Berita Viral
Nasib Bima Yudho Saputro Tiktoker Dilaporkan Usai Kritik Pemprov Lampung, Komisi III DPR RI Membela
Tiktoker Bima Yudho Saputro diketahui sudah dilaporkan ke polisi terkait aksi mengkritik pemprov Lampung.Isi kritikan Bima Yudho Saputri menyoroti k
TRIBUNSUMSEL.COM -- Tiktoker Bima Yudho Saputro diketahui sudah dilaporkan ke polisi terkait aksi mengkritik pemprov Lampung.
Isi kritikan Bima Yudho Saputri menyoroti kritikan infrastruktur dan layanan pendidikan di Lampung.
Hal tersebut memicu reaksi seorang advokat di Lampung bernama Ginda Ansori Wayka.
Dirinya tak terima lantaran isi kritikan Bima Yudho Saputri dinilai menyudutkan pemerintah provinsi Lampung.
Itupun juga membuat Ginda Ansori Wayka merasa keberatan hingga melaporkan Bima Yudho Saputro.
Lalu bagaimana nasib Bima Yudo Saputro?
Melansir dari Kompas.com, minggu (16/4/2023) kasus pelaporan Bima Yudho Saputro turut jadi perhatian anggota DPR RI khususnya komisi II.
Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Nasdem Taufik Basari memberikan pembelaan terhadap kritikan yang dilontarkan Bima tidak perlu disikapi dengan berlebihan.
Menurutnya hal yang menjadi perhatian Bima juga dirasakan oleh dirinya saat meninjau daerah pemilihan di Lampung.
"Saya memahami betul keluhan Bima Yudho Saputro, Tiktokers yang viral karena kritiknya bahwa Lampung tidak maju-maju. Yang disampaikan Bima senyatanya adalah keluhan masyarakat Lampung saat ini," ujar Taufik dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (15/4/2023).

Taufik juga meminta kepolisian untuk mengedepankan restorative justice terkait laporan masyarakat atas kritikan Bima yang viral di media sosial.
Ia menilai sebagai pejabat negara yang menjalankan amanat rakyat sejatinya merespons aspirasi masyarakat dengan bijak. Sekaligus menjadi pengingat agar bekerja lebih baik lagi.
Menurutnya kritik Bima terhadap Lampung merupakan bentuk masukan kepada pemerintah, termasuk juga kepada anggota DPR.
"Saya menyampaikan pesan khusus kepada Polda Lampung. Saya meminta agar laporan atas viralnya video Bima yang menyebutkan Lampung tidak maju-maju tidak perlu ditindaklanjuti menjadi proses hukum. Terlalu banyak membuang energi yang tidak dibutuhkan jika memproses persoalan seperti ini," ujar Taufik.
"Bima adalah kita, keluhannya adalah keluhan rakyat yang mengharapkan Lampung lebih baik lagi. Bima sedang memberikan pesan dan itu adalah aspirasi. Karena itu, tangkaplah aspirasi itu, jangan berpikir untuk menangkap orangnya," sambung Taufik.
Keluarga Diintimidasi
Buntut dari kritikan Bima, kedua orangtuanya malah mendapat masalah. Melalui akun Instagram story, Bima bercerita saat di kantor sang ibu didatangi polisi.
Bima bahkan mengunggah foto polisi tersebut tengah berada di kantor sang ibu.
Ayah Bima yang bekerja sebagai pegawai negeri sipil (PNS) dipanggil oleh Bupati Lampung Timur. Tak hanya itu, ada juga polisi yang datang ke rumah Bima menanyakan soal data identitasnya.
"Bokap gue dibilang sama bupati gak bisa mendidik, salah mendidik anak, blablabla. Intinya gue itu gak boleh kritik lagi," ujar Bima dalam Instagram story @awbimax, dikutip Jumat (14/4/2023).
"Bokap gue diancam loh, masa kayak gini banget sih. Gue cuman mau ngekritik doang loh. Cuman mau ngasih kritikan," ucap Bima sambil terisak.
Kapolres Lampung Timur AKBP M Rizal Muchtar menjelaskan kedatangan anggota Bhabinkamtibmas dari Polsek Raman Utara ke kediaman Bima merupakan bagian tugas menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Menurut Rizal langkah sebagai antisipasi keamanan keluarga Bima. Terlebih kritik yang dilontarkan Bima melalui media sosial menjadi viral dan mendapat perhatian publik.
"Ini kan upaya untuk memastikan keamanan masyarakat, kita tidak tahu apakah ada orang yang nantinya tidak suka, lalu ada hal yang tidak diinginkan. Makanya kita mengupayakan keamanan mereka," ujar Rizal dikutip dari Tribunlampung.com.
Kata Polisi LampungBukan dilaporkan Sementara, Kepala Bidang Humas Polda Lampung Komisaris Besar (Kombes) Zahwani Pandra Arsyad mengatakan, tidak ada laporan polisi terhadap Bima, melainkan pengaduan masyarakat.
"Sebagai kepolisian kita tidak pernah menolak laporan maupun pengaduan masyarakat ini. Tentu kita akan teliti dan analisis terlebih dahulu," kata Pandra.
Sebelumnya diberitakan, akun TikTok @awbimaxreborn menjadi viral setelah menyindir kondisi sejumlah sektor di Lampung.
Beberapa sektor yang dikritik, di antaranya terkait infrastruktur, proyek Kota Baru, pendidikan, tata kelola birokrasi, pertanian, dan tingkat kriminalitas.
Pemilik akun bernama Bima Yudho Saputro itu menyebut infrastruktur di Lampung banyak yang rusak. Lalu proyek Kota Baru juga disebut mangkrak sejak lama.
Akun ini juga menyebut pendidikan di Lampung tidak merata hingga ketergantungan akan pertanian
(*)
Baca berita lainnya di Google News.
Tribunsumsel.com
Bima Yudho Saputro
Kritik Provinsi Lampung
Ginda Ansori Wayka
Berita Viral Terkini
Ini Pekerjaan Sintya Cilla Buat Denny Sumargo Syok, Rela Berkorban Uang Demi Ketemu Dj Panda |
![]() |
---|
Pekerjaan Mentereng Salsa Erwina Berani Tantang Ahmad Sahroni Debat Terbuka, Tinggal di Denmark |
![]() |
---|
Mama Muda Tewas Dibunuh di Tegal, Suami Sengaja Tak Dikabari Keluarga karena Sedang Berlayar |
![]() |
---|
Alasan Ahmad Sahroni Tolak Tantangan Salsa Erwina Debat Buntut Pernyataan "Tertolol Sedunia" |
![]() |
---|
'Tak Masuk Akal' Curhat Nenek Endang Akui Salah Putar Liga Inggris, Istighfar Tahu Denda Rp115 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.