Berita Nasional

Susno Duadji Saran Buat Lembaga Eksternal Tindak Ferdy Sambo: Bersih Orangnya, Nggak Mikir Kaya Raya

Susno Duadji Saran Buat Lembaga Eksternal Tindak Ferdy Sambo: Bersih Orangnya, Nggak Mikir Kaya Raya

Penulis: M Fadli Dian Nugraha | Editor: Kharisma Tri Saputra
IST/kolase
Susno Duadji Saran Buat Lembaga Eksternal Tindak Ferdy Sambo: Bersih Orangnya, Nggak Mikir Kaya Raya 

TRIBUNSUMSEL.COM - Kasus Brigadir J masih terus diperiksa oleh tim khusus Polri.

Walaupun Irjen Pol Ferdy Sambo sudah jadi tersangka, masih banyak kejanggalan yang harus diungkap.

Susno Duadji pun memberikan saran untuk membuat lembaga eksternal yang bisa menindak oknum polisi.

Karena menurut Susno Duadji Kompolnas tidak efektif menindak Ferdy Sambo.

Baca juga: Polisi Ini Dituduh Sebagai Komplotan Ferdy Sambo Saat Live Instagram, Begini Reaksinya: Apalagi Nih

"Orangnya dipilih oleh DPR tingkat pusat dan ini siapa orangnya, komisi tiga tingkat kabupaten kota,dipilih DPRD,siapa orang yang dicalon, orang yang bersih clear and clean walaupun tidak seperti malaikat," ujar Susno Duadji dilansir Youtube Susno Duadji, Senin (22/8/2022).

"Minimal dia bagus, punya integritas sudah selesai dengan dirinya sendiri, tidak lagi mikirkan ingin kaya raya," jelasnya.

Susno Duadji pun memberikan saran untuk membuat lembaga eksternal yang bisa menindak oknum polisi, Senin(22/8/2022).
Susno Duadji pun memberikan saran untuk membuat lembaga eksternal yang bisa menindak oknum polisi, Senin(22/8/2022). (IST/kolase)

Selain itu Susno Duadji menilai kalau pengawasnya tidak memikirkan jabatan.

"Ini yang harus kita cari untuk yang bisa berani menegur, memberi sanksi kepada semua anggota Polri termasuk anggota Polri sampai pangkat terbawah," katanya.

Kini publik menunggu bagaimana kelanjutan kasus dari Brigadir J.

Susno Duadji Sarankan Bentuk Pengawas Eksternal yang Kuat Buat Polri

Susno Duadji beri saran agar bentuk pengawas eksternal yang kuat buat Polri karena Kompolnas disebutnya tak bisa apa-apa.

Apalagi setelah kasus Brigadir J mencuat ke publik dan terbongkar banyak anggota yang bermasalah.

Susno Duadji pun buka suara mengenai pengawas Polri.

"Kalau mau memperbaiki Polri, ada yang berkata reposisi yang pertama, letakan di bawah suatu kementrian, kalau menurut saya bukan reposisi yang pertama," ujar Susno Duadji, dilansir Twitter Narasi Room, Minggu (20/8/2022).

"Adalah membentuk suatu lembaha pengawas eksternal yang kuat, katalau ditanya pengawasnya siapa ya jawabnya Irwasum," jelasnya.

Menurut Susno Duadji kalau Irwasum kurang efektif.

"Kemudian siapa lagi Kompolnas, Kompolnas itu enggak bisa apa apa," jelasnya.

Selain itu Komisi III juga tidak bisa berbuat apa-apa.

"Kemudian apa lagi Komisi III, lihat aja kejadian sekarang ini sudah sebulan lebih, komisi III belum turun gitu kan," jelasnya.

Ada solusi terbaik menurut Susno Duadji dalam mengawasi Polri.

"Pengawasan model apa yang diperlukan, pengawasan di luar kita buat apakah kita memperkuat Kompolnas, direformasi diberi kewenangan untuk menyelidiki," terangnya.

Ada kewenangan yang diberikan untuk mengawasi Polri.

"Kewenangan memanggil, kewenangan memeriksa, dan kewenangan menjatuhkan sanksi," jelasnya.

Kini publik menunggu bagaimana kelanjutan kasus Brigadir J.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved