Arti Kata Bahasa Arab

Pengertian Beriman kepada Allah Melalui Asma-Nya, Malaikat, Kitab dan Rasul-Nya, Penjelasan & Dalil

Nama-nama Allah atau asmaul husna, memang benar adanya dan harus diyakini. Nama-nama Allah adalah salah satu bentuk pintu ilmu.

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
tribunsumsel/welly triyono
Pengertian Beriman kepada Allah Melalui Asma-Nya, Malaikat, Kitab dan Rasul-Nya, Penjelasan & Dalil 


Maksud beriman kepada Allah melalui kitab suci adalah percaya bahwa Allah swt itu ada dan Tuhan seluruh alam dari informasi-informasi yang tertulis pada kitab suci al-Quran

Apa yang dimaksud dengan beriman kepada Rasul-Rasul Allah? Jelaskan!

Yang dimaksud dengan beriman kepada Rasul-Rasul Allah adalah percaya bahwasanya Allah swt memiliki utusan untuk mengajak manusia di muka bumi ini beribadah dan taat kepada Allah swt.

Bagaimana kita bisa meyakini adanya rasul-rasul Allah?


Kita bisa meyakini adanya rasul-rasul Allah adalah dengan cara mempelajari kitab suci Alquran yang menjelaskan dan menceritakan kisah hidup para Nabi dan Rasul.

Bagaimana kita bisa yakin bahwa Allah itu ada, padahal Allah tidak bisa dilihat oleh mata manusia?

Kita bisa yakin bahwa Allah itu ada, padahal Allah tidak bisa dilihat oleh mata manusia dengan cara menghayati alam dan seisinya yang sangat seimbang ini. Tidak mungkin alam semesta dan isinya tercipta dengan sendirinya. Pasti ada kekuatan yang Maha Besar yang menciptakannya. Sama seperti kita yang tidak pernah melihat jantung yang ada di dalam tubuh. Tapi karena bisa merasakan, kita percaya bahwa jantung itu ada.

Apa gunanya kita mengetahui sifat Allah itu al-Basir? 

Gunanya saya mengetahui sifat Allah itu al-Basir agar saya selalu ingat bahwa apapun yang saya lakukan, baik dan buruknya pasti dilihat oleh Allah swt.

Karena al-Basir artinya adalah Maha Melihat.

Apa gunanya kamu mengetahui sifat Allah itu al-‘Adl? Jelaskan!


Gunanya saya mengetahui sifat Allah itu al-‘Adl adalah agar saya selalu ingat bahwa Allah swt itu selalu adil dengan umatnya.

Meski di dunia kita kesulitan karena selalu mematuhi perintahNya, di akhirat nanti kita akan dapat balasan berupa surga yang bahagianya tiada henti.

Dan orang yang selalu berbuat jahat di dunia, akan diberi hukuman dan siksaan yang pedih di neraka.

Karena sifat Allah yang al-‘Adl atau berarti Maha Adil

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved