara Soekarno-Hatta Jakarta dan tentu akan menjadi langkah awal dalam membangun kesadaran tentang mobilitas berkelanjutan dan menjadi model inspiratif untuk pembangunan serupa di masa depan," Ungkap Iwan.

General Manager PLN UID S2JB, Amris Adnan yang didampingi oleh Senior Manager Niaga dan Manajemen Pelanggan, Dian Herizal dan juga Manager UP3 Palembang, Widodo, menambahkan bahwa PLN selalu berkomitmen untuk terus mendukung penggunaan energi bersih dan berkelanjutan di Indonesia.

Kerja sama dengan PT Angkasa Pura II Palembang dalam pendirian SPKLU ini adalah langkah positif dalam mewujudkan visi tersebut.

“Kendaraan listrik sudah mulai banyak dilirik masyarakat, apalagi Palembang memiliki lokasi yang cukup strategis dan mulai banyak dikunjungi wisatawan. Semoga setelah ini semakin banyak masyarakat yang menggunakan kendaraan listrik sehingga pembangunan SPKLU dapat terus dilaksanakan seiring dengan perkembangan pengguna kendaraan listrik," Pungkas Amris.

Ir. Tulus Santoso, M.T. mengungkapkan bahwasannya pemerintah sangat berterima kasih kepada PLN yang telah membangun SPKLU di Bandar Udara SMB II Palembang. Ini menjadi bukti bahwa Kota Palembang adalah kota yang maju sehingga dengan dibangunnya SPKLU ini semoga masyarakat Palembang dapat memiliki mobil listrik sendiri.

“Mobil listrik ini sangat nyaman digunakan, tidak ada suara sehingga tenang dalam berkendara. Saya ucapkan selamat kepada PLN atas diresmikannya SPKLU, semoga masyarakat Kota Palembang ataupun pendatang dari luar Palembang dapat memanfaatkan SPKLU ini.” Ucap Tulus.

Begitupun dengan Executive Vice President Penjualan & Pelayanan Pelanggan Retail, Tonny Belamy yang menyampaikan dengan berfungsinya Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Bandar Udara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang diharapkan akan semakin meningkatkan kesadaran dan aksesibilitas masyarakat terhadap kendaraan listrik.

“Ini adalah langkah konkrit dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan berkelanjutan untuk generasi mendatang. Keuntungan lain yang didapatkan dari kendaraan listrik adalah meminimalisir polusi suara dan polusi udara. Kami sangat Pemerintah Provinsi Sumsel dapat mendorong masyarakat beralih ke kendaraan listrik. Dengan kendaraan listrik kita harap target Zero Emission pada tahun 2060 mendatang dapat kita capai,” Jelas Tonny.