Berita Viral

Bela AGH, Fakta Ivana Yoan Kakak Pacar Mario Habis Operasi Jantung, Lupa Minta Maaf Keluarga David

Fakta pilu soal kakak AGH bernama Ivana Yoan akhirnya muncuk ke publik memberikan pembelaan terhadap adiknya di kasus penganiayaan david putra petingg

Editor: Moch Krisna
Kolase/Youtube Mata Najwa
Ivana Yoan Kakak AGH Idap Penyakit Jantung 

TRIBUNSUMSEL.COM - Fakta pilu soal kakak AGH bernama Ivana Yoan akhirnya muncuk ke publik memberikan pembelaan terhadap adiknya di kasus penganiayaan david putra petinggi GP Ansor.

Ivana Yoan ternyata memiliki riwayat sakit jantung lantaran baru saja melakukan tindakan operasi.

Informasi tersebut diungkap pengacara AGH Manggatta Toding Allo saat diwawancarai awak media senin kemarin.

"Dan kakaknya yang kemarin muncul di media itu memang habis operasi jantung," kata Mangatta Toding Allo.

"Tapi dia memberanikan diri menyampaikan suara dari pihak keluarga," imbuhnya.

Melalui Mangatta Toding Allo, Ivana Yoan kemudian menyampaikan permohonan maaf kepada keluarga David (17).

"Namun memang ada kelupaan, untuk meminta maaf kepada keluarga David," ucap Mangatta Toding Allo.

Sebelumnya, Ivana Yoana menegaskan AGH tidak terlibat atas penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy Satriyo terhadap David.

Ivana Yoan mengungkapkan penganiayaan tersebut terjadi lantaran Mario Dandy Satriyo mengetahui soal prilaku tidak menyenangkan David kepada AGH.

Hal tersebut sontak menyulut amarah Mario Dandy Satriyo setelah diberitahu oleh saksi APA yang merupakan teman dari AGH.

"Untuk mengklarifikasi sebenanrya bukan AGH yang memberitahu MDS terkait perilaku tidak menyenangkan tersebut," terangnya.

Setelah mengetahui jika AGH mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan, Mario Dandy meminta kekaksihnya untuk menemuinya dengan David.

"Saat itu MDS menjemput AGH di sekolah karena tidak jadi magang, memang tidak ada rencana untuk menghampiri D tidak sama sekali," tuturnya.

"Hanya ingin bertemu dan pergi bareng ajah, AGH juga baru ingat kartu pelajar masih ada di dia, sehingga MDS minta AGH chat D tanya posisi untuk mengembalikan kartu pelajar tersebut," sambungnya.

Mario Dandy Satriyo lalu kembali memaksa AGH untuk mempertemukan dirinya David dengan dalih mengembalikan kartu pelajar.

AGH yang mengetahui hal tersebut pun merasa tak nyaman dan mencoba menghalangi pertemuan Mario Dandy Satriyo dan David.

Bahkan AGH beralasan ke Mario Dandy Satriyo untuk pulang kerumah dan mengganti baju kemudian pergi melakukan treatment di salah satu mall.

Akan tetapi setelah mengalihkan hal tersebut, Mario Dandy Satriyo kembali teringat soal kartu pelajar David yang ada di rumah AGH.

Penjelasan Polisi Usai Keluarga David Sebut AGH Main Gitar Saat di Kantor Polisi Usai Penganiayaan
Penjelasan Polisi Usai Keluarga David Sebut AGH Main Gitar Saat di Kantor Polisi Usai Penganiayaan (Tribunnews.com)

Kemudian Mario Dandy Satriyo memesan gosend untuk mengambil kartu pelajar David lalu dianta ke mall tempat mereka berada.

"Gosend dipesan oleh MDS, selama menunggu ternyata MDS menjemput temannya S, ternyata sebelum sampai mereka sudah ada pembicaraan sendiri, wah parah nih kalau jadi loe gue gak terima pukuli ajah nih sudah dikonfirmasi BAP," ucap Ivana.

Dimomen itu, Ivana menerangkan jika AGH pertama kalinya bertemu dengan Shane Lukas dan di mobil tidak ada pembahasan soal penganiayaan terhadap David.

Selesai dari mall mereka menuju kediaman di Lebak Bulus namun dikabarkan jika David tidak ada.

"Disitu AGH merasa tidak nyaman, MDS bertemu dengan D dengan posisi AGH disuruh berbohong," terangnya.

"D beri tahu jika ada di rumah saksi R di pesanggarahan dari mall menuju TKP tidak ada rencana penganiayaan, yang AGH tau ingin mengembalikan kartu pelajarnya D, dan MDS ingin berbicara baik baik dengan D," jawabnya.

Ivana mengatakaan, jika AGH sebelum turun mobil saat sampai TKP meminta Mario Dandy Satriyo untuk menyelesaikan dengan baik baik.

"Mereka nunggu di trotoar dekat rumah tersebut, orang pertama masuk ke rumah saksi R yakni MDS lalu S dan AGH, ketika sampai dirumah berusaha membuka tralis karena tidak berhasil lalu menunggu di teras," ujarnya

"MDS lantas meminjam HP AGH mengirimkan voice note ajak D untuk turun, D disitu posisinya tau ada MDS, dimana MDS sempat mengenalkan diri, awalnya baik baik saja, namun disitu ada VN yang akhirnya intonasi MDS jadi meninggi, Loe yang turun atau gue yang naik sehingga D turun," ucapnya.

David turun lalu bertemu AGH maksud awal mengembalikan kartu pelajar itu tersampaikan karena sudah diterima.

Disaat itu juga, Mario Dandy Satriyo memberi isyarat agar AGH untuk pergi menjauh.

Lalu Mario Dandy Satriyo kemudian berbicara dengan David.

"AGH balik ke mobil mengambil minum saat kembali, D sudah dalam posisi push up disuruh MDS," ujarnya.

"Tidak lama ada satpam datang, bertanya ada apa disini, MDS menjawab ada COD, satpam bertanya sudah ketemu oranngya, MDS menjawab sudah dirumah mobil merah membuat Saptam pergi," jelasnya.

Mario Dandy Satriyo lantas meminta David untuk melakukan push upnya lagi, kemudian memerintahkan Shane Lukas untuk merekam.

Mario Dandy Satriyo mulai menganiaya David dengan brutal.

Shane Lukas kemudian memberikan ponsel Mario Dandy Satriyo kepada AGH.

"Jadi yang merekam kejadian itu S pakai hp MDS, diakhir video si S mengoper HP MDS ini karena S menghampiri korban, maju kedepan maka diberikan ke AGH," tuturnya.

Lantaran syok AGH menerima saja, dijelaskan Ivana jika soal suara tertawa tidak ada sekali dilakukan adiknya.

"Tidak benar tidak ada tertawa, AGH tidak menunjukkan ekspresi senang, malah mengalihkan pandangan," tuturnya.

Hal tersebut dikatakan Ivana juga disaksikan oleh Ibu R sebagai saksi yang sempat beteriak 'Woy' lalu membuat AGH yang syok menjadi tersentak.

AGH lalu mematikan handphone Mario Dandy Satriyo kemudian menghampiri David dan menopang kepala korban, kemudian tangan kirinya memegang tangan anak petinggi GP Ansor tersebut.

Ivana membantah dengan tegas AGH melakukan selfi dengan David yang sudah terkapar.

"Terkait selfie beredar tidak benar, justru AGH membisikan si D untuk tenang mengatur nafas, isu selfie tidak benar," tuturnya.

Akhirnya datanglah 4 satpam yang lantas menginterogasi MDS dan temannya S dimana AGH masuk kedalam mobil.

"Sesaat kemudian datang polisi membawa mereka ke polsek," tutup Ivana.

David Sudah Sadar dari Koma

Crytalino David Ozora (17) akhirnya sadar dari keadaan koma setelah mengalami tindakan penganiayaan oleh Mario Dandy Satriyo eks anak pejabat pajak.

Kabar tersebut disampaikan sang ayah Jonathan Latumahina, Selasa (7/3/2023) melalui akun twitter pribadinya.

David sapaan akrabnya terlihat sudah mulai bisa membuka matanya dari video yang diunggah tersebut.

Tak hanya itu, David menunjukan ekspresi kesakitan didepan sang ayah.

Jonathan lantas memberikan pesan kepada putranya David untuk sabar dan berjuang pulih.

"Kamu harus sabar, kamu istigfar, tenagamu dipakai untuk penyembuhanmu,"

"Aku tahu kamu lagi marah tapi udah cukup, istigfar ya," kata Jonathan seperti dikutip TribunJakarta.com.

Profil Ivana Yoan Kakak AGH Muncul ke Publik Bantah Adiknya Terlibat Penganiayaan David
Profil Ivana Yoan Kakak AGH Muncul ke Publik Bantah Adiknya Terlibat Penganiayaan David (Youtube/Najwa Shihab)

Tak lama kemudian David terlihat mengepalkan tangannya. Jonathan kembali mengingatkan David untuk bersabar.

"Istigfar, ayo sayang ya. Jangan marah-marah ya," ucap Jonathan.

Di dalam caption, Jonathan menuliskan kondisi David yang kesadarannya perlahan meningkat.

Jonathan mengatakan, putranya memasuki fase pemulihan emosional.

"Saat ini david sedang memasuki fase pemulihan emosional,"

"Kesadarannya lambat laun meningkat, lebih sering membuka mata tapi belum aware dengan siapa dia kontak," tulis Jonathan.

David baru berhenti dianiaya Mario setelah ada teriakan dari seorang wanita

Setelahnya, wanita tersebut menghampiri David yang sudah terkapar karena dianiaya anak pejabat pajak tersebut.

Terungkap pula sosok yang pertama kali menelpon rumah sakit untuk memberikan David pertolongan, bukan kekasih Mario berinisial AGH maupun Shane Lukas.

N merupakan seorang ibu dari teman David bersama suaminya, R menjadi saksi kunci dalam kasus ini.

"Saksi R dan saksi N adalah saksi fakta dan saksi kunci yang sempat berada di lokasi kejadian sesaat setelah penganiayaan terjadi," ujar Muannas Alaidid, kuasa hukum N, dalam keterangannya, Senin (6/3/2023).

N merupakan orang yang berteriak untuk menghentikan aksi penganiayaan Mario Dandy terhadap David.

N yang melihat David terkapar dari balkon rumahnya langsung berteriak kencang.

"Teriakan itu berasal dari saksi N yang melihat dari balkon lantai 2 rumahnya, di mana ada satu orang tergeletak di jalan dan satu orang lainnya berdiri tegap,"

"Refleks kemudian langsung berteriak 'woi setop!'," ungkapnya.

"Teriakan sekencang itu dilakukan agar tidak ada tindakan lebih lanjut kepada korban yang sudah tergeletak,"

"Juga berharap ada orang lain yang mendengar, baik tetangga atau orang yang kebetulan sedang lewat di lokasi kejadian," jelas Muannas Alaidid.

Polisi bongkar skenario Mario Dandy yang sempat berbohong jika dirinya berkelahi dengan David hingga saling pukul. (Kolase/IST)
Setelah berteriak, N langsung ke lokasi kejadian diikuti suaminya.

David (17) berhenti dianiaya Mario Dandy Satriyo (20) setelah diteriaki seorang perempuan berinisial N dari balkon rumahnya pada Senin 20 Februari 2023 lalu.
Sampai di tempat David terkapar, N memastikan ada AGH dan juga Shane Lukas.

Namun mereka tidak dalam posisi menolong korban, bahkan tak memperlihatkan muka sedih.

"Posisi mereka tidak sedang menolong korban anak D, tidak ada teriakan minta tolong dan tidak ada air muka sedih," ungkap Muannas.

Terungkap suami N lah yang menelpon rumah sakit agar David segera mendapatkan pertolongan.

Sementara itu, satpam Komplek Green Permata menghubungi Polsek Pesanggrahan.

"Sehingga tergambar bahwa berhentinya penganiayaan itu nyata bukan kehendak dari pelaku, tapi karena ada orang lain," ujar Muannas.

(*)

Berita ini sudah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Ivana Yoan Kakak AGH Baru Operasi Jantung, Beranikan Diri Muncul di Media Demi Membela Sang Adik.

Baca berita lainnya di Google News.

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved