Ibu-ibu Hina Ameena Membela Diri Usai Diancam Dilaporkan Atta dan Aurel, Sebut Banyak Ikut Ngatain

TRIBUNSUMSEL.COM -- Identitas pelaku yang menghina Ameena putri Aurel dan Atta Halilintar sudah dikantongi.

Pelaku merupakan seorang ibu-ibu dikuak Aurel Hermansyah saat muncul di acara tayangan Pagi Pagi Ambyar, senin (12/6/2023).

Bersama Atta Halilintar suaminya, Aurel Hermansyah menyebut jika ibu menghina Ameena bekerja sebagai tenaga pendidik.

Sedangkan suami dari ibu tersebut merupakan aparat kepolisian

Si ibu pelaku penghina Ameena diketahui tinggal di Sumatara Barat tepatnya di kota Padang.

Adapun kuasa hukum Aurel Hermansyah telah bertolak ke Padang untuk mencari sosok penghina Ameena.

Beruntungnya, pihak Aurel Hermansyah telah berhasil menemukan kediaman sang pelaku.

"Iya ibu guru, istri aparat, aku kaget sih kok bisa sampai kaya gini, kemarin lawyerku sebenernya udah disamperin ke Padang," ujar Aurel melansir dari Tribunnews.com

Aurel Hermansyah mengungkapkan niatnya untuk menindak tegas pelaku penghina Ameena ini.

Hanya saja saat disambangi ke rumahnya, sang pelaku tengah pergi.

"Kita udah proses bawa lebih lanjut, tapi ternyata pas disamperin ibunya nggak ada," ungkap Aurel.

Aurel menuturkan, suami sang pelaku penghinaan ini justru bersikap baik kepadanya.

Suami pelaku berusaha menghubungi Aurel Hermansyah dan minta maaf.

"Suaminya orang baik, kenapa bisa begitu karena suaminya justru yang minta maaf ke aku, mau video call cuma kemarin Bang Atta nggak di rumah jadi aku bilang 'besok aja'," jelas Aurel.

Sementara sang pelaku sendiri sudah dihubungi oleh pihak Aurel Hermansyah.

Namun, pelaku justru malah terbawa emosi saat dihubungi kuasa hukum Aurel.

Aurel menuturkan sang pelaku telah mengakui perbuatannya.

Namun, ia membela diri karena merasa masih banyak orang yang menghina Ameena di sosial media.

"Kemarin lawyer sudah ngehubungi ibu itu, tapi ibunya malah marah-marah ya maksudnya bilang 'kenapa cuma saya, banyak kok yang ngatain'," ungkap Aurel.

Bahkan, Aurel Hermansyah mencoba untuk menghubungi sang pelaku sendiri.

Hanya saja, saat dihubungi Aurel, pelaku justru enggan berbicara.

"Aku udah coba ngasih kesempatan sekali lagi sama lawyerku, tapi pas ditelepon dia nggak mau ngomong," tutur Aurel.

Sebenarnya, Aurel Hermansyah hanya ingin itikad baik dari sang pelaku untuk meminta maaf.

Jika pelaku telah meminta maaf, Aurel Hermansyah akan berhenti melanjutkan proses hukumnya.

"Sebenernya cuma pengen dia minta maaf aja, kalau dia mau minta maaf nggak mungkin akan sepanjang ini," ujar Aurel.