Venna Melinda Laporkan Ferry Irawan

Cerita Sunan Kalijaga Saat Dimintai Tolong Ferry Irawan Usai Jadi Tersangka KDRT Venna Melinda

Ferry Irawan bak meminta bantuan dari pengacara Sunan Kalijaga pasca ditetapkan sebagai tersangka.Pasca Ferry Irawan ditetapkan sebagai tersangka KD

Editor: Moch Krisna
(Istimewa)
Pengacara Sunan Kalijaga diminta bantu Ferry Irawan dalam kasus KDRT 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Ferry Irawan bak meminta bantuan dari pengacara Sunan Kalijaga pasca ditetapkan sebagai tersangka.

Pasca Ferry Irawan ditetapkan sebagai tersangka KDRT terhadap Venna Melinda.

Melansir dari Tribunstyle.com, pengacara Sunan Kalijaga bicara soal perseteruan rumah tangga antara Venna Melinda dan Ferry Irawan.

Dirinya buka suara karena mengaku tiba-tiba dihubungi oleh Ferry Irawan terkait masalah dugaan kekerasan dalam rumah tangga ( KDRT) tersebut.

Menurut dia, Ferry Irawan yang merupakan sahabatnya itu meminta bantuan kepadanya.

Tak hanya itu, Sunan Kalijaga juga memberikan pesan kepada Hotman Paris selaku kuasa hukum Venna Melinda.

Ia mengingatkan Hotman Paris agar sebaiknya bisa membuat kedua pasangan tersebut kembali bersama dan harmonis.

 Awalnya, Sunan Kalijaga mengaku tiba-tiba dihubungi oleh Ferry Irawan melalui telepon.

"Hari ini tadi siang Ferry menghubungi saya via telepon, dia bercerita seperti mengadu kepada kawan. Dia bilang 'Bang bantuin saya karena tidak semua yang ada di pemberitaan itu benar, Bang'," kata Sunan Kalijaga dikutip TribunnewsBogor.com dari Youtube Star story, Jumat (13/1/2023).

Ia mengatakan, Ferry Irawan di telepon tersebut menceritakan kejadian yang sebenarnya dengan nada sedih.

"Istilahnya kok kenapa di pemberitaannya seperti ini. Lalu saya tadi janjian sama Ferry jam 17.00 WIB sore di sini untuk membahas langkah-langkah hukum ke depan seperti apa. Karena tadi dia telepon saya, dia minta saya bantuin lah dalam proses hukum yang sedang berjalan," jelasnya.

Ia pun kemudian mengajak Ferry Irawan untuk bertemu di salah satu mall di Jakarta, untuk membicarakan hal tersebut.

Namun ternyata Ferry Irawan berhalangan hadir dengan alasan masalah kesehatan.

"Tadi saya bilang saya sudah on the way Sency, dia bilang 'Saya drop lagi di dokter, aku kabarin ya Mas Bro tensi saya sudah 180/120' sambil kasih lihat emoji nangis," tutur Sunan Kalijaga.

Menurut Sunan Kalijaga, dirinya mengajak Ferry Irawan bertemu karena ingin mengetahui kejadian yang sebenarnya dari kedua belah pihak.

"Tentunya saya juga salah satu pengacara yang sangat anti dengan KDRT. Banyak sekali kalau masyarakat bisa melihat, rekam jejak saya itu saya ada di pihak-pihak korban wanita yang mengalami KDRT. Makanya dalam hal ini saya kepingin betul-betul mengetahui apa sih versinya Ferry yang terjadi seperti apa, kalau versinya Mba Melinda kan sudah diketahui ada di media," beber dia.

Sebagai sahabat keduanya, Sunan Kalijaga pun berharap kasus ini tidak berlanjut ke persidangan atau berlanjut proses hukum.

"Karena buat saya rumah tangga itu, apalagi baru hitungan bulan, namanya cekcok, miss komunikasi, perdebatan atau keributan itu hal yang biasa. Tapi tentunya kalau sampai KDRT itu tidak boleh, dan saya tidak membenarkan," jelasnya.

Kemudian jika nantinya ia ditunjuk sebagai kuasa hukum Ferry Irawan, tentu dirinya akan meminta proses hukum ini bersesuaian dengan apa yang terjadi, atau sesuai fakta.

"Jangan sampai misalnya mas Ferry nyubit, tapi dibangun opini publik seolah-olah digebukin. Itu saja yang kalaupun nanti saya dan tim ditunjuk sebagai kuasa hukum, saya akan melakukan upaya-upaya tersebut," tandasnya.

Kemudian ia pun memberikan pesan kepada Hotman Paris yang merupakan kuasa hukum Venna Melinda.

Awalnya ia menanyakan siapa kuasa hukumnya, sebab ia belum mengetahuinya.

"Seyogyanya sebagai kuasa hukum, melihat dalam perseteruan rumah tangga, kalau masih ada cara bisa mempersatukan mereka kembali, mendamaikan mereka kembali," kata dia.

Menurut dia, daripada kuasa hukum membicarakan bahwa Ferry Irawan akan dikenai pasal berlapis, maka lebih arif dan bijaksana jika memiliki niat untuk mendamaikan.

Pengakuan Verrell Bramasta Sempat ingin balas dendam ke Ferry Irawan Usai KDRT Venna Melinda
Pengakuan Verrell Bramasta Sempat ingin balas dendam ke Ferry Irawan Usai KDRT Venna Melinda (Kolase/IST)

"Ini kan bicara rumah tangga loh, bukan orang gak kenal, ini rumah tangga yang kita sama-sama lihat dan saya pribadi pun menyaksikan bagaimana kemesraan mereka selama ini," tuturnya.

Sebab menurut dia, kemesraan yang diperlihatkan Venna Melinda dan Ferry Irawan selama ini bukan pencitraan semata.

"Bukan hanya tampil di publik, tapi saya pun siap bersaksi, saya melihat bagaimana Ferry sayang sama Venna, bagaimana Venna pun sayang sama Ferry. Saya menyaksikan," kata dia.

Bahkan ia juga menyamakan kasus KDRT Venna Melinda dan Ferry Irawan ini dengan kasus KDRT Lesty Kejora dan Rizky Billar.

"Kan ada contoh yang viral kemarin Rizky Billar dan Lesty, tidak harus perseteruan dalam rumah tangga itu berujung salah satu masuk penjara. Ini bisa kita jadikan contoh, yang mereka juga sama-sama mesra dan sama-sama pasangan baru," tandasnya.

Menurut dia, namanya pasangan baru pasti ada penyesuaian, jadi sangat disayangkan kalau ada pihak-pihak yang justru malah memperkeruh suasana.

"Harusnya kan dilihat, dicari benang merahnya apa sih. Dicari miss komunikasinya di mana, semua ada sebab ada akibat. Saya yakin Ferry bukan orang gila yang tiba-tiba langsung mukulin istrinya. Orang sayang kok dia sama istrinya," kata dia.

Ia pun meminta untuk semua pihak agar tidak memperkeruh permasalah rumah tangga Venna Melinda dan Ferry Irawan tersebut.

"Jadi saya lebih kepada mengimbau para pihak jangan saling ngomporin, jangan saling manasin. Tapi bagaimana kedua insan yang masih terikat dalam rumah tangga, bisa memperbaiki segala sesuatunya dan bisa menyesuaikan satu sama lain," pungkasnya.

(*)

Berita ini sudah tayang di TribunStyle.com dengan judul 'Bang Bantuin Saya' Melas Ferry Minta Tolong Sunan Kalijaga, Hotman Dapat Pesan: Contoh Billar-Lesti.

Baca berita lainnya di Google News.

Sumber: TribunStyle.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved