Celah Anthony Ginting Kalahkan Viktor Axelsen di Indonesia Open 2023, Tuah Terakhir Istora Senayan

TRIBUNSUMSEL.COM - Pebulutangkis tunggal putra terbaik Indonesia yang saat ini duduk diperingkat kedua BWF, Anthony Sinisuka Ginting mengaku tak takut kala berhadapan dengan Viktor Axelsen di Indonesia Open 2023.

Menurut Anthony Ginting, masih ada celah baginya untuk mengalahkan tunggal putra terbaik dunia tersebut.

Anthony Ginting berharap tuah terakhir dari Istora Senayan, karena ini merupakan turnamen terakhir yang digelar disini sebelum dipindahkan ke ke Indoor Multifunction Stadium (IMS) GBK.

Menghadapi tunggal putra peringkat pertama dunia tersebut, Anthony memiliki catatan rekor pertemuan yang kurang apik.

Anthony baru menang empat kali atas Axelsen dalam total 15 pertemuan yang telah tercipta sejauh ini.

Kendati demikian, pemain berpostur 171 cm itu tetap yakin dan masih ada celah baginya untuk mengalahkan Axelsen di Istora.

Recovery menjadi fokus utama Anthony, dia juga tidak ingin menghadirkan beban saat bertemu pemegang medali emas Olimpiade Tokyo 2020 tersebut.

Dia hanya ingin tampil baik dan mengerahkan segenap kemampuannya pada laga puncak Indonesia Open 2023.

"Pertandingan tinggal satu lagi, saya mau memberikan yang terbaik," kata Anthony menjelaskan.

"Sekarang saya mau fokus recovery, evaluasi pertandingan hari ini dan kemudian berdiskusi dengan pelatih untuk pertandingan esok hari."

"Mohon doa dan dukungannya untuk pertandingan final besok semoga bisa memberikan yang terbaik," imbuhnya.

Rangkaian pertandingan final Indonesia Open 2023 sendiri akan berlangsung mulai siang ini, pukul 12.00 WIB.

Ditonton Presiden Jokowi

Presiden Joko Widodo menaruh harapan kepada Anthony Sinisuka Ginting untuk meraih hasil manis pada final Indonesia Open 2023.

Anthony Sinisuka Ginting menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang berhasil menembus final Indonesia Open 2023 untuk nomor tunggal putra.

Tiket babak puncak turnamen level super 1000 tersebut didapat Anthony usai tampil gemilang di semifinal pada hari Sabtu (17/6/2023) kemarin.

Berlaga di Istora Senayan, Jakarta, pemain ranking kedua dunia tersebut menang solid atas wakil China Li Shi Feng dua gim langsung 21-17, 21-15.

Hasil manis tersebut membuat Anthony selalu menang dalam total empat pertemuannya dengan juara All England Open 2023 itu.

Pertandingan semifinal Anthony kian istimewa setelah Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo turut menyaksikan aksinya.

Presiden Jokowi hadir menyaksikan laga itu dengan didampingi Ibu Iriana, Menpora Dito Ariotedjo, dan Fadil Imran selaku Sekjen PP PBSI.

Usai menyaksikan aksi pemain asal Cimahi, Jawa Barat tersebut, Jokowi mengiringkan doa terbaik untuk Anthony di babak final.

Pada laga puncak yang dilangsungkan hari ini, Minggu (18/6/2023), Anthony akan berhadapan dengan wakil Denmark, Viktor Axelsen.

"Ya semoga besok menang, finalnya (lawan Axelsen) menang," kata Jokowi dihadapan media, termasuk BolaSport.com.

Baca juga: H2H Anthony Ginting vs Viktor Axelsen di Final Indonesia Open 2023 : Dua Tunggal Terbaik Dunia

Baca juga: Hasil Perempat Final Indonesia Open 2023, Anthony Ginting Kalahkan Jonatan Christie Dua Set Langsung

Axelsen Tak Menyangka Lawan Anthony Ginting

Tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen sama sekali tak menyangka menjadi lawan Anthony Sinisuka Ginting di final Indonesia Open 2023.

Axelsen kembali menunjukkan tajinya dengan menembus final Indonesia Open 2023 usai melewatkan beberapa turnamen akibat cedera.

Ya, pemain ranking satu dunia tersebut sempat absen karena mengalami cedera hamstring pada gelaran Sudirman Cup 2023 belum lama ini.

Dia menunjukkan penampilan apiknya di semifinal turnamen level super 1000 ini dengan menumbangkan wakil India Prannoy HS.

Tiket final digenggam Axelsen dalam waktu 46 menit setelah mengalahkan Prannoy dua gim langsung dengan skor kembar 21-15, 21-15.

Kemenangan tersebut membawa peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 itu menantang satu-satunya wakil Indonesia, Anthony Ginting.

Pemain peringkat kedua dunia tersebut melangkah ke final juga dengan cara yang epik dengan menundukkan wakil China, Li Shi Feng.

Anthony menang solid dua gim langsung atas juara All England Open 2023 itu dengan skor akhir 21-17, 21-15.

Menghadapi Anthony, Axelsen dipandang unggul segalanya termasuk dari rekor pertemuan alias head-to-headnya hingga sejauh ini.

Axelsen telah mengalahkan Anthony 11 kali dalam total 15 pertemuan mereka di lapangan pertandingan.

Kemenangan terakhir pemain jebolan SGS PLN Bandung itu atas Axelsen terjadi pada babak semifinal Indonesia Masters 2020 lalu.

Setelah menuntaskan pertandingan semifinal Axelsen sama sekali tidak menyangka bisa melangkah hingga laga puncak Indonesia Open 2023.

Ya, Axelsen merasa kaget karena dia baru menjalani latihan intensif selama lima hari menjelang tampil pada turnamen ini.

Persiapan yang cenderung mepet menghadapi Indonesia Open 2023 tak lepas dari kondisi Axelsen sebelumnya yang cedera.

"Saya sebenarnya sangat terkejut, saya tidak pernah berpikir akan lolos ke final menjelang turnaemen ini," kata Axelsen, dilansir dari BWFBadminton.

"Saya benar-benar mulai berlatih lima hari sebelum datang ke sini, jadi saya tidak berharap apa-apa," tuturnya menambahkan.

Lebih lanjut, Axelsen berharap cederanya tidak akan kambuh lagi dan dia bisa menikmati setiap pertandingan yang dijalani.

Meski unggul dari segi rekor pertemuan, Axelsen hanya ingin menikmati setiap momen finalnya melawan Anthony Ginting.

"Saya hanya ingin bermain tanpa rasa sakit, dan sekarang berada di final," kata Axelsen menjelaskan.

"Memenangkan setiap pertandingan secara langsung, itu luar biasa."

"Saya benar-benar santai pergi ke final besok, saya hanya akan menikmati pengalaman itu," imbuhnya.

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News