Kesaksian Penumpang Lion Air Tujuan Palembang Saat Mesin Terbakar : Alhamdulillah Selamat Ya Allah

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Aggi Suzatri

TRIBUNSUMSEL.COM - Seorang penumpang Pesawat Lion Air PK LKK nomor penerbangan JT 330 memberikan kesaksian terkait insiden mesin di sayap kiri pesawat terbakar.

Gustria Kurnia Putri, sosok yang menyaksikan langsung mesin terbakar dan sempat mengunggah video suasana kabin Lion Air JT330 di Instagram storynya pada Kamis, (27/10/2022).

Ia mengaku mendengar ledakan mesin pesawat Lion Air PK-LKK nomor penerbangan JT 330 dari Bandara Soekarno Hatta tujuan Palembang yang terbakar.

Sementara posisi pesawat sudah berada di atas perairan Teluk Jakarta yang take off sejak pukul 17.13 WIB.

Baca juga: Penyebab Mesin Pesawat Lion Air Terbakar saat Menuju Palembang Terbakar, Ini Kata Pihak Lion Air

Gustria mengatakan pesawat saat itu baru terbang selama 30 menit di udara.

Dalam video tersebut terlihat suasana kabin gelap dan banyak penumpang yang beristighfar.

Awalnya Gustria Kurnia Putri sebenarnya tidak naik pesawat Lion Air JT 330.

Dia mengaku ketinggalan pesawat setelah transit perjalanan internasional dari Malaysia yang semula melakukan penerbangan dengan pesawat Citilink.

Tak lama, ia dan penumpang lain mengucapkan syukur dan bertepuk tangan memuji keberanian pilot.

Gustria sempat menggambarkan kondisi dalam pesawat yang merasa kepanasan setelah terjadi kebakaran mesin di sayap kiri pesawat.

"Panas banget ini, gerah," ujarnya dalam video yang dibagikan.

Baca juga: 6 Travel Palembang-Lahat, Lengkap dengan Jadwal Keberangkatan dan Harga Tiketnya

Tampak dari video Gustria menunjukkan keadaan pasca landing di bandara, petugas damkar mengevakuasi penumpang pesawat.

Terdengar suara tangisan, ucapan syukur dan tepuk tangan dari para penumpang saat pesawat berhasil mendarat di Bandara Soekarno-Hatta.

"Evakuasinya rame disini, Huh, deg-degan, alhamdulillah," kata Gustria.

"Banyak banget damkar yang sudah standby asli ini seram banget," ujar Tri Kurnia Futri.

Melansir dari Tribun-video.com, Gustria Kurnia Putri menuturkan, saat pesawat Lion Air baru saja take off sekitar pukul 17.13 WIB penumpang mendengar suara ledakan.

"Baru banget take off ada suara ledakan," kata dia.

"Tapi baru sekitar 5 sampai 10 menit penumpang sadar bahwa pesawat terbakar," tambah Tri Kurnia Putri.

Awalnya Tri Kurnia Putri sebenarnya tidak naik pesawat Lion Air JT 330.

Dia ketinggalan pesawat setelah transit perjalanan internasional dari Malaysia.

Baca juga: Rangkuman Sinetron Bintang Samudera 26 Oktober 2022 Episode 35: Bintang Bayangkan Nagita Melahirkan

Karena ketinggalan pesawat, Tri Kurnia lalu membeli tiket lagi maskapai Lion Air dengan tujuan yang sama.

"Saya aktivasi IMEI apple di bea cukai sehingga ketinggalan pesawat," ujar Tri Kurnia Putri saat dikonfirmasi Tribun, Rabu(26/10/2022).

Pesawat lanjut Tri Kurnia Putri yang ia naiki sempat mengudara selama setengah jam sejak lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta.

Selama terbang selama 30 menit tersebut kondisi mesin pesawat sudah dalam keadaan terbakar dan mati.

"Kita di atas laut sekitar 30 menit dan belum landing," ujarnya.

Gustria Kurnia Putri mengabarkan sudah tiba di Palembang dengan selamat.

"Kami dialihkan ke pesawat Lion Air yang lain. Waktu penerbangan sekitar pukul 19.15 WIB. Sekarang sudah di Palembang," ujarnya.

Diketahui, Pesawat lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, menuju Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Sumatera Selatan, pukul 17.13 WIB. Pesawat putar balik di ketinggian 3.000 kaki.

Baca berita lainnya di google news

Sebagian artikel selengkapnya di Tribun-video.com