Berita Viral

Tiko Pernah Keliling Minta Makan dan Beli Lilin, Perjuangan Rawat Ibu Depresi Tanpa Listrik dan Air

Noves Haristedja, Ketua RT Tiko akhirnya muncul ungkap fakta di balik kisah hidup Tiko yang merawat ibu Eny tanpa air dan listrik.

Youtube/Intens Investigasi
Noves Haristedja, Ketua RT Tiko akhirnya muncul ungkap fakta di balik kisah hidup Tiko yang merawat ibu Eny tanpa air dan listrik. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Noves Haristedja, Ketua RT Tiko  mengungkap fakta di balik kisah hidup Tiko yang merawat ibu Eny tanpa air dan listrik di rumah mewahnya.

Viral kisah ibu Eny yang mengalami depresi di rawat oleh Tiko tinggal di rumah mewah terbengkalai bertahan hidup 11 tahun tanpa air dan listrik.

Setelah viral, akhirnya ibu Eny mendapatkan bantuan dan di bawa ke rumah sakit jiwa.

Baru-baru ini sosok ketua RT Tiko mengungkapkan kisah dibalik perjuangan Tiko bertahan hidup merawat sang ibu di rumah mewah yang terbengkalai tanpa air dan listrik.

Baca juga: Melihat Kisaran Harga Rumah di Kawasan Tempat Tinggal Ibu Eny, Ada yang Capai Rp 5 Miliar

Noves Haristedja menceritakan bahwa perjuangan Tiko bertahan hidup merawat sang ibu sebelumnya keliling komplek meminta bantuan kepada warga untuk membeli lilin sebagai penerang rumah dan minta makan. Dilansir Youtube Intens Investigasi, Jumat (6/1/2023).

"Sebelumnya Tiko keliling komplek minta bantuan kepada warga sekitar untuk sekedar membeli lilin, sekalian buat makan," ungkap ketua RT.

Tak hanya itu saja, Tiko juga sempat melelang bara isi rumahnya demi untuk makan.

"Kadang menjual makanan dan barang-barang yang ada," terangnya.

Rumah Ibu Eny Akan Dialiri Listrik dan Dipasang Air, Warga Sekitar Siap Bantu Urusi Rumah Tiko
Rumah Ibu Eny Akan Dialiri Listrik dan Dipasang Air, Warga Sekitar Siap Bantu Urusi Rumah Tiko (youtube/tvOneNews)

Lebih lanjut, ketua RT mengatakan semenjak dirinya memimpin RT Tiko akhirnya diminta untuk membantu dirinya sebagai pengamanan komplek.

"Ketika saya menjabat sebagai RT, saya punya pikiran dari pada Tiko keliling minta sana kesini tiap hari, akhirnya saya tawarkan Tiko untuk jadi keamanan di lingkungan RT bantu saya," bebernya.

Baca juga: Tiko Putus Sekolah Demi Rawat Ibu Eny yang Depresi, Kini Lanjut Paket C Cari Pekerjaan Lebih Baik

Noves Haristedja juga mengatakan bahwa awalnya ibu Eny tak memperbolehkan Tiko bekerja namun seiringnya berjalan waktu Tiko akhirnya di perbolehkan bekerja sebagai pengaman komplek untuk membantu kebutuhan sehari-hari.

"Nantikan honornya bisa bantu ibunya, tadinya gak boleh sama ibunya karena takut tapi seiringnya wkatu akhirnya di perbolehkan," jelasnya.

Tak hanya itu, di ceritakan ketua Rt pula bahwa sosok Tiko dikenal cerdas dan memiliki usaha jual beli mobil.

"Ketika ada pembuatan sim kolektif saya arahkan Tiko untuk membuat sim A, dia kan bisa bawa mobil tapi gak ada sim," jelasnya.

"Siapa tahu nanti bisa bantu-bantu warga atau siapa pun yang butuh tenanganya bisa tambahan penghasilan buat Tiko. Alhamdulillah saat ini dia sudah punya sim, nanti kalau warga ada yang butuh sopir dia bisa," bebernya.

"Dia juga usaha jual beli mobil, jadi ada warga yang minta kendaraannya di jual minta tolong Tiko," sambungnya.

Baca juga: Pak RT Ungkap Perjuangan Tiko Rawat Ibu Eny Rumah Mewah Tanpa Listrik Air, Jual Perabot Demi Makan

Ketua RT juga mengatakan bahwa saat ini Tiko tengah menempuh sekolah paket C untuk mengejar impiannya yang tertunda.

"Sering berjalannya wkatunya dari kelurahan tawaran sekolah ada paket A, B, C Tiko saya sarankan ikut biar sekolah," terangnya.

"Malah di sekolahannya dia ada ivent-ivent, itu Tiko yang ditawarkan untuk maju karena dia punya pemikiran yang pintar." pungkasnya.

Tiko lanjut sekolah paket C.
Tiko lanjut sekolah paket C. (Youtube/Trans Tv Official)

Seperti diketahui, sejak kepergiaan sang ayah membuat Tiko harus bertahan hidup merawat sang ibu yang mengalami depresi tanpa air dan listrik sejak belasan tahun.

Tiko bercerita sejak kepergian ayahnya, kondisi Ibu Eny menjadi tak karuan.

Diungkap Tiko, ibunya bertingkah layaknya orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).

"Sejak papa pergi, ibu kurang sehat kejiwaannya. Jadi ibu suka marah-marah sendiri, ngomong sendiri. Kalau dibilang ODGJ lah. Cuma tetap saya urus. Ibu enggak pernah keluar, ngurung diri di rumah," ungkap Tiko dikutip TribunJakarta, Senin (2/2/2023).

Tinggal di rumah mewah belasan tahun, Tiko pasrah saat listrik dan air di rumahnya dicabut.

Guna kehidupan sehari-hari, Tiko mengandalkan air dari hujan dan bantuan tetangga.

Tiko yang kini sudah berusia 23 tahun pun telah bekerja meski masih serabutan.

"Saya kerja, saya kan kerja, saya ngasih uang ke mama, kalau untuk belanja mama bisa, tapi kalau ngobrol enggak bisa, semua dianggap musuh," kata Tiko.

Kisah di balik rumah mewah ibu Eny yang bertahan hidup belasan tahun tanpa air dan listik akhirnya diungkap tetangga.
Kisah di balik rumah mewah ibu Eny yang bertahan hidup belasan tahun tanpa air dan listik akhirnya diungkap tetangga. (Kolase Tribun)

Lebih lanjut, Tiko mengaku bahwa tidak ada satupun saudara yang menolongnya dan Ibu Eny. Namun beberapa tahun lalu, sempat ada kerabat yang datang ke rumahnya.

Kala itu, Tiko tak ada di rumah dan hanya mendengarnya dari tetangga saja.

"Sejak papa pergi, saudara lost contact semua, tapi belum lama ini 2019 satu mobil datang, nopol W Sidoarjo. Kemungkinan iya (ada saudara). Papa dan Mama itu dari Malang sama Magetan. Papa sejak cerai pisah itu pulang ke Madiun. Enggak tahu pulang kenapa, katanya ke anak-anaknya, mungkin mama istri kedua," ungkap Tiko.

Mengurus sang ibu di rumah mewah tanpa fasilitas, Tiko terus berjuang.

Dari gaji sehari-hari, Tiko berusaha untuk mengurus sang ibu dan rumahnya yang memiliki bangunan mewah namun tak terurus.

"Dibilang mewah pada zamannya, kalau sekarang enggak keurus. Walaupun begitu emang tetap gue urus. Gue udah mengupayakan. Cuma enggak mau memaksakan kehendak karena mama enggak mau dibersihin," akui Tiko.

Kini, Tiko harus mengikhlaskan sang ibu dirawat di RSJ.

Berkat viralnya sosok Tiko, dinas sosial dan pejabat setempat langsung mengevakuasi Ibu Eny untuk dibawa ke RSJ.

Baca berita lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved