Brigjen Pol (Purn) Hendro Gunawan Tak Sadar Mantan Istri Buat Dirinya Jauhi Keluarga Usai Menikah

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri

TRIBUNSUMSEL.COM - Sosok Brigjen Pol (Purn) Hendro Gunawan hingga kini masih menjadi sorotan setelah membagikan kisah pilu dihidupnya.

Baca juga: Kronologi Harta Brigjen Pol (Purn) Hendro Gunawan Dirampok hingga Klaim jadi Jenderal Termiskin

Diketahui jika awalnya Brigjen Pol (Purn) Hendro Gunawan membuat heboh netizen setelah mengaku sebagai Jendral termiskin lantaran hartanya dirampas oleh anak angkat serta mantan istri pertamanya.

Tak hanya itu saja, kini terungkap fakta jika ternyata Brigjen Pol (Purn) Hendro Gunawan mengaku bahwa dirinya sejak awal tak sadar mau menikahi mantan istrinya tersebut bahkan dibuat jauh dengan keluarganya usai menikah.

Dilansir dari channel youtube Uya Kuya TV mengunggah video pernyataan dari Brigjen Pol (Purn) Hendro Gunawan yang menceritakan kisah dibalik pernikahannya dengan mantan istrinya yang membuatnya miskin, Kamis (17/11/2022).

Dalam kesempatan itu Brigjen Pol (Purn) Hendro Gunawan menceritakan awal mula dirinya menikah dengan sang istri pertama.

Ia mengaku jika semuanya berjalan dengan sangat baik saat di awal, namun selang beberapa waktu, ia merasa aneh dengan tingkah laku sang mantan istri.

"Jadi begini, pada awalnya saya menikah 1986, sudah jadi polisi. Saya menikah berjalan dengan baik tapi disitu udah mulai gejala," ujar Brigjen Pol (Purn) Hendro Gunawan.

Bahkan saat itu Brigjen Pol (Purn) Hendro Gunawan juga tak dapat berkutik ketika mantan istrinya tersebut membuatnya jauh dari keluarga setelah keduanya menikah.

"Gejalanya saya dengan saudara saya, dengan orangtua saya tuh dipisahkan oleh mantan istri

Dipisahkan tuh karena mereka selalu membuat kondisi dimana saya tuh memusuhi orangtua dan keluarga dengan diadu domba sebagainya," kata Brigjen Pol (Purn) Hendro Gunawan.

Baca juga: Rangkuman Sinetron Cinta Alesha 16 November 2022: Jaka Panik Dicegat Rani di Rumah Sakit

Tak hanya itu saja, Brigjen Pol (Purn) Hendro Gunawan juga mulai merasa heran lantaran dirinya selalu mengikuti perkataan dari sang istri.

Brigjen Pol (Purn) Hendro Gunawan pun sama sekali tak membantah ataupun marah saat sang istri membuatnya jauh dari keluarganya.

Saat itu juga Brigjen Pol (Purn) Hendro Gunawan mengaku jika dirinya tak sadar mengapa ia mau menikah dengan sang mantan istri.

"Waktu itu saya pun mengikuti apa yang dikondisikan oleh dia," tutur Brigjen Pol (Purn) Hendro Gunawan.

"Apa yang buat bapak mengikuti? sebegitu cantikkah dia? sebegitu cintakah bapak sama dia?," tanya Uya Kuya.

"Itulah yang sama saat sekarang ini saya belum dapat jawabannya.

Ada yang mengatakan mungkin saya sudah dibuat sedemikian rupa," ungkap Hendro Gunawan.

Brigjen Pol (Purn) Hendro Gunawan juga merasa bingung dengan dirinya sendiri.

Pasalnya ia sampai meninggalkan pacar lamanya demi sang mantan istri yang baru ia kenal selama 12 hari saja.

"Kemudian kalo mengenai kecantikan mohon maaf, tidak ada cantiknya, saya waktu itu betul betul terbius oleh situasi," katanya.

"Dan saya waktu itu sudah punya pacar tapi dengan kenal dia hanya 12 hari saya langsung kasihan langsung saya langsung menikah," sambung Brigjen Pol (Purn) Hendro Gunawan.

Disisi lain, Brigjen Pol (Purn) Hendro Gunawan juga menceritakan awal mula dirinya mendapatkan anak angkat.

Ia mengaku jika saat itu sudah 2 tahun menikah tak memiliki anak dengan mantan istrinya.

Sehingga sang mantan istri berinisiatif mengadopsi anak saat Brigjen Pol (Purn) Hendro Gunawan tengah melanjutkan pendidikan.

"Karena waktu itu sudah 2 tahun menikah tidak punya anak juga, terus saya sedang sekolah tau tau waktu saya kembali dia sudah membawa anak kecil," beber Brigjen Pol (Purn) Hendro Gunawan.

