Terus Tampil Buruk, Fajar/ Rian Ingin Menang Lagi di Korea Open 2023, Sudah Tiga Minggu Jeda Tanding

TRIBUNSUMSEL.COM - Para pebulutangkis Indonesia bakal kembali berlaga dalam ajang Korea Open 2023.

Dalam ajang Korea Open 2023 ini, hanya ada 9 wakil Indonesia yang bakal turun. Salah satunya ialah pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Terus tampil buruk dibeberapa turnamen, membuat Fajar/ Rian ingin kembali meraih gelar di ajang Korea Open 2023 kali ini.

Ganda putra nomor 1 dunia asal Indonesia, Fajar/ Rian mengusung misi mengembalikan kejayaan di Korea Open 2023.

Fajar/Rian berambisi untuk bisa kembali ulangi kenangan manis di Korea Open yang terjadi pada 4 tahun lalu.

Tepatnya di Korea Open edisi tahun 2019, Fajar/Rian keluar sebagai juara.

Tiga tahun berselang, mereka kembali ke final namun gagal mempertahankan gelar juara.

Kini Fajar/Rian kembali menyalakan ambisinya untuk memberikan hasil maksimal dan keluar sebagai juara lagi.

"Pertama-tama mohon doanya, malam ini saya dan tim Indonesia akan berangkat ke Korea. Semoga diberikan kelancaran dan hasil yang maksimal," kata Fajar sebagaimana dikutip dari laman djarumbadminton.

"Saya dan Rian berharap bisa melebihi pencapaian tahun lalu dimana kami bisa keluar sebagai runner-up."

"Tidak mudah tapi Insya Allah kami akan berikan yang terbaik step by step," ungkap kapten Piala Sudirman 2023.

Tak dipungkiri, Fajar menerangkan bahwa dia sadar betul bahwa penampilannya menurun kala mentas di turnamen penting seperti Malaysia Masters, Singapore Open, dan Indonesia Open beberapa waktu lalu.

Di mana mereka tak bisa memberikan hasil maksimal dan harus tersingkir di babak pertama.

Untuk mensiasati hal itu, juara All England 2023 bertekad untuk lebih menguatkan ketahanan fisiknya agar bisa gahar di Negeri Ginseng.

Terlebih terhitung hingga saat ini Fajar/Rian telah mengambil jeda selama tiga minggu dan menurutnya cukup untuk menatap turnamen Korea Open 2023.

"Setelah tiga minggu lebih jeda pertandingan, kami fokus meningkatkan ketahanan fisik," ungkap Fajar menjelaskan.

Bukan hanya soal fisik yang jadi fokus atlet asal Bandung itu.

Pria berusia 28 tahun itu juga fokus untuk menguatkan mental bertanding saat tampil di lapangan.

Hal itu dilakukan juga tak lepas dari hasil minor dalam beberapa turnamen terakhir.

"Selain itu, kami memperkuat mental bertanding karena hasil yang kurang maksimal di tiga turnamen terakhir. Kami bertekad untuk bermain lebih baik lagi," pungkasnya.

Kenangan manis yang dalam dua edisi terakhir diukir oleh Fajar/Rian di Korea Open diprediksi bisa kembali terulang.

Pasalnya jika melihat kiprah manis dari FajRi di Korea, ada kemungkinan bahwa mereka nyaman dengan kondisi lapangan di Negeri Ginseng.

Bisa dikatakan, ini sebuah keuntungan bagi ganda putra andalan Merah Putih untuk setidaknya kembali ke level permainan terbaiknya.

Bekal manis serta tekad besar dari Fajar/Rian diharapkan bisa jadi pelecut untuk kembali menunjukkan tajinya di Korea Open 2023 nanti.

Untuk informasi, Korea Open 2023 dimulai pada Selasa (18/7/2023) hingga Minggu (23/7/2023).

Aksi dari penggawa Merah-Putih dapat disaksikan melalui tayangan iNews TV secara gratis.

Baca juga: Live iNews TV Korea Open 2023 : Indonesia Hanya Kirimkan 9 Wakil, 12 Wakil Lainnya Mundur

Baca juga: Jadwal dan Hasil Undian Korea Open 2023 : 12 Wakil Mundur, Indonesia Hanya Kirimkan 9 Wakil

Hasil Drawing Korea Open 2023 untuk Wakil Indonesia:

Tunggal Putra:

Chico Aura Dwi Wardoyo vs Koki Watanabe (Jepang)

Tunggal Putri:

Gregoria Mariska Tunjung (6) vs Clara Azurmendi (Spanyol)

Putri Kusuma Wardani vs Goh Jin Wei (Malaysia)

Ganda Putra:

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (1) vs Kualifikasi 4

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (7) vs Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri

Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin vs Lu Ching Yao/Yang Po Han (Taiwan)

Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan vs Jeppe Bay/Lasse Molhede (Denmark)

Ganda Campuran:

Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti vs Hee Yong Kai Terry/Tan Wei Han Jessica (Singapura)

Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja vs Yang Po-Hsuan/Hu Ling Fang (Taiwan)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com