Berita viral

Hasil Pertemuan Bupati Pangandaran & Husein Viral Lapor Dugaan Pungli: Saya Hanya Ingin Jadi Guru

"Saya banyak bercerita dengan kang Husein, saya apa, keluarganya seperti apa, saya sampaikan. Saya juga baru mendalami keluarga kang Husein.

|
instagram/husein_ar - Tribun Jabar/ Padna
Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata dan Husein selesai bertemu di satu ruangan pendopo Bupati Pangandaran 

TRIBUNSUMSEL.COM - Inilah hasil pertemuan antara Husein Ali Rafsanjani, guru yang viral mengundurkan diri menjadi PNS dan laporkan pungli di lingkungan Pemkab Pangandaran setelah bertemu dengan Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata.

Sekitar pukul 14:39 WIB, pertemuan keduanya pun berlangsung di pendopo Bupati Pangandaran, Kamis (11/5/2023) .

Keduanya pun keluar bersama dan menyampaikan beberapa hasilnya setelah sekitar satu jam pertemuan.

Baca juga: Nasib Dani Hamdani Sebut Husein Ali Tak Layak Jadi PNS, Ridwan Kamil Rekomendasikan Dicopot

Reaksi Husein Guru Mundur PNS Bertemu Bupati Pangandaran
Reaksi Husein Guru Mundur PNS Bertemu Bupati Pangandaran (instagram/husein_ar)

 

Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata menyampaikan, perbincangan dari hati ke hati dengan Husein sudah dilakukan.

"Saya banyak bercerita dengan kang Husein, saya apa, keluarganya seperti apa, saya sampaikan. Saya juga baru mendalami keluarga kang Husein. Ternyata Husein orang yang muda tapi punya kapasitas (pemikirannya) yang lebih dari usianya."

"Tapi, apa yang saya omongkan rahasiaku berdua," ujar Jeje kepada sejumlah wartawan di halaman pendopo Bupati Pangandaran, Kamis (11/5/2023) sore dilansir TribunJabar.id.

Menurutnya, kalau hati ke hati akan lebih memikirkan bagaimana bersama sama soal Pangandaran dan mengenai guru muda Husein kedepannya.

Sementara Husein mengaku tidak nyangka bertemu dengan Bupati Pangandaran yang tentu orang yang terhebat di Jawa barat.

"Ya, tetap degdegan. Enggak nyangka bisa bertemu dengan pak Emil dan pak Jeje, orang terhebat di Jawa barat. Untuk kedepannya, tetap saya maunya jadi guru," katanya.

Jadi, kalau ada yang menggiring jadi ini jadi itu Husein tetap seorang guru dan tidak biasa dengan seperti ini semuanya.

Husein Ali, guru muda di Pengandaran menjawab pernyataan Badan Kepegawaian Pengelolaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) yang menyebut tak layak jadi PNS
Husein Ali, guru muda di Pengandaran menjawab pernyataan Badan Kepegawaian Pengelolaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) yang menyebut tak layak jadi PNS (TIKTOK/HUSEIN_AR)

"Apalagi, wartawan-wartawan ini semangat sekali ngechat ke saya nya. Jadi, saya tetap degdegan tapi kedepannya tetap saya jadi guru," ucap Husein.

Menanggapi Bupati Pangandaran yang ingin mempertahankan Husein untuk menjadi ASN di Pangandaran, Ia menjawab hanya ingin menjadi guru.

"Intinya, saya hanya ingin jadi guru," ujarnya.

Soal ada tawaran dari gubernur Ridwan Kamil untuk menjadi PNS di Bandung, Ia akan mempertimbangkan.

"Karena, dua-duanya pilihan baik. Kebijakan pak Emil dan pak Jeje, saya pertanyakan sebagai ASN," kata Ia. *

Reaksi Husein Guru Lapor Dugaan Pungli Bertemu Bupati Pangandaran: Saya Dijaga & Tak Ada Intimidasi

Ridwan Kamil Minta Kepala BPSDM Pangandaran Dinonaktifkan Usai Temui Husein Guru Mundur dari PNS

Sementara itu sebelumnya diketahui jika Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah menemui sosok Husein selaku guru yang mundur dari PNS.

Ridwan Kamil menemui Husein Ali Rafsanjani, guru muda Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang mengundurkan diri usai melaporkan dugaan pungutan liar (pungli) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pangandaran.

Ridwan Kamil Minta Kepala BPSDM Pangandaran Dinonaktifkan Usai Temui Husein Guru Mundur dari PNS
Ridwan Kamil Minta Kepala BPSDM Pangandaran Dinonaktifkan Usai Temui Husein Guru Mundur dari PNS (instagram/ridwankamil)

Dugaan pungli tersebut dialaminya saat kegiatan Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS Pangandaran 2020.

Dalam laporannya, guru Husein Ali Rafsanjani mengaku dimintai uang Rp 270 ribu untuk transportasi dari Pangandaran ke Bandung.

Ia juga diminta uang Rp 310 ribu saat sedang mengikuti pelatihan dan tak jelas juntrungannya.

Hingga akhirnya usai menemui Husein, Ridwan Kamil tegas meminta Bupati Pangandaran menonaktifkan sementara kepala BPSDM Pangandaran yang diduga terlibat pungli dilansir dari akun instagram pribadinya @ridwankamil, Kamis (11/5/2023).

Dalam unggahan di akun instagramnya Ridwan Kamil memperlihatkan momen kebersamaannya dengan Husein guru yang mundur dari PNS.

Saat itu Ridwan Kamil tampak menikmati nyanyian dari Husein yang ternyata adalah guru musik.

"Kang Husein @husein_ar adalah guru musik.

Karenanya seberesnya tanya jawab, saya minta ia untuk menunjukkan keahliannya bermain musik," kata Ridwan Kamil.

Namun tak hanya membahas soal musik, Ridwan Kamil juga mengungkapkan keputusannya usai bertemu dengan Husein.

Baca juga: Profil Dani Hamdani Kepala BKPSDM Pangandaran, Disorot Usai Ada Guru Laporkan Pungli dan Initimidasi

Ridwan Kamil tampak mengambil keputusan yang adil untuk Husein terkait adanya oknum PNS yang diduga melakukan pungli.

Ridwan Kamil akhirnya turun tangan menemui guru muda ASN yang mengundurkan diri usai melaporkan dugaan pungutan liar (pungli)
Ridwan Kamil akhirnya turun tangan menemui guru muda ASN yang mengundurkan diri usai melaporkan dugaan pungutan liar (pungli) (Ig@ridwankamil)

Sehingga dengan itu Gubernur Jawa Barat ini memutuskan secara tegas meminta Bupati Pangandaran menonaktifkan sementara kepala BPSDM Pangandaran.

"Saya tadi pagi sudah merekomendasikan agar Bupati Pangandaran menonaktifkan sementara kepala BPSDM Pangandaran, sambil tim Inspektorat melakukan penyelidikan kasus ini secara objektif dan transparan," sambungnya.

Menurut Ridwan Kamil, kepala BPSDM Pangandaran harus mendapatkan saksi yang tepat apabila benar terlibat adanya pungli.

"Jika terbukti ada dugaan pungli, agar diberikan sanksi sesuai peraturan perundang-undangan. Namun jika tidak terbukti, agar dilakukan proses solusi yang baik untuk semua pihak.

Hatur Nuhun," tutupnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved