Seputar Islam

Niat Puasa Dzulhijjah Digabung Puasa Qadha Ramadhan, Ini Jadwal Puasa Dzulhijjah Lengkapnya

Ulama fikih yang memperbolehkan Puasa Dzulhijjah Qadha Puasa Ramadhan di antaranya adalah Hanafiyah, Syafiiyah, dan Imam Ahmad.

Penulis: M Fadli Dian Nugraha | Editor: Abu Hurairah
pngtree.com
Ulama fikih yang memperbolehkan Puasa Dzulhijjah Qadha Puasa Ramadhan di antaranya adalah Hanafiyah, Syafiiyah, dan Imam Ahmad. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Umat Islam sebentar lagi akan merayakan memasuki bulan Dzulhijjah dan Hari Raya Idul Adha pada 10 Dzulhijjah.

Pada bulan Dzulhijjah selain melaksanakan kurban, umat muslim juga melaksanakan amalan puasa sunnah.

Puasa sunnah di bulan Dzulhijjah, bolehkah umat muslim melaksanakan puasa sunnah Dzulhijjah digabung dengan ganti puasa Ramadhan atau Qadha.

Dikutip Tribunnews.com, menurut Wakil Dekan Tiga Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah, IAIN Ponorogo, Iswahyudi diperbolehkan  puasa Dzulhijjah kemudian diniati puasa Qadha.

Baca juga: 6 Amalan Sunnah bulan Dzulhijjah Jelang Hari Raya Idul Adha 2023, Mulai dari Puasa Hingga Kurban

"Kalau misalkan dia niat meng-qadha bertepatan dengan tanggal 9 ia pun mendapat pahala sunnah puasa Arafah," kata Iswahyudi dalam Program Oase, Tribunnews.

Ada dalilnya Puasa Sunnah di Bulan Dzulhijjah tersebut boleh digabung dengan Puasa Qadha Ramadan.

Ulama fikih yang memperbolehkan hal itu di antaranya adalah Hanafiyah, Syafiiyah, dan Imam Ahmad.

Adapun dalil yang dipakai adalah sebagai berikut:

Imam Ibnu Utsaimin yang mengatakan,

”Orang yang melakukan puasa hari arafah, atau puasa hari asyura, dan dia punya tanggungan qadha ramadhan, maka puasanya sah. Dan jika dia meniatkan puasa pada hari itu sekaligus qadha ramadhan, maka dia mendapatkan dua pahala: (1) Pahala puasa arafah, atau pahala puasa Asyura, dan (2) Pahala puasa qadha. Ini untuk puasa sunah mutlak, yang tidak ada hubungannya dengan ramadhan.” (Fatawa as-Shiyam, 438).

Untuk melakukan puasa sunnah Dzulhijjah gabung puasa Ramadhan, maka cukup membaca satu niat yaitu niat Puasa Qadha Ramadan.

Baca juga: Contoh Kultum Tentang Idul Adha 2023 dan Makna Kurban Singkat Lengkap Ada Link PDF

Niat Puasa Qadha

صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an qadhā’I fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta‘âlâ.

Artinya:

"Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT."

(Niat harus dibaca sebelum fajar, sebagaiamana Puasa Ramadan)

Diketahui kalau Puasa Dzulhijjah dianjurkan dilakukan mulai tanggal 1 sampai 7 Dzulhijjah.

Ada juga Puasa Tarwiyah yang dilakukan tanggal 8 Dzulhijjah dan Puasa Arafah pada 9 Dzulhijjah.

Daftar Tanggal Merah Yang Tersisa di Tahun 2023 ==

-Kamis, 29 Juni 2023: Hari Raya Idul Adha 1444 H
-Rabu, 19 Juli 2023: Tahun Baru Islam 1445 H
-Kamis, 17 Agustus 2023: Hari Kemerdekaan Republik Indonesia
-Kamis, 28 September 2023: Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H
-Senin, 25 Desember 2023: Hari Raya Natal 2023 M

Jadwal Puasa Dzulhijjah, Tarwiyah dan Arafah

Puasa Dzulhijjah

- 1 Dzulhijjah: Senin, 19 Juni 2023
- 2 Dzulhijjah: Selasa, 20 Juni 2023
- 3 Dzulhijjah: Rabu, 21 Juni 2023
- 4 Dzulhijjah: Kamis, 22 Juni 2023
- 5 Dzulhijjah: Jumat, 23 Juni 2023
- 6 Dzulhijjah: Sabtu, 24 Juni 2023
- 7 Dzulhijjah: Minggu, 25 Juni 2023

Puasa Tarwiyah

- 8 Dzulhijjah: Senin, 26 Juni 2023

Puasa Arafah

- 9 Dzulhijjah: Selasa, 27 Juni 2023

Baca juga: Arti Adha, Idul Adha, Idul Qurban Adalah, Disebut Juga Lebaran Haji dan Hari Nahr, inilah Maknanya

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved