Tersandung Banyak Kasus, Razman Nasution Sebut Hotman Paris dan Richard Lee Akar Masalah

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri

TRIBUNSUMSEL.COM - Hadir ke podcast Uya Kuya, Razman Arif Nasution mengklarifikasi banyaknya kasus yang kini ia hadapi.

Diketahui, Razman Nasution kini tengah tersandung kasus dugaan ijazah palsu hingga pelecehan seksual.

Razman Nasution bahkan menyebut Hotman Paris Hutapea dan Dokter Richard Lee adalah akar masalahnya.

Baca juga: Heboh Teddy Pardiyana Jadi Penipu, Korban Akui Mantan Suami Lina Jubaedah Ambil 10 Juta: Untuk Visa

Sebelumnya diketahui jika Razman Arif Nasution yang memiliki banyak permasalahan sempat ikut berseteru dengan Uya Kuya.

Namun kini sosok Razman Arif justru beri klarifikasi secara tegas terkait tudingan Ijazah palsu yang Ia miliki dengan hadir ke dalam podcast milik Uya Kuya untuk menggunakan hak jawabnya.

Dilansir dari Channel Youtube Uya Kuya TV mengunggah momen saat Razman Arif Nasution hadir ke podcast Uya Kuya untuk beri klarifikasi terkait segala tudingan atas masalah yang menyeret namanya, Rabu (3/8/2022).

Dalam kesempatan itu Razman kembali menepis tudingan yang mengatakan jika Ia menggunakan ijazah palsu sebagai pengacara.

Tak terima, Razman Arif Nasution lantas klarifikasi secara tegas saat berada di podcat Uya Kuya terkait tudingan Ijazah palsu.

"Jadi tentang masalah ijazah saya yang dikatakan palsu,

Tentang ijazah palsu ini dalam terminologi palsu adalah mencetak sesuatu secara tidak legal," ujar Razman.

Baca juga: Sempat Saling Emosi, Uya Kuya Puji Razman Nasution Bisa Kontrol Diri: Merubah Pandangan Saya Pribadi

Razman mengaku jika dirinya tak mungkin memalsukan Ijazahnya.

Pasalnya ia merupakan orang yang memiliki kondisi sulit namun sangat berusaha untuk mendapatkan gelarnya saat menempuh pendidikan.

"Jadi disitu dugaan mereka saya memalsukan satu dokumen atau surat atau ijazah.

Ini semua saya bantah dan tidak benar karena saya ini sekolah saya pun orang susah," kata Razman Arif Nasution.

"Saya S1 itu semuanya adalah real, tidak ada yang dikatakan palsu," lanjutnya.

Tak hanya itu saja, Razman mengaku jika dirinya merupakan siswa serta mahasiswa yang rajin.

Terlebih lagi dikenal sebagai dosen sehingga tak mungkin memalsukan ijazah hingga dapat mengajar di sebuah universitas.

Baca juga: Heboh Arafah Cecar Nicholas Sean, Coba Ambil Hati Putra Ahok Ajak Ke Citayam, Enzy: Gue Siram Lo

Razman Arif Nasution bahkan membawa bukti berupa surat dari Yayasan Pembina Universitas Ibnu Chaldun untuk menepis tudingan ijazah palsunya.

"Jujur saja kita ini mahasiswa dan dosen, jadi bagaimana mungkin saya memalsukan ijazah karena saya ini sekolah rajin, kuliah rajin, dan dosen.

Jadi terkait dugaan tentang ijazah saya palsu, ini ada suratnya dari Yayasan Pembina Universitas Ibnu Chaldun," kata Razman.

Selain itu, Razman sempat menyinggung Dr. Richard Lee dan Hotman Paris Hutapea.

Menurutnya, akar permasalahan yang jatuh kepadanya sebab adanya percikan campur tangan dari pihak lain.

Sehingga membuat dirinya yang sempat bungkam kini memberikan klarifikasi terhadap publik yang sudah termakan berita.

"Adapun Richard Lee dan HPH dalam hal ini adalah bang Hotman Paris Hutapea.

Ini adalah akar masalah dari mengembang dari cerita ini adalah persoalan saya dengan Richard Lee dan bang Hotman Paris.

Ya itu versi saya, karena itu maka saya ingin satu persatu dibedah hingga terjawab oleh publik," ujar Razman.

Baca juga: Sosok Hercules Bela Razman Nasution, Mantan Preman Tanah Abang yang Kini Insyaf

Lebih jauh, Razman Arif Nasution hadir ke podcast Uya Kuya tak hanya untuk membahas permasalahan ijazah palsu yang dituduhkan padanya.

Namun Razman juga mengklarifikasi masalah lainnya yang kini menimpanya bak tiada henti.

"Terkait ini saya mencatat ada 7 poin yang paling penting dan menjadi hak jawab saya untuk seluruh masyarakat Indonesia karena ini masuk mancanegara," katanya.

Baca juga: Dibela Hercules Eks Preman Tanah Abang, Razman Nasution Ultimatum : Jangan Bangunkan Harimau Tidur

"Tentang pemecatan saya DPP KAI, dan diterimanya saya di Peradi bersatu serta laporan DPP KAI.

Kemudian tentang Iqlima Kim, lalu kemudian tentang Claudia Senduk dan mantan ajudan serta mantan driver saya.

Kemudian tentang Ibu Evi Susanti dan Pak Gatot Pujo Nugroho tentang suratnya bang Egi Sujana, tentang Bapak Irjen Pol Purnawirawan Ricky Sitohang terkait dengan praperadilannya dan surat kuasanya Pak Budi Gunawan, terakhir tentang Syamsul Chaniago," ujar Razman Arif Nasution.

Baca juga berita lainnya di Google News