4 Contoh Cerita Puasa Ramadhan untuk Anak SD Tugas Sekolah, Singkat dan Penuh Hikmat

Contoh karangan siswa sd setelah kegiatan bulan ramadhan berakhir, Sang siswa akan menceritakan pengalaman melaksanakan puasa di bulan ramadhan.

Penulis: M Fadli Dian Nugraha | Editor: Abu Hurairah
Tribun
Contoh karangan siswa sd setelah kegiatan bulan ramadhan berakhir, Sang siswa akan menceritakan pengalaman melaksanakan puasa di bulan ramadhan. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Berikut ini merupakan contoh karangan siswa SD (Sekolah Dasar) setelah kegiatan bulan ramadhan berakhir.

Sang siswa akan menceritakan pengalaman melaksanakan puasa di bulan ramadhan.

Sehingga cerita siswa sd tentang bulan ramadhan membuatnya untuk selalu termotivasi menjalankan agama islam.

Inilah contoh karangan siswa tentang kegiatan bulan ramadhan.

Baca juga: 65 Ide Tantangan Truth or Dare Kocak dan Menghibur untuk Dimainkan Bersama Orang Terdekat

1. Cerita Di Bulan Ramadhan

Saat bulan ramadhan bagiku begitu indah,
karena aku diajari untuk selalu bersabar
dan selalu berbuat baik.

Selama di bulan ramadhan memang ada begitu
godaan untuk berhenti puasa.

Namun orang tuaku terus memotivasi untuk
berpuasa.

Terlebih aku harus berpuasa saat belajar di
sekolah.

Guru agama kami mengatakan kalau berpuasa
membuat kita selalu bertaqwa dan
menjalankan perintah agama islam.

Saat tarawih pun aku membawa buku yang
berisi inti sari ceramah di masjid saat
sholat tarawih dan disuruh mengisi tanda
tangan.

Hari demi hari kulewati untuk berpuasa
ramadhan, terus berjalan dalam
menjalankannya.

Semoga saja ramadhan kedepan bertambah baik
kualitas dalam beribadah.

2. Cerita Di Bulan Ramadhan

Bulan Ramadhan kulalui bersama teman teman
sekolah.

Meskipun berat karena harus menahan lapar
dan haus aku tetap berusaha.

Di malam harinya kami melaksanakan sholat
tarawih dan witir.

Disitu kami meringkas ceramah dan meminta
tanda tangan ustad di buku.

Orang tua memberi motivasi dan semangat
pada kami untuk terus berpuasa.

Karena itu menjadi pendorong kami untuk
tetap bersemangat berpuasa dan tidak
membatalkannya.

Di bulan ramadhan terus aku berusaha
melakukan perbuatan baik salah satunya
sedekah.

Aku terus memberi sedekah meski sedikit
pada orang tak mampu di jalan.

semoga saja kebaikan yang kuperbuat
diterima oleh Allah SWT.

Disamping melakukan puasa aku juga belajar
untuk melakukan sholat lima waktu.

Demikianlah kisahku menjalankan ibadah
puasa di bulan ramadhan

Baca juga: Kunci Jawaban Buku IPA Kelas 9 Halaman 245 - 246 Soal Pilihan Ganda, Teknologi Ramah Lingkungan

3. Cerita Di Bulan Ramadhan

Bulan Ramadhan sudah kulalui dengan segala
kekuatan yang ada.

Saat ramadhan kita harus sekolah, malamnya
sholat tarawih kemudian mencatatat inti
ceramah serta meminta tanda tangan dari
ustad.

Jadi benar benar padat kegiatannku pada
saat bulan ramadhan.

Lalu aku harus menjalankan puasa lima waktu
secara penuh bulan ramadhan.

Karena di bulan ramadhan kemarin aku masih
bolong-bolong.

Bahkan sempat tidak puasa di bulan ramadhan
kemarin.

Dengan tekad yang kuat dibantu dorongan
keluarga akhirnya aku bisa berpuasa penuh
di bulan ramadhan tanpa batal sedikitpun.

Sholat lima waktu pun berhasil kulakukan
tanpa tinggal.

Semoga saja kedepannya aku mampu untuk melaksanakan ibadah puasa ramadhan di tahun depan.

Karena begitu membahagiakan jika ampun melaksanakan puasa ramadhan di bulan ramadhan.

4. Cerita Di Bulan Ramadhan

Pada ramadhan yang lalu kulalui dengan melaksanakan puasa.

Tak lupa aku juga melaksanakan sholawat tarawih dan witir.

Disitu aku diberi tugas guru agama untuk meminta tanda tangan,

dan menyimpulkan ceramah agama islam,

Saat meminta tanda tangan banyak sekali,

kawan kawan yang meminta tanda tangan dari ustad,

yang berceramah setelah sholat tarawih.

Pada subuh harinya aku dan teman teman membangunkan orang orang,

untuk sahur dengan berbagai macam peralatan musik.

Sehingga orang orang terbangun setelah,

aku bangunkan dengan alat musik.

Dari hal tersebut bisa menambah pengalaman cerita hidupku.

Pada saat belajar di sekolah disitu lapar dan,

godaan untuk minum begitu kuat.

Namun tetap ku bertahan untuk berpuasa, walaupun godaan begitu kuat.

Sempat juga aku tidak berkosentrasi karena lapar dan haus.

Dengan sekuat tenaga aku mencoba menahan lapar dan haus.

Karena aku tidak mau batal seperti tahun lalu hanya karena godaan yang begitu kecil.

Akhirnya aku berhasil menahan lapar dan haus sehingga ku berharap,

tahun depan dapat beribadah lebih baik lagi.

Demikianlah cerita singkatku saat menjalani puasa di bulan ramadhan.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved