Syabda Perkasa Belawa Meninggal Dunia
FAKTA Syabda Perkasa Meninggal Dunia karena Kecelakaan, Sempat Jalani Perawatan di RSI Al Ikhlas
Kondisi Syabda Perkasa Belawa atlet bulu tangkis meninggal dunia karena kecelakaan akhirnya terungkap, alami robek di kepala karena mobil tabrak truk
Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Weni Wahyuny
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri
TRIBUNSUMSEL.COM - Kondisi dari Syabda Perkasa Belawa atlet bulu tangkis meninggal dunia karena kecelakaan akhirnya terungkap.
Baca juga: Kondisi Sebelum Syabda Perkasa Belawa Meninggal Dunia Akibat Kecelakaan, Cedera Berat di Kepala
Saat itu Syabda Perkasa Belawa mengalami kecelakaan di tol Pemalang bersama keluarganya dalam perjalanan menuju makam sang nenek untuk ziarah, Senin (20/3/2023) dini hari.
Syabda Perkasa Belawa mengalami luka robek di kepala akibat kecelakaan yang ia alami.
Setelah kecelakaan yang terjadi, Syabda Perkasa Belawa sempat mendapat perawatan.
Akan tetapi Syabda Perkasa Belawa tidak bisa bertahan dan akhirnya meninggal dunia.
Namun, Syabda bukanlah satu-satunya korban dalam peristiwa ini.

Baca juga: Penyebab Syabda Perkasa Belawa Atlet Bulu Tangkis Meninggal Dunia, Alami Kecelakaan di Jalan Tol
Ada satu korban lain yang juga meninggal, dan tiga orang harus menjalani perawatan di rumah sakit.
Kasat Lantas Polres Pemalang, AKP Achmad Riedwan Prevoost mengatakan, Syabda Perkasa mengalami luka robek di kepala sebelah kiri.
"Syabda Perkasa mengalami cedera kepala berat, kondisi meninggal dunia setelah menjalani perawatan," jelasnya saat dikonfirmasi.

Dia menjelaskan, saat ini semua korban kecelakaan maut tersebut dirawat dan dievakuasi ke RSI Al Ikhlas Pemalang, Jateng.
"Yang meninggal dunia ada dua orang, termasuk Syabda Perkasa. Yang masih dirawat tiga orang," kata dia.
Dugaan sementara, kecelakaan tersebut bermula saat mobil Camry dengan nomor polisi B 1824 KBN melaju dari arah barat ke timur di lajur kiri dengan kecepatan di atas rata-rata.
"Sesampainya di lokasi kejadian, diduga pengendara dalam kondisi mengantuk," ungkap dia.
Setelah itu, mobil Camry yang ditumpangi Syabda Perkasa Belawa itu membentur truk dengan nomor polisi AG 8711 V, yang melaju searah di depannya.
"Kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 03.40 WIB," imbuhnya.
Sebelumnya, pebulutangkis Indonesia yang penuh prestasi, Syabda Perkasa Belawa dikabarkan meninggal dunia.
Syabda meninggal dunia, usa mengalami kecelakaan di Tol Pemalang, Jawa Tengah.
Kecelakaan itu terjadi saat Syabda hendak menuju Sragen.
Saat itu Syabda hendak berziarah karena neneknya meninggal dunia.

Atas kejadian tersebut. Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Syabda Perkasa Belawa.
Syabda Perkasa Belawa dilaporkan meninggal dunia dalam kecelakaan di Tol Pemalang, Jawa Tengah, pada Senin (20/3/2023) dini hari WIB.
Kabar kepergian pebulu tangkis muda jebolan PB Djarum itu meninggalkan duka mendalam bagi banyak pihak.
Keluarga besar PBSI pun turut merasakan kehilangan atas kepergian Syabda Perkasa Belawa yang mereka sebut sebagai atlet tangguh.
Menurut pihak PBSI, Syabda Perkasa Belawa telah memberikan banyak prestasi dan pengorbanan untuk bulu tangkis Indonesia.
Sampai nanti, Syabda Perkasa Belawa akan selalu dikenang bersama prestasi dan pengorbanannya tersebut.
"Mohon doa semoga arwahnya husnul khatimah dan diterima di tempat terbaik di sisi Allah," tulis PBSI di akun Twitter @INABadminton.
"Perginya Syabda Perkasa Belawa meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga, rekan-rekan, dan seluruh masyarakat olahraga Indonesia," lanjut pernyataan PBSI.
Baca juga: Sosok Syabda Perkasa Belawa Atlet Bulu Tangkis Meninggal Dunia Kecelakaan, Berpestasi Masih 21 Tahun

"Selamat jalan, atlet tangguh. Prestasi dan pengorbananmu akan selalu dikenang," demikian pernyataan PBSI.
Selain itu, kabar meninggalnya Syabda terungkap dari postingan Yuni Kartika, salah satu legenda bulutangkis di indonesia.
Melalui akun instagramnya di @yuni,kartika73 menulis "Telah Meninggal Dunia, Syabda Perkasa Belawa Syabda meninggal dunia dalam perjalanan ke Sragen utk berziarah krn neneknya meninggal dunia Selamat Jalan Syabda, You will be missed.
Kisah Perjuangan Syabda jadi Pebulutangkis
Meski berusia muda, nyatanya nama Syabda Perkasa Belawan cukup memiliki prestasi.
Sejumlah prestasi diajang internasional berhasil diraih oleh Syabda Perkasa Belawan.
Namun, dibalik itu terdapat perjuangan yang dicapai oleh Syabda Perkasa untuk menitik karirnya sampai saat ini.
Dilansir dari Kompas.com, Sabya memutuskan sendiri pilihannya menjadi atlet sejak dirinya akan memasuki gerbang Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Di mata keluarganya, pemain asal PB Djarum Kudus ini sudah memiliki rasa tanggung jawab sejak dirinya memilih bulu tangkis.
"Sejak umur lima tahun, sudah mengenal bulu tangkis. Dia suka dan latihan seiringan waktu berkembang dan memiliki niat untuk menekuni jadi atlet," cerita ayah Syabda, Muanis Hadi Sutamto, saat dihubungi Kompas.com, Kamis (12/5/2022).
Kronologi Syabda Perkasa Belawa Meninggal Dunia Akibat Kecelakaan. (Dok ist/twitter@INABadminton)
Syabda pun bergabung dengan PB Djarum di Kudus lewat jalur audisi umum pada 2013.
"Awal menjadi atlet profesional, saat dia waktu SD sudah berprestasi terus mewakili sekolah di Bekasi, Juara 1 tingkat Jawa Barat. Terus lulus SD ikut beasiswa di Djarum. SMP dan SMA sudah di Djarum. baru SMA kelas 2 ditarik ke Pelatnas umur 17 tahun," sambungnya.
Namun, pemain kelahiran 25 Agustus 2001 tersebut harus berpisah sementara dengan keluarganya yang berdomisili di Jakarta.
Pilihan ini pun diakui Syabda membuat sang ibunda merasa berat untuk melepaskannya.
Syabda menjalankan pilihannya dengan tekad yang kuat. Ia juga tak ingin merepotkan kedua orangtuanya dengan memiliki sikap mandiri.
Lebih lanjut, ia rela naik bus dari Jakarta ke Kudus seorang diri di usia yang masih muda.
Dalam biografi yang dia tulis di Instagram pribadinya, Syabda Perkasa Belawa menuliskan QS.74:38 yang mengarah ke ayat surat Al Muddassir ayat 38 di Al-Quran.
Atlet Bulu Tangkis Syabda Perkasa Belawa Meninggal Dunia Kecelakaan (instagram/syabdaperkasa)
Dalam ayat tersebut dijelaskan makna sebuah tanggung jawab dari apa yang telah dia lakukan.
Syabda Perkasa Belawa mengambil bulu tangkis sebagai jalan hidupnya.
Prinsip yang dia pegang itu ditunjukkan saat mendapat tugas cukup berat pada babak penentuan juara Grup A Thomas Cup 2022.
Dia mampu menang dan mengantarkan Indonesia sebagai juara Grup A. Namun demikian, langkah tim Merah Putih masih panjang.
Perjuangannya itu pun bak terbayarkan, Pebulu tangkis 21 tahun ini tengah meniti karier menuju level tertinggi usai menjuarai Iran Fajr International 2023.
Gelar itu membuatnya meraih ranking terbaik di dalam karier bulu tangkisnya yakni peringkat 88 dunia BWF.
Pada februari 2023 lalu, Syabda baru saja memenangkan gelar Iran Fajr International 2023 usai menaklukkan wakil Malaysia, Justin Hoh dengan skor 18-21, 21-12, dan 22-20 di partai puncak.
Berkat gelar tersebut, Syabda sukses menembus peringkat terbaiknya selama berkarier di bulu tangkis yakni 88 dunia per 7 Februari 2023 lalu.
Pencapaian ini pun terbilang tidak mudah karena pada ranking BWF tahun lalu yakni per 8 Februari 2022, Syabda berada di ranking yang sangat jauh yakni urutan 601 dunia.
Perjuangan berat memang harus dilakukan pemain jebolan PB Djarum itu untuk bisa membuat lonjakan besar selama satu tahun terakhir.
Ia rela terbang dari satu negara ke negara lain, mengikuti turnamen kelas hingga paling bawah, demi mendongkrak ranking dunianya yang terperosok.
Inilah deretan prestasi yang telah diraih oleh Syabda Perkasa:
Juara Superliga Junior 2018 beregu putra,
Juara Pembangunan Jaya Cup Junior 2018 beregu campuran
Juara Djarum Sirnas Bali Open 2018 tunggal taruna putra
Juara Jakarta International Series 2019 tunggal putra
Juara BWF World Junior Mixed Team Championship Piala Suhandinata 2018
Medali perak PON XX Papua 2021 sektor tunggal putra
Medali perak PON XX Papua 2021 beregu putra
Selain itu Syabda berada di ranking Badminton World Federation (BWF) ke 636 Tunggal Putra.
Diketahui bahwa Syabda Perkasa Belawa pernah membawa harum nama Indonesia usai tampil di Piala Thomas 2022.
Syabda berhasil menjadi penentu kemenangan saat Indonesia bertanding melawan Korea Selatan di fase grup A ajang yang diselenggarakan di Impact Arena, Bangkok, Thailand.
Tunggal putra Indonesia itu bertanding sebagai wakil kelima Indonesia melawan tungga putra Korea Selatan, Lee Yun Gyu.
Baca juga berita lainnya di Google News
Syabda Perkasa Belawa Meninggal Dunia
Kondisi Syabda Perkasa Belawa
Syabda Perkasa Belawa
Tribunsumsel.com
Kondisi Terkini Keluarga Syabda Perkasa yang Selamat dari Kecelakaan Maut, Ayah Masih Shock |
![]() |
---|
Kisah Syabda Perkasa dan Pitha Haningtyas Mentari, Kenal Bulutangkis Dipisah Lewat Kecelakaan Tragis |
![]() |
---|
Ngaku Mengantuk, Ayah Syabda Perkasa Kini Shock Setelah Kecelakaan Sebabkan Anak dan Istri Tewas |
![]() |
---|
Pilu Pitha Haningtyas Mentari Lemas Tahu Syabda Perkasa Belawa Meninggal Kecelakaan, Chat Aku Sabda |
![]() |
---|
Isi Chat Terakhir Syabda Perkasa Sebelum Meninggal karena Kecelakaan, Kekasih: Papoy, Jawab Chat Aku |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.