Jelang Juventus vs Bologna Liga Italia : Dusan Vlahovic dan Filip Kostic, Buat Allegri Dihujat Fans

Mereka tanpa kemenangan sejak 31 Agustus, mencatatkan dua hasil imbang dan dua kekalahan antara Liga Italia Serie A dan Liga Champions.

Tagar #Allegriout sempat menguat setelah Juventus mengalami kekalahan di kandang saat kontra Benfica di fase grup H Liga Champions.

Bianconeri kini kalah dalam dua laga pembuka fase grup H Liga Champions untuk pertama kalinya dalam sejarah dengan format saat ini.

Tekanan meningkat pada Allegri, yang hanya memenangkan dua pertandingan dari delapan pertandingan di semua kompetisi.

Juventus empat poin di belakang pemimpin Liga Italia Serie A, AC Milan, Napoli dan Atalanta dan enam poin di belakang PSG dan Benfica di Grup H Liga Champions.

Baca juga: Jadwal Juventus Lengkap Selama Bulan Oktober : ada 5 di Liga Italia dan 3 di Liga Champions, Berat

Baca juga: Profil NGolo Kante, Pemain Chelsea yang Ditawarkan ke Juventus di Liga Italia, Pemain Asal Prancis

Tagar #Allegriout sempat tren di Twitter, dengan ribuan penggemar Juventus meminta klub untuk memecatnya.

Selama konferensi pers pasca pertandingan di Stadion Allianz, Allegri mengatakan dia belum bertemu dengan direktur klub setelah kekalahan di Liga Champions.

Dia juga ditanya apakah dia merasa bagian dari masalah atau solusi dan dia menjawab merasa bagian dari solusi dan dia harus mencari solusi.

“Ketika saya kembali, saya pikir akan butuh waktu untuk membangun. Sayangnya, saya tidak berpikir kami bisa kehilangan dua pertandingan berturut-turut," kata Max Allegri dikutip dari Football Italia.

Baginya yang penting adalah melakukannya dengan baik dan tetap berada di Liga Champions.

"Kekalahan ini menjengkelkan, tetapi tidak ada gunanya berbicara terlalu banyak sekarang," lanjutnya.

ni bukan pertama kalinya musim ini Juve hanya benar-benar bermain selama satu babak, dan semakin sulit bagi Allegri untuk mempertahankan performa tersebut.

“Saya tidak perlu mengkritik tim untuk apa pun, saya memahami situasi psikologis tim. Kami mengalami beberapa momen sulit dan bereaksi, tetapi mengakui penalti itu menjelang turun minum, itu merupakan pukulan nyata bagi moral tim," bebernya.

Sang pelatih berada dalam tugas keduanya di bangku cadangan Juventus, tetapi apakah ini periode terberat yang pernah dia alami di klub ini?