Timnas Indonesia

Asnawi Kantongi Garnacho Hingga Mati Kutu Tadi Malam, Kini Keduanya Saling Follow Akun Instagram

alam pertandingan yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) tersebut Garnacho tak bisa berbuat banyak dan dikantongi oleh Asnawi.

Ig PSSI/Ig garnacho7
Asnawi Kantongi Garnacho Hingga Mati Kutu Tadi Malam, Kini Keduanya Saling Follow Akun Instagram 

Itu karena Argentina memiliki kualitas yang jauh lebih baik jika dibandingkan tim Merah Putih yang menduduki posisi ke-149 di ranking FIFA.

"Untuk melakukan permainan yang diinginkan, memang belum terlihat," kata Shin Tae-yong melalui sang penerjemah, Jeong Seok-seo, dikutip dari YouTube PSSI.

"Apalagi ranking 149 lawan ranking 1, jika ingin menunjukkan permainan yang diinginkan seharusnya melawan yang rankingnya hampir sama," jelasnya.

Namun, pelatih berusia 52 tahun itu tahu bahwa dari mental dan pikiran yang ditunjukkan oleh Marselino Ferdinan dkk, terlihat bahwa mereka berusaha keras untuk menjalankan strategi yang diinginkan olehnya.

Hasilnya, lini belakang timnas cukup rapat untuk menahan gempuran yang dilancarkan oleh La Albiceleste (julukan Argentina).

Sepanjang laga, Julian Alvarez cs melepaskan 21 tembakan dan tujuh di antaranya tepat sasaran.

Namun, dari tujuh yang mengarah ke gawang Ernando Ari, hanya dua yang berakhir menjadi gol.

Timnas Indonesia vs Argentina di SUGBK, Senin (19/6/2023).
Timnas Indonesia vs Argentina di SUGBK, Senin (19/6/2023). (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

Asnawi Mangkualam, Rizky Ridho, Jordi Amat, Elkan Baggott, Shayne Pattynama, dan Pratama Arhan cukup apik mengawal lini pertahanan.

Mereka bahu membahu mencegah pasukan Lionel Scaloni untuk menceploskan banyak gol ke gawang tim Garuda.

Koordinasi dari para pemain yang berada di dalam lapangan menunjukkan bahwa mereka mulai memahami serta mampu beradaptasi dengan apa yang diinginkan oleh pelatih.

"Tetapi dari mental dan pikiran, dari gerakan pemain sangat terlihat berusaha untuk melakukan permainan yang diinginkan," sambung mantan juru formasi Timnas Korea Selatan itu.

"Untuk pertahanan sangat baik, seperti yang terlihat di skor (0-2) dan hanya memberikan beberapa peluang saja kepada lawan."

"Untuk formasi dan positioning, mulai mengerti dan adaptasi," jelas Shin.

Shin Tae-yong juga berujar bahwa pertandingan melawan Argentina ini mampu meningkatkan kepercayaan diri Timnas Indonesia.

Harapannya pada ajang Piala Asia 2023 nanti, kepercayaan diri ini dapat membuat mereka berprestasi.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved