Berita Viral

Masa Lalu Ibu Eny Diungkap Kerabat, Menikah Usai Dijodohkan, Pisah Karena Ekonomi, Tiko Anak Kandung

Sumaryono yang muncul usai viral kisah Tiko yang merawat ibu Eny alami depresi hidup 11 tahun tanpa air dan listrik.

Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Slamet Teguh
Youtube/Dendenny
Masa Lalu Ibu Eny Diungkap Kerabat, Menikah Usai Dijodohkan, Pisah Karena Ekonomi, Tiko Anak Kandung 

TRIBUNSUMSEL.COM - Kerabat dekat ibu Eny, Sumaryono akhirnya muncul ungkap sosok ibu Eny ternyata dikenal memiliki watak keras.

Sumaryono yang muncul usai viral kisah Tiko yang merawat ibu Eny alami depresi hidup 11 tahun tanpa air dan listrik.

Kerabat dekat menceritakan bahwa sosok ibu Eny ternyata sebelum menikah dengan Herman Moedji Susanto sudah sempat di bawa ke rumah sakit jiwa dan memang mempunyai riwayat penyakit tersebut.

"Ibu Eny ini sebelum menikah juga saya dengar sudah pernah ke RSJ, sudah ada riwayat kayaknya kambuh juga," ungkap Sumaryono.

Dilanjutkan Sumaryono bahwa ibu Eny memiliki sifat yang keras sehingga saat itu membuat para keluarga segan untuk mendatangi rumahnya karena takut dinilai meminta-minta.

"Kita tahu karakter ibu Eny itu emang keras, mangkanya kami keluarga itu agak malas kesana takutnya nanti dia kan orang mampu nanti di kira kita minta-minta," jelasnya.

Sementara sosok mendiang ayah Tiko dikenal baik dan suka memberi kepada keponakan.

"Kalau pak Puh itu sama ponakan dia memberi, ditanya mau beli apa di kasih, dia baik sekali," bebernya.

Sumaryono, kerabat dekat ibu Eny akhirnya muncul ungkap kisah pernikahan ibu Eny dan Herman Moedji Susanto.
Sumaryono, kerabat dekat ibu Eny akhirnya muncul ungkap kisah pernikahan ibu Eny dan Herman Moedji Susanto. (Youtube/Dendenny)

Sementara Sumaryono juga menceritakan bahwa sosok ayah mendiang Tiko ini dikenal cekatan dalam berbisnis sehingga bisa membeli beberapa rumah saat itu.

"Pak Puh itu memang cekatan jadi memang bisa beli rumah di Bintara dan Kelender," terangnya.

Baca juga: Bantah Tiko Bukan Anak Kandung, Kerabat Ibu Eny Ungkap Tiko Lahir di Jakarta, Beberkan Masa Lalu

Dijelaskan Sumaryono juga ternyata mendiang ayah Tiko sempat memiliki usaha jual beli mobil hingga akhirnya di tipu membuatnya harus kehilangan mobil.

"Selain dia di departemen keuangan dia itu juga terakhir jual beli mobil di sewain," ungkapnya.

"Kemudian terakhir itu dia cerita ke saya dia di tipu rekan bisnisnya, itu mobil bikinan Amerika, jadi suratnya ada tapi mobilnya gak ada," sambungnya.

"Setelah itu kami lost kontak, saya dengar pak Puh akhirnya pindah ke Madiun," sambungnya.

Sumaryono, selaku kerabat Tiko juga membenarkan terkait ayah mendiang Tiko yang disebutkan meninggalkan ibu Eny dan Tiko, dirinya menjelaskan bahwa saat itu sebelum meninggalkan rumah memang sempat adu cekcok karena masalah ekonomi sehingga membuat Herman pergi dari rumah.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved