Berita PLN Insight
Electrifying Agriculture PLN Hadir di Pabrik Penggilingan Padi, Hemat Biaya Operasional
Tertarik dengan energi ramah lingkungan dan lebih hemat, akhirnya pabrik tersebut mencoba menggunakan listrik untuk kegiatan produksinya.
TRIBUNSUMSEL.COM,MUARAPENIMBUNG - PLN UP3 Ogan Ilir telah melakukan penyambungan baru listrik pada Pabrik Penggilingan Padi DARLING di Desa Muara Penimbung, Kabupaten Ogan Ilir.
Pabrik ini menggunakan listrik untuk keperluan produksi beras dari bahan dasar berupa gabah.
Sebelum menggunakan listrik, pabrik tersebut menggunakan mesin diesel berbahan bakar solar.
Tertarik dengan energi ramah lingkungan dan lebih hemat, akhirnya pabrik tersebut mencoba menggunakan listrik untuk kegiatan produksinya.
Arwadi selaku pemilik usaha mengajukan pasang baru pelanggan daya 197 kVA untuk kegiatan produksinya.
Tak disangka pelayanan pasang baru ditindaklanjuti dengan cepat oleh PLN.
“Terima kasih kepada PLN UP3 Ogan Ilir karena dengan cepat melakukan penyambungan baru sehingga dapat meningkatkan kapasitas produksi beras dan menekan biaya operasional produksi kami” kata Arwadi.
Baca juga: PLN Sambung Listrik Gratis ke 3.861 Keluarga Kurang Mampu di Sulsel, Waris Senang
Baca juga: Dukung World Superbike 2023, PLN Pastikan Persiapan Kelistrikan Sudah 100 Persen
Dalam satu hari, mesin giling milik Arwadi mampu menghasilkan 15 ton beras selama 8 jam produksi, dengan rata-rata bahan bakar 380 Liter Solar untuk menggerakkan oven dan mesin penggiling.
Harga Solar saat ini dibeli seharga Rp 8000/liter, sehingga biaya bahan bakar menghabiskan uang sebesar Rp 3.040.000/hari atau Rp 91.200.000/bulan.
Setelah dikonversi menggunakan listrik. Arwadi menghabiskan Rp 1.026.018/hari atau Rp 30.780.540 per/bulan.
“Sekarang habisnya Rp. 1.026.018/hari, jadi bisa saving sebanyak Rp 60,4 jt/bulan. Terimakasih PLN sekarang biaya operasional Saya jauh lebih turun,” ungkap Arwadi.
Manajer UP3 OGI, Sanggam Sinaga, bersama ULP Inderalaya terus berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik dalam pelayanan pasang baru dan keandalan pasokan listrik yang berkualitas untuk seluruh kegiatan Industri salah satunya disektor pertanian (agriculture).
"Kami berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan untuk masyarakat dan melalui digitalisasi berupaya memberikan kemudahan akses layanan untuk pelanggan. Terima kasih atas kepercayaannya kepada kami, semoga dengan listrik, produksi beras Pak Arwadi terus meningkat dan dapat menginspirasi electrifying Agriculture untuk perani lainnya," tutup Sanggam.
Baca berita menarik lainnya di google news
Berita PLN Insight Terupdate
Berita PLN Insight
PLN Insight
Electrifying Agriculture PLN
Tribunsumsel.com
RUPTL Terbaru Berpotensi Tawarkan 91 Persen Green Jobs dari Sektor Pembangkit Listrik |
![]() |
---|
Kementrian ESDM Umumkan RUPTL PLN 2025-2034, Siap Buka Keran Investasi Swasta |
![]() |
---|
PLN Berhasil Turunkan ESG Risk Rating ke Medium Level, Dari 30,7 ke 27,4 |
![]() |
---|
PLN Dengan HDF Energy dan PT SMI Tegaskan Komitmen Akselerasi Pemanfaatan Hidrogen |
![]() |
---|
780 Ribu Rumah Tangga Bakal Dapat Program Listrik Desa 2025–2029 di RUPTL Baru |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.