"Anak kecil yang itu kata dia diberikan kepada saudara temannya yang kebetulan bapaknya di PHK, umur kurang lebih 3 atau 5 bulanan," ungkap Hendro Gunawan.

Baca juga: Sinopsis Sinetron Cinta Setelah Cinta 16 November 2022: Starla Gagal Lagi Temui Arya Terus Sembunyi

Baca juga: Inilah Harta Brigjen Pol (Purn) Hendro Gunawan yang Diklaim Dikuasai Anak Angkat dan Menantu

Meskipun demikian, Hendro akhirnya setuju dan mau merawat anak tersebut.

Bahkan Ia juga membesarkan anaknya dengan segala kebutuhan yang ia cukupi termasuk juga menjadikan anaknya meraih pendidikan S2.

Menginjak dewasa, anak pertamanya tersebut berontak lantaran merasa tak terima mengetahui statusnya sebagai anak pungut.

"Apapun yang dia mau dituruti, berjalan waktu dia mulai dewasa saya ceritakanlah semuanya, gak mau dia(Hesti) berontak 'aku gak mau, bapakku tu bapak'," ungkapnya.

Berjalan waktu, Hendro Gunawan menuntun sang anak hingga dewasa.

Bahkan ia juga menikahkan putri angkatnya dengan anak temannya yang merupakan seorang polisi.

Lebih lanjut, putri pertamanya menjalin hubungan dengan anak teman lamanya selama 8 tahun, hingga keduanya naik ke jenjang pernikahan.

Namun setelah beberapa waktu sang anak angkat menikah, nasib Hendro Gunawan justru kian sulit.

Sebab anak angkat dan menantunya tersebut mulai menguasai harta kekayaannya saat ia mulai pensiun di sekitar tahun 2018.

Menantu angkatnya itu disebut kini bertugas di Mabes Polri sebagai seorang perwira.

"8 tahun pacaran saya berikan semua, sampai dia(menantu) kehilangan motor dinas saya ganti, dia ambil kredit bank saya tutupi, sampai mereka menikah, ada syarat yang dia minta harus ada rumah, toko, dan mobil," ungkap Hendro Gunawan.

Tangis Hendro pecah menyesali perbuatannya menikahkan seorang yang bukan anak kandungnya.

Terlebih anak angkat yang telah dibesarkannya itu berlaku semena-mena mengusai hartanya.

"Inilah dosa terbesar saya pada sampai saat ini, saya tidak bisa membalas dosa saya karena saya bukan menikahkan anak kandung saya, itu yang saya sakit." ujarnya.

"Saya sayang banget sama anak saya, tapi apa yang dibales sekarang, ternyata yang dibales air tuba, semua harta saya habis diambil dikuasahi," ungkap Hendro.

Mirisnya, anak angkat dan menantunya mengatakan sang ayah akan meninggal ditahun 2020 setelah gagal meributkan harta.

"Jadi karena telpon-telpon dengan adik saya, dia bilang walaupun kakak nanti 2020 tidak ada lagi, semua harta itu tidak bisa ke kamu karena kamu bukan anak kandung, karena ucapan itu mereka gelisah mendesak ke saya," ujarnya.

Dengan rencana yang diklaimnya sudah diskenario, harta Hendro pun perlahan habis.

Aset atas milik Hendro pun telah dibalik nama oleh anak angkat dan menantunya dengan modus jual beli.

Hendro menyebutkan tidak ada bukti kwitansi hingga uang yang masuk ke rekeningnya.

"Untuk mengambil pakaian saya aja itu saya sampai diteriaki maling sama anak pungut sama menantu di rumah dinas saya," ungkapnya.

Baca juga: Contoh Proposal Acara Perayaan Tahun Baru 2023 Mendatang, Lengkap Bentuk Word dan PDF

Upaya Hendro menggugat pun tak membuahkan hasil, sekalipun ia mendatangi Propam 2-3 bulan lalu.

Hendro kini tak menampik dirinya disebut sebagai Jenderal termiskin di Indonesia.

"Boleh dikatakan begitu (jenderal termiskin), karena pensiun saya pun sudah tidak ada, semua sudah tidak ada jadi saya harus menempuh jalur hukum dan tidak punya modal apa-apa," ungkap Hendro.

Ia menyebutkan ada belasan rumah, kendaraan bahkan rumah dinas yang diklaim 'dirampok' oleh anak angkat, menantu bahkan mantan istrinya.

"Rumah ada 14, mobil 14," ungkapnya.

Sejumlah kendaraan tersebut, di antaranya Hyundai, Hi Ace Commuter, Honda Jazz, Mitsubishi Galant, Grand Vitara, L300, Mitsubishi Kuda, Terrano, Sprint Mercy, dan empat lainnya roda dua.

"Itu diambil semua," ujarnya.

Baca juga berita lainnya di Google News