seputar islam

Arti Allahumma A'inni Ala Dzikrika, Doa yang Diwasiatkan Rasulullah pada Sahabatnya Muadz bin Jabal

Aku memberikanmu nasihat, wahai mu’adz. Janganlah engkau tinggalkan saat di penghujung shalat (di akhir shalat)

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
tribunsumsel/welly triyono
Arti Allahumma A'inni Ala Dzikrika, Doa yang Diwasiatkan Rasulullah pada Sahabatnya Muadz bin Jabal 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Arti Allahumma A'inni Ala Dzikrika, Doa yang Diwasiatkan Rasulullah pada Sahabatnya Muadz bin Jabal.

Berikut bacaan doa dan dzikir Allahumma Ainni ala dzikrika wa syukrika wa husni ibadatik, yaitu doa dan dzikir yang diwasiatkan Rasulullah kepada sahabatnya Muadz bin Jabal Radiallahu anhu.

اللَّهُمَّ أَعِنِّى عَلَى ذِكْرِكَ و شكرك و حسن عِبَادَتِكَ


Artinya :

Ya Allah, tolonglah aku dalam berdzikir, bersyukur dan beribadah yang baik pada-Mu.

Doa ini adalah doa meminta pada Allah agar istiqamah dalam berdzikir, bersyukur dan bagus dalam ibadah.

Dari Mu’adz bin Jabal radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah memegang tangannya lalu berkata, 


يَا مُعَاذُ وَاللَّهِ إِنِّى لأُحِبُّكَ وَاللَّهِ إِنِّى لأُحِبُّكَ

“Wahai Mu’adz, demi Allah, sesungguhnya aku mencintaimu, sungguh aku mencintaimu

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam selanjutnya bersabda,

أُوصِيكَ يَا مُعَاذُ لاَ تَدَعَنَّ فِى دُبُرِ كُلِّ صَلاَةٍ تَقُولُ اللَّهُمَّ أَعِنِّى عَلَى ذِكْرِكَ وَشُكْرِكَ وَحُسْنِ عِبَادَتِكَ

“Aku memberikanmu nasihat, wahai mu’adz. Janganlah engkau tinggalkan saat di penghujung shalat (di akhir shalat) bacaan doa: Allahumma a’inni ‘ala dzikrika wa syukrika wa husni ‘ibadatik (Ya Allah, tolonglah aku dalam berdzikir, bersyukur dan beribadah yang baik pada-Mu).”

Muadz bin Jabal adalah salah satu sahabat dari kaum Anshar. Bukti kedekatannya dengan Rasulullah SAW adalah hadis di atas.


Doa yang ringkas, tapi berisi permohonan yang sangat lengkap atas tiga hal. Pertama, selalu ingat (zikir) kepada Allah, se suai dengan perintah-Nya (QS al-Ahzab [33] : 41) dan (QS al-Jumuah [62] : 10).

Ada beberapa karunia dari Allah bagi mereka yang mengingat-Nya. Dengan mengingat Allah, Allah akan mengingat kita (QS al–Baqarah [2]: 152).


Selain itu, bagi orang-orang yang mengingat Allah akan memperoleh ampunan, pahala dan hati tenteram. (QS al-Ahzab [33]: 35), (QS ar-Ra'd [13] : 28).


Kedua, bersyukur kepada Allah SWT. "Dan, jika kamu menghitung nikmat Allah, niscaya kamu tidak akan mampu menghitungnya." (QS an-Nahl [16]: 18). Kita wajib bersyukur atas karunia nikmat-Nya yang tidak terhitung. Bukan sekadar mengucapkan, ''alhamdulillah'' saja.

Esensi syukur adalah menggunakan karunia nikmat di jalan yang diridhai-Nya dan bersikap qana'ah, selalu merasa cukup dan ridha atas pemberian-Nya.

Ketiga, beribadah dengan baik kepada Allah. "Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah kepada-Ku." (QS adz- Dzariyat [51] : 56), "dan sembahlah (beribadahlah) kepada Tuhan-mu sampai yakin (ajal) datang kepadamu." (QS al-Hijr [15]: 99), "Dan sebutlah nama Tuhan-mu, dan beribadahlah kepada-Nya dengan sepenuh hati." (QS al-Muzzammil [73] : 8).

Tujuan penciptaan manusia oleh Allah SWT, yaitu untuk beribadah kepada-Nya. Dengan menyadari hal tersebut, hendaknya setiap saat kita selalu memperbaiki ibadah kepada-Nya dengan sepenuh hati sampai akhir hayat. Wallahu a'lam.

Itulah Arti Allahumma A'inni Ala Dzikrika, Doa yang Diwasiatkan Rasulullah pada Sahabatnya Muadz bin Jabal.

Baca juga: Arti Alhamdulillahilladzi An Amana Binimati Imani Wal Islam, Doa Pembuka dan Penutup Pidato Singkat

Baca juga: Bacaan Doa Sayyidul Istighfar Lengkap Tulisan Arab, Latin dan Terjemahannya untuk Memohon Ampunan

Baca juga: Niat Puasa Senin dan Kamis Lengkap Doa Berbuka Puasa, Tulisan Arab, Latin dan Terjemahannya

Baca juga: Kumpulan Doa Penglaris Dagangan dan Usaha yang Dibaca Nabi Muhammad, Para Nabi dan Sholihin

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved