Bom Bunuh Diri di Bandung
Fakta Agus Sujatno Pelaku Bom di Polsek Astana Anyar, Kapolri : Jaringan JAD, Baru Bebas Penjara
Fakta Agus Sujatno Pelaku Bom di Polsek Astana Anyar diungkap Kapolri. pelaku baru bebas dari penjara tahun 2021 silam
TRIBUNSUMSEL.COM - Kapolri Jenderal Listyo Sigit mendatangi langsung Polsek Astana Anyar, Bandung yang menjadi lokasi bom bunuh diri, Rabu (7/12/2022).
Listyo mengatakan, identitas pelaku bernama Agus Sujatno yang merupakan mantan narapidana terorisme bernama Agus Sujatno.
Lanjut dijelaskan, pelaku baru bebas dari penjara pada 2021 lantaran terlibat aksi om panci di Cicendo, Bandung tahun 2017 silam.
"Dari hasil pemeriksaan sidik jari, identik menyebutkan bahwa identitas pelaku adalah Agus Sujatno atau Abu Muslim, yang bersangkutan pernah ditangkap karena peristiwa bom Cicendo dan sempat dihukum 4 tahun," ujar Listyo saat jumpa pers di lokasi kejadian, Rabu (7/12/2022).
Pelaku, kata dia, masih terafiliasi dengan kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Bandung.
Baca juga: Ancaman Ryan Dono Jadi Senjata Buka Aib Yessy Jika Berkoar Soal Batal Nikah, Salahkan Calon Mertua
Agus sempat dipenjara karena terlibat dalam bom panci di Cicendo, Kota Bandung pada 2017 dan bebas pada 2021.
"Pada September 2021 yang bersangkutan bebas, tentunya kegiatan yang bersangkutan kita ikuti," katanya.
Selama menjalani hukuman di Lapas Batu Nusakambangan, kata dia, masih susah diajak bicara dan saat bebas, pelaku masih masuk ke dalam kategori merah.
"Memang yang bersangkutan masih susah diajak berbicara, cenderung menghindar, walaupun sudah melaksanakan aktivitas," ucapnya.
Ia pun telah memerintahkan anggotanya untuk mendalami dan mencari orang-orang atau kelompok yang diduga terafiliasi dengan kelompok Agus tersebut.
"Seluruh tim satgas sudah diperintahkan bergerak," katanya.
Sebelumnya, Polsek Astana Anyar, Kota Bandung menjadi sasaran teror bom yang dilakukan orang tak dikenal, Rabu (7/12/2022).
Baca juga: Pesan Terakhir Lord Rangga Untuk Laksamana Yudo Margono, Ingatkan Ancaman di Natuna
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 08.00 WIB, saat anggota Polsek sedang melakukan apel pagi di Mapolsek Astana Anyar.
"Polsek Astana Anyar sedang apel, satu orang laki-laki, masuk ke polsek mengacungkan senjata tajam, menerobos barisan apel, anggota menghindar, dan terjadi ledakan, pelaku membawa bom. Diduga bom bunuh diri, pelaku meninggal dunia," ujar Kapolrestabes Bandung Kombes pol Aswin Sipayung.
Pelaku penyerangan bom Polsek Astana Anyar itu diduga menggunakan sepeda motor bebek warna biru yang terparkir di depan Polsek.