Kerusuhan Arema Vs Persebaya
Dampak Gas Air Mata dan Kandungannya, Alasan Polisi Menembak Saat Kerusuhan Arema FC vs Persebaya
Dampak gas air mata ini menjadi pertanyaan usai polisi menembakkanya saat kerusuhan Arema FC vs Persebaya di Liga 1 Indonesia.
Penulis: M Fadli Dian Nugraha | Editor: Slamet Teguh
Instagram/@ahmadsahroni88
Dampak Gas Air Mata dan Kandungannya, Alasan Polisi Menembak Saat Kerusuhan Arema FC vs Persebaya
PT LIB mengambil sikap tegas dengan menghentikan Liga 1 selama satu pekan.
Langkah ini disampaikan langsung oleh Direktur PT LIB, Akhmad Hadian Lukita.
"Keputusan tersebut (penghentian kompetisi selama sepekan) kami umumkan setelah kami mendapatkan arahan dari Ketua Umum PSSI," ujar Akhmad Hadian Lukita dikutip dari laman PT LIB.
"Ini kami lakukan untuk menghormati semuanya. Dan sambil menunggu proses investigasi dari PSSI," lanjutnya.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News