Logo dan Tema Harlah Nadhatul Ulama 1 Abad Tahun 2023, Download Gratis Logo 1 Abad Nadhatul Ulama

TRIBUNSUMSEL.COM-Berikut ini adalah tema dan logo Harlah Nadhatul Ulama 2023 atau 1 Abad NU 1444 H.

Diketahui kalau Nadhatul Ulama berdiri sejak 31 Januari 1936 Masehi atau 16 Rajab 1344 H.

Untuk pelaksanaan perayaan Harlah 1 Abad NU digelar di Stadion Delta Sidoarjo, Jawa Timur.

Baca juga: Cara dan Link Download Twibbon Hari Lahir Nahdlatul Ulama/Harlah NU 31 Januari 2023

Baca juga: Lirik Lagu Mars Satu Abad NU Terbaru 2023, Merawat Jagat Membangun Peradaban

Baca juga: 30 Twibbon Harlah 1 Abad NU 31 Januari 2023, Pasang Jadi Foto Profil dan Upload di Medsos

Tema 1 Abad Nadhatul Ulama

Klik Disini Logo Nadhatul Ulama 1 Abad

Dikutip dari laman resmi Nadhatul Ulama, Ketua Umum Pengurus Besar Nadhatul Ulama (PBNU), KH Yahya Cholil Staquf mengusung

Tema 1 Abad Nadhatul Ulama 2023.

Untuk tema Harlah satu abad Nadhatul Ulama adalah"Mendigdayakan Nahdlatul Ulama Menjemput Abad Kedua Menuju Kebangkitan Baru".

Logo 1 Abad Nadhatul Ulama

Nadhatul Ulama menyediakan logo 1 Abad Nadtahul Ulama.

Logo 1 Abad Nadhatul Ulama punya tulisan angka satu berwarna hijau

Ornamen pita berwarna emas melingkai angka.

Logo Nadhatul Ulama terdapat juga pada tubuh angka satu.

Makna angka warna hijau menunjukkan 1 Abad Nadhatul Ulama untuk menunjukkan diri Organisasi Islam terbesar di Indonesia.

Pita warna emas membalut angka satu memberikan kesan gerakan tumbuh dan aktif.

Simbol logo melambangkan visi dan proyeksi Nadhatul Ulama untuk membesarkan organisasi untuk menjemput abada kedua dengan kebangkitan baru.

Warna emas mencerminkan optimisme dan visi yang diraih.

Inilah Tautan Download Logo 1 Abada NU 2023.

Sejarah Lahirnya Nahdlatul Ulama

Organisasi Nahdlatul Ulama (NU) berdiri pada tanggal 31 Januari 1926 Masehi bertepatan dengan 16 Rajab 1344 Hijriah.

Para ulama pesantren Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja) mendirikan jam'iyah atau organisasi NU di kediaman KH Abdul Wahab Chasbullah di Kertopaten.

Sebelumnya, KH Wahab Chasbullah juga pernah telah mendirikan organisasi pergerakan Nahdlatul Wathon atau Kebangkitan Tanah Air pada 1916.

Kemudian beliau juga mendirikan Nahdlatut Tujjar atau Kebangkitan Saudagar pada 1918.

Kemudian pada tahun 1914 didirikanlah kelompok diskusi Tashwirul Afkar atau kawah candradimuka pemikiran yang juga disebut sebagai Nahdlatul Fikr atau kebangkitan pemikiran.

Pada saat mendirikan NU, para kiai juga mendiskusikan nama organisasi yang akan digunakan.

Serupa dengan nama kelompok sebelumnya, tersebutlah usulan nama Nuhudlul Ulama yang berarti kebangkitan ulama.

Namun, KH Mas Alwi Abdul Aziz kemudian mengusulkan nama Nahdlatul Ulama.

Alasannya, konsekuensi penggunaan kata nahdlatul adalah kebangkitan yang telah terangkai sejak berabad-abad lalu.

Hal ini didasarkan bahwa Nahdlatul Ulama bukanlah hasil yang tiba-tiba, mengingat ulama Aswaja memiliki sanad keilmuan dan perjuangan sama dengan ulama-ulama sebelumnya.

Atas dasar tersebutlah, kemudian membuat organisasi NU sebagai kelanjutan dari komunitas dan organisasi-organisasi yang telah berdiri sebelumnya, dengan cakupan dan segmen yang lebih luas.

Itulah sejarah singkat berdirinya Nahdlatul Ulama yang menjadi Organisasi Islam terbesar di tanah air hingga saat ini.