Berita Palembang

Devi Suhartoni Terpilih Ketua Puja Kesuma Sumsel, Ungkap Motto Ngumpulke Balung Pisah

Haji Devi Suhartoni terpilih menjadi Ketua Paguyuban Puja Kesuma Sumsel periode 2022-2027. Ungkap motto Ngumpulke Balung Pisah.

Penulis: Fransiska Kristela | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/FRANSISKA KRISTELA
Haji Devi Suhartoni terpilih menjadi Ketua Paguyuban Puja Kesuma Sumsel periode 2022-2027, ungkap motto Ngumpulke Balung Pisah, Kamis (1/6/2023). 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Haji Devi Suhartoni terpilih menjadi Ketua Paguyuban Puja Kesuma Sumsel periode 2022-2027, Kamis (1 /6 /2023).

Acara pelantikan dan pengukuhan dewan pimpinan wilayah Sumsel paguyuban keluarga besar puja Kesuma (Putra Jawa Kelahiran Sumatera) Sumsel 2022-2027 dilakukan di Hotel Swarna Dwipa yang berada di Jalan Tasik Kelurahan Talang Semut, Kecamatan Bukit Kecil, Kota Palembang, Sumatera Selatan.

Pelantikan serta pengukuhan ini dihadiri pula oleh Gubernur Sumsel Herman Deru.

Devi mengungkap motto juga beberapa program kerja yang akan diemban selama menjabat sebagai ketua DPW Puja Kesuma ini.

"Ke depan kami miliki beberapa program kerja seperti kami akan mengadakan roadshow ke seluruh kabupaten kota di Sumatera Selatan, bahkan ke kecamatan," ujar H Devi Suhartoni melalui Sekjen Paguyuban keluarga besar puja Kesuma Sumsel, M Sujoko Bagus SH MH

Selain itu pihaknya juga akan membuat program koperasi dan akan lakukan pembelajaran Bahasa Inggris cepat.

"Nanti kami juga buat program untuk anak-anak yakni belajar Bahasa Jawa," katanya.

Baca juga: Jembatan Gantung di Lahat Rusak, Pijakan Kayu Lapuk Banyak Hilang, Hubungkan 2 Wilayah 2 Kecamatan

Imbuhnya dalam kepemimpinannya ini miliki motto 'Ngumpulke Balung Pisah' artinya jika ada orang Jawa yang belum bergabung ke dalam paguyuban ini akan dirangkul dan dikumpulkan dan akan diajak serta dimasukkan ke dalam paguyuban ini.

"Tadi kurang lebih yang dilantik ada kurang lebih sebanyak 70 orang," bebernya.

Pihaknya berharap setelah dilantik ini semua pengurus dan pimpinan bisa saling support dan menjalankan tugas dengan amanah.

Terpisah Herman Deru mengatakansetelah beberapa tahun Paguyuban ini terjeda, Paguyuban Puja Kesuma ini kedepannya bisa menjadi benteng bagi pertahanan adat dan kebudayaan khususnya masyarakat yang berasal dari Pulau Jawa.

"Puja Kesuma ini juga bisa menjadi kekuatan ekonomi tersendiri untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi yang ada di Sumatera Selatan karena banyaknya variabel profesi di dalamnya," tutupnya.

Baca berita lainnya langsung dari google news

Silakan gabung di Grup WA TribunSumsel

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved