Timnas Indonesia Bakal Lawan Tim Kuat Lagi, PSSI Sudah Lobi Spanyol, Brasil, hingga Portugal

TRIBUNSUMSEL.COM - Sukses menghadirkan Timnas Argentina menjadi lawan Indonesia, tampaknya tak membuat Ketua Umum PSSI, Erick Thohir merasa puas.

Kini yang terbaru, Erick Thohir mengaku telah melobi Spanyol, Brasil, hingga Portugal untuk menjadi lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday tahun depan.

PSSI memang menargetkan Timnas Indonesia melawan negara besar setiap satu tahun sekali.

Sebelumnya, beredar kabar bahwa Timnas Indonesia akan melawan Jerman pada FIFA Matchday tahun depan.

Kabar tersebut beredar setelah Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, berbicara soal timnas Indonesia yang bakal menghadapi Jerman.

Bahkan, dikabarkan bahwa pihak PSSI dan Federasi Sepak Bola Jerman telah sepakat soal pertandingan tersebut.

Namun, kini Erick Thohir mengungkapkan, bahwa dirinya tak ingin berspekulasi demikian.

Erick mengatakan bahwa saat ini PSSI masih menjalin komunikasi dengan bebeberapa negara besar untuk jadi lawan Timnas Indonesia.

Pria asal Jakarta itu mengaku bahwa calon lawan Timnas Indonesia akan diumumkan pada akhir tahun nanti.

"Kita tahun depan kan ada FIFA Matchday, kalau bisa seperti pertandingan melawan Argentina," ujar Erick Thohir yang dikutip dari BolaSport, pada Rabu (26/7/2023).

"Kami akan umumkan di akhir tahun," lanjutnya.

Lebih lanjut, mantan Presiden Inter Milan itu juga mengungkapkan bahwa saat ini sudah ada beberapa negara besar yang berkomunikasi dengan PSSI.

Pihak PSSI pun kepingin mendatangkan negara-negara hebat seperti Spanyol, Brasil, Portugal, hingga Jerman.

Namun, saat ini komunikasinya baru sebatas melobi.

Jika sudah disetujui oleh negara-negara terkait, barulah pihak PSSI akan segera mengumumkan.

"Kami juga sedang melobi negara-negara besar," kata Erick Thohir.

"Apakah Jerman, apakah Portugal, Brasil, atau Spanyol untuk supaya dalam kalender FIFA Matchday kita paling tidak ada satu lawan negara besar," ungkapnya.

Namun saat ini PSSI masih menunggu jawaban dari Spanyol, Brasil, hingga Portugal terkait ajakan pertandingan melawan Timnas Indonesia tersebut.

"Sudah ada yang jawab? belum. Surat memang sudah dikirim, tapi belum dijawab. Ya sudah sabar," ungkap Erick.

Baca juga: Fakta-fakta Menarik Turkmenistan, Calon Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday, Ada Eks Arema FC

Baca juga: PSSI Sebut Timnas Jerman Setuju Untuk Uji Coba Lawan Timnas Indonesia, Timnas Argentina Jadi Patokan

Turkmenistan Lawan Terdekat

Sementara itu, Timnas Indonesia telah memastikan calon lawannya pada FIFA Matchday September 2023.

Dijadwalkan Timnas Indonesia akan melawan Turkmenistan di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya pada 8 September 2023.

Pertandingan tersebut sebagai persiapan Timnas Indonesia menjelang pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan Piala Asia 2023.

Pada FIFA Matchday September ini, PSSI hanya satu agenda pertandingan saja.

Mengingat Timnas Indonesia juga akan menjadi tuan rumah dalam ajang Kualifikasi piala Asia U23 2024.

Keputusan tersebut diungkapkan Erick Thohir dalam konferensi pers PSSI pada Kamis (20/7/2023).

"Jadwal laga Timnas Indonesia yang mau kita fokus di sini FIFA Matchday," buka Erick Thohir.

"Tentu kita tidak bisa mengisi FIFA Matchday seperti sebelumnya dengan menggelar dua pertandingan."

"Karena kita menjadi tuan rumah Piala Asia U23 2024 di Solo."

"Tanggal 9 dan 12 kita juga tanding, sehingga komposisi pemain juga banyak diisi pemain muda," ucap Erick Thohir.

Lebih lanjut, Pria kelahiran Jakarta itu mengonfirmasi pertandingan FIFA Matchday akan digelar pada 8 September 2023 melawan Turkmenistan.

"Artinya kita akan mengisi satu pertandingan (FIFA Matchday) tanggal 8 September, lawan Turkmenistan," kata Erick.

"Itu nanti di Gelora Bung Tomo Surabaya. Jadi hanya satu, tidak mengisi dua, karena ada kualifikasi Piala Asia," ujar Erick menambahkan.

Jadwal FIFA Matchday September 2023

Jumat, 8 September 2023

Timnas Indonesia vs Turkmenistan

Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya

(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama) (BolaSport.com/Wila Wildayanti)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